Tahu guling Mbah Joyo, kuliner legendaris langganan Presiden Soeharto
Diperbarui 30 Jun 2021, 13:15 WIB
Diterbitkan 20 Apr 2021, 15:00 WIB
Hallo kawan Brilio,
Ada yang tahu makanan tahu guling? Eitss.. jangan dibayangkan seperti kambing guling di acara resepsi pernikahan itu ya. Tahu guling menjadi makanan khas di Yogyakarta. Makanan ini mirip dengan kupat tahu di beberapa daerah. Tahu guling biasa dijual di warung-warung pinggir jalan maupun di dalam pasar. Salah satu tempat makan tahu guling legendaris di Yogyakarta, terletak di dalam Pasar Godean. Meski sederhana, tapi tahu guling yang satu ini jadi salah satu kudapan favorit Presiden Kedua Indonesia, Soeharto. Tahu Guling Mbak Joyo namanya.
Warung yang berada di los pasar dekat dengan pintu belakang Pasar Godean ini sudah berjualan sejak zaman Jepang, lho. Melanjutkan usaha dari orang tua nya, Mbah Joyo sudah berjualan tahu guling selama 35 tahun. Resep olahan tahu guling pun ia dapatkan dari orangtuanya. Tahu guling Mbah Joyo dulu pernah dihidangkan untuk acara pemerintahan maupun acara pribadi milik Pak Soeharto.
“Terus kesana sudah 12 kali, tidak cuma sekali itu saja mas, acara tingkeban (syukuran kehamilan), dan acara mantu, acara mantu itu Mas Tommy saya disana sampai seminggu, yang pertama itu di Cendana, yang lainnya di Taman Mini.” tutur Mbah Joyo.
Dalam seporsi tahu guling Mbah Joyo berisikan ketupat, kubis, tauge, tahu, tempe, bawang goreng, kerupuk. Kuahnya yang jadi pelengkap terbuat dari gula merah dan kecap asin. Rasanya yang gurih, manis dan pastinya lezat membuat pelanggannya selalu datang lagi. Nggak pakai mahal, satu porsi tahu guling racikan Mbah Joyo dibanderol murah meriah. Jadi buruan pecinta kuliner, tahu guling Mbah Joyo laris manis hingga ratusan porsi.
Penasaran kan tahu guling dalam pasar yang dijual Mbah Joyo seperti apa? Yuk langsung simak video nya.
(brl/red)