Sering dikira sama, ini beda 5 jenis air putih yang jarang diketahui
Diperbarui 24 Sep 2018, 11:42 WIB
Diterbitkan 24 Sep 2018, 12:05 WIB
Brilio.net - Selama ini mungkin sebagian orang banyak yang mengira bahwa semua jenis air putih adalah sama. Atau mungkin kamu juga termasuk yang mengira semua jenis air putih adalah sama?
Meski sama-sama berwarna bening, ternyata air putih mempunyai banyak jenisnya lho. Air putih yang selama ini dikonsumsi hanyalah satu dari berbagai jenis air putih atau air tawar yang ada.
-
10 Fakta sumber air mineral, prosesnya bisa sampai ribuan tahun lho Diperlukan aksi konservasi untuk menjaga kuantitas dan kualitas air
-
Kangen Water versus air RO, mana yang lebih baik? Dua produk air ini bisa dikatakan masih bersaing di Indonesia.
-
Parah, air mineral palsu diisi dari got dan sungai Modus penjualan air mineral palsu sudah beredar bertahun-tahun. Parahnya, sumber air yang digunakan berasal dari got, sungai, dan sumur tanpa mel
Beberapa jenis air putih ini menjadi beda karena proses produksi dan sumber mata air yang digunakan. Selain itu, ada juga yang ditambah dengan sejumlah bahan tertentu sehingga menghasilkan air putih yang berbeda pula.
Nah berikut ini 5 jenis air putih yang jarang diketahui banyak orang seperti dirangkum brilio.net dari berbagai sumber, Senin (24/9).
1. Air Mineral.
foto: riverkeeper.org
Jenis air putih yang paling umum, paling sering dikonsumsi dan paling banyak beredar di pasaran adalah air mineral. Air mineral sendiri sebenarnya adalah sebutan untuk air dari mata air pegunungan yang biasanya mempunyai kandungan mineral, garam dan senyawa sulfur.
2. Sparkling Water.
foto: italianfoodexcellence.com
Mungkin sebagian orang pernah mendengar jenis air putih yang satu ini. Sparkling water sendiri sempat menuai kontroversi karena kemasan premium dengan harga yang lebih mahal. Pada dasarnya, sparkling water merupakan air yang mengandung karbon dioksida sehingga berkabonasi seperti soda. Namun bedanya, jika soda biasa mengandung tambahan gula dan kalori, sementara sparkling water tidak mengandung dua bahan tambahan tersebut.
3. Purified Water.
foto: dollargeneral.com
Jenis air putih ini memang cukup jarang ditemukan di Indonesia sehingga namanya masih terasa asing. Purified water sebenarnya merupakan air yang melalui proses pemurnian terlebih dahulu sebelum dikonsumsi. Proses penyaringan yang dilakukan bertujuan untuk menghilangkan bakteri dan bahan polutan yang larut dalam air. Setelah melalui proses pemurnian, air menjadi bersih dan aman untuk dikonsumsi.
4. Air RO.
foto: quartoknows.com
Air RO atau Reverse Osmosis adalah air dengan kandungan H2O murni. Proses penyaringan air ini memisahkan berbagai molekul lain seperti mineral, kalium dan zat besi. Jadi, jika kamu ingin mencoba air dengan kandungan 100% H2O, air RO merupakan pilihanang tepat.
5. Artesian Water.
foto: tackthis.co
Sama seperti sparkling water, jenis air putih satu ini juga sempat menjadi perbincangan banyak orang karena harganya yang cukup mahal dan dianggap kurang masuk akal. Namun rupanya, hal ini tidak lain disebabkan oleh proses produksi yang berbeda pada artesian water. Di mana pada dasarnya artesian water memang membutuhkan proses produksi yang membutuhkan biaya lenih tinggi dibandingkan air mineral. Artesian water sendiri merupakan air yang berasal dari bawah lapisan bebatuan dalam tanah dan membutuhkan upaya pengeboran yang sangat dalam dengan alat yang canggih.
(brl/del)RECOMMENDED ARTICLES
- Bikin pangling, 4 kreasi es kopyor kekinian ini siap manjakan lidahmu
- Bukan sekadar penghangat tubuh, ini 8 manfaat teh jahe untuk kesehatan
- 6 Minuman bening yang ngehits di media sosial, uniknya kebangetan
- Ini 7 minuman ekstrem dari organ hewan di berbagai negara, kamu mau
- 6 Minuman unik khas Sumatera Barat, ada favoritmu?
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas