Punya bentuk mirip, ini trik membedakan gula merah dan gula aren tanpa perlu direndam air
Diperbarui 12 Okt 2024, 00:24 WIB
Diterbitkan 13 Okt 2024, 09:30 WIB
Brilio.net - Gula merah dan gula aren adalah dua jenis bahan pemanis yang sering diandalkan dalam berbagai masakan dan minuman khas Indonesia. Meskipun keduanya terlihat mirip, kualitas dan karakteristik mereka sebenarnya berbeda. Gula merah biasanya dibuat dari nira kelapa, sedangkan gula aren berasal dari nira pohon aren.
Di pasaran, gula aren cenderung lebih mahal dibandingkan gula merah karena beberapa faktor yang berkaitan dengan proses produksi, ketersediaan bahan baku, dan kualitas akhir produk. Salah satu penyebab utama adalah proses pembuatan gula aren yang lebih kompleks dan memerlukan waktu serta tenaga yang lebih banyak.
-
Jangan sampai salah, ini 5 cara membedakan gula aren asli dan palsu Gula aren palsu biasanya dicampur atau dioplos dengan gula putih atau bahan lainnya.
-
Cuma dari tampilan maupun aromanya, ini cara mudah membedakan gula aren asli dan palsu Alangkah baiknya kamu tahu trik membedakannya.
-
Serupa tapi tak sama, ini 6 Jenis gula dan kegunaannya Meski sama-sama gula, tapi kegunaannya beda-beda.
Nira pohon aren, bahan dasar gula aren, harus dikumpulkan secara hati-hati dari bunga jantan pohon aren yang tinggi dengan keahlian khusus dan peralatan memadai. Oleh sebab itu, gula aren memiliki rasa yang lebih lembut dan alami serta lebih sedikit proses pemurnian, sehingga lebih diminati oleh konsumen.
Walaupun begitu, tidak sedikit yang masih kebingungan membedakan gula merah dan gula aren karena memiliki tampilan yang mirip. Salah satu cara yang dilakukan adalah dengan merendamnya dalam air. Gula aren biasanya akan lebih cepat larut dibandingkan gula merah.
Nah, selain dengan merendamnya dalam air, kamu bisa membedakannya dengan cara lain. Seorang pengguna Instagram @rumah_keizya pernah membagikannya lebih lanjut melalui salah satu video yang diunggah. Dia mengaku trik yang diterapkan cenderung lebih praktis.
foto: Instagram/@rumah_keizya
Dilansir BrilioFood dari Instagram @rumah_keizya pada Minggu(13/10), pemilik akun membedakan gula merah dan gula aren dari segi aroma, tekstur, dan warna. Pertama, jika dicium, aroma gula aren cenderung lebih kuat dan manis. Berbeda halnya dengan gula merah yang aromanya lebih samar.
foto: Instagram/@rumah_keizya
Nah, saat diiris, gula merah dan gula aren memiliki tekstur berbeda. Gula merah cenderung lebih padat dan sekalipun diiris, bentuknya masih utuh atau tidak bisa benar-benar halus. Di sisi lain, gula aren yang diiris akan langsung hancur dan basah.
foto: Instagram/@rumah_keizya
Dilihat dari segi warna, gula merah biasanya memiliki warna cokelat kemerahan. Sedangkan gula aren cenderung lebih cokelat pekat dibandingkan gula merah. Hal tersebut menandakan bahwa gula aren berasal dari nira alami yang berkualitas tinggi dan diolah dengan cara yang tepat.
(brl/mal)
RECOMMENDED ARTICLES
- Trik memeras santan dari kelapa parut beku agar tetap kental dan tak pecah saat dimasak
- Bisa bikin nutrisinya hilang, begini trik masak daun kelor agar teksturnya tak lembek dan menghitam
- Lebih hemat gas, ini trik merebus jagung agar hasilnya tak mengerut dan matang sempurna dalam 10 menit
- Auto empuk dalam 5 menit, trik masak kolang-kaling ini antialot dan tak asam tanpa campuran rempah
- Cuma dari tampilan maupun aromanya, ini cara mudah membedakan gula aren asli dan palsu
- Jangan langsung direndam air panas, ini cara mudah mengurangi asin pada ikan peda
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas