Kicik sidat, menu lawas kaya gizi rendah kolesterol
Diperbarui 23 Mar 2018, 16:52 WIB
Diterbitkan 22 Mar 2018, 09:23 WIB
Brilio.net - Ikan sidat adalah karnivora berbentuk seperti belut namun berukuran lebih besar, mampu hidup di perairan tawar dan laut. Dikenal pula dengan nama pelus atau moa. Di Jepang, ikan ini dikenal dengan nama unagi.
Teksturnya empuk dan kenyal, kaya omega 3, protein, dan vitamin namun rendah kolesterol. Ikan sidat adalah menu yang biasa dikonsumsi orang-orang tua terdahulu. Namun karena langka sehingga kurang populer di masyarakat. Andini, pemilik warung makan di Jetis, Bantul, Yogyakarta baru-baru ini memperkenalkan kembali olahan ikan sidat. Andini mengaku respons masyarakat terbilang cukup baik.
-
6 Resep sate seafood, enak, mewah dan mudah dibuat Rasanya nggak kalah sama sate daging-dagingan
-
10 Sate paling populer di Indonesia, kamu wajib coba semua ya! Kamu dijamin ketagihan meski hanya mencoba satu tusuk.
-
5 jenis seafood ini rendah kolesterol, aman dikonsumsi kadar kolesterol jahat akan menyebabkan berbagai penyakit
Awalnya olahan ikan sidat adalah menu favorit keluarga. Lalu diperkenalkan menjadi menu tambahan di warungnya. Namun, kendala yang dihadapinya adalah bahan ikan sidat yang tergolong langka sehingga terkadang kehabisan bahan. Salah satu menu yang awalnya tambahan namun kini menjadi andalan di warungnya adalah kicik sidat.
"Kalau dikicik itu nggak ada kuahnya. Rasanya pedas, asin, manis. Resepnya dari ibu, bumbu-bumbunya dari keluarga," jelas pemilik Warung Mbok Sabar ini.
Ikan sidat ini diakui Andini membuat awet muda. Selain itu, kandungan proteinnya tinggi yang bagus untuk balita dan lansia. Keunggulan ikan sidat adalah tak banyak kolesterol.
Kamu tertarik mencobanya?
(brl/red)
RECOMMENDED ARTICLES
- 4 Kuliner hewan ekstrem ini masih gerak saat disajikan, berani coba?
- Yuk kenalan sama baso aci, kuliner asal Garut yang lagi ngehits
- 6 Kuliner berbau mistis yang bikin penasaran, berani coba?
- Bukan piring, 5 kuliner ini pakai wadah yang beda dari biasanya
- Es krim legendaris di Jogja ini segarnya nggak hilang-hilang, coba deh
- Tak disangka, 4 kuliner Indonesia ini berasal dari resep Belanda lho
Tags
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas