5 Warung sate paling legendaris di Jogja, rasanya asli bikin nagih

Brilio.net - Selain terkenal akan pariwisata dan budayanya, Yogyakarta juga dikenal dengan wisata kulinernya yang beragam dan tentunya akan memanjakan lidah. Di antara banyaknya ragam kuliner yang ada di kota istimewa itu, salah satu kuliner yang sering dicari banyak orang adalah sate.

Ya, kuliner yang biasanya mudah ditemukan saat malam hari ini memang merupakan hidangan yang sangat populer di Indonesia. Begitu pun dengan di Yogyakarta. Bahkan beberapa sate di kota yang dikenal sebagai kota pelajar ini kenikmatannya sudah melegenda.

Kenikmatan sate-sate legendaris ini bakal pas banget buat kamu cicipi saat berkunjung ke Yogyakarta. Apalagi buat kamu si pecinta kuliner sate! Penasaran apa saja?

Berikut 5 spot makan sate legendaris di Yogyakarta, yang dilansir brilio.net dari berbagai sumber, Minggu (12/8).


1. Sate Klathak Pak Pong.

foto: joglowisata.com

Sate Klathak Pak Pong merupakan salah satu kuliner legendaris di Jogja. Bukan hanya karena cita rasanya saja, cara pembuatan sate ini juga menjadi ciri khas yang diingat banyak orang. Pasalnya sate ini menggunakan tusukan dari besi dan dagingnya sendiri hanya dikasih bumbu garam saja. Kemudian sate ini disantap dengan kuah gule.

Sate ini terletak di Jalan Imogiri Timur Km 10, Wonokromo, Pleret, Bantul, Yogyakarta. Selain menjual sate, spot makan yang buka dari pukul 09.30-23.30 WIB ini juga menyajikan gulai dan nasi goreng kambing yang nggak kalah nikmat lho.


2. Sate Petir Pak Nano.

foto: phinemo.com

Tempat makan sate yang sudah berdiri sejak tahun 1980-an ini terkenal akan konsistensi ciri khasnya, yaitu potongan cabe rawit dan kecap yang disiram di atas 5 tusuk sate dengan harga Rp 23 ribuan.

Buat kamu yang kurang suka pedas, tenang saja karena kamu bisa memilih tingkatan level kepedasan mulai dari yang tidak pedas hingga yang sangat pedas dengan nama yang unik, yaitu dari PAUD hingga profesor.

Sate yang berada di Jalan Jogja Ring Road Selatan No 90, Tirtonirmolo, Kasihan, Bantul, Yogyakarta ini buka dari jam 12.00-20.00 WIB. Oh ya, selain menjual sate kambing, Sate Petir Pak Nano juga menyajikan tongseng yang sedapnya minta ampun. Joss!


3. Sate Kambing Pak Syamsuri.

foto: santapjogja.com

Sate yang berada di sekitar bandara Adi Sucipto atau tepatnya terletak di Jalan Anggrek, Maguwoharjo, Depok, Sleman, Yogyakarta ini menawarkan kualitas rasa sate yang luar biasa enaknya. Bagaimana tidak? Dengan merogoh kocek sebesar Rp 25 ribuan, kamu sudah bisa mendapat 8 tusuk sate dengan daging yang empuk banget dan bumbu yang pas.

Tempat makan sate ini buka dari jam 09.00-16.00 WIB. Selain sate, warung sederhana ini juga menyajikan tongseng dan gulai. Legendaris pol mah, kalau warung ini.


4. Sate Ayam Podomoro.

foto: kotajogja.com

Kalau kamu kurang suka sate kambing, maka Sate Ayam Podomoro bisa menjadi alternatif yang tepat nih. Tapi untuk menikmati kelezatannya, kamu harus bersabar banget karena antreannya yang cukup membludak.

Tempat makan sate yang terletak di Jalan Mataram No 11, Suryatmajan, Danurejan, Yogyakarta ini menghadirkan tekstur daging ayam yang berbeda dari biasanya, karena menggunakan ayam kampung.

Untuk jenis satenya, kamu bisa memilih sate ayam saja atau campur dengan campuran daging, hati dan kulit. Sate ini buka mulai pukul 10.00-20.00 WIB, namun setiap hari Jumat selalu libur. Meski menggunakan ayam kampung, satu porsi sate ayam di sini hanya dibanderol seharga Rp 14 ribu lho.


5. Sate Ayam Pak Kromo.

foto: ardiankusuma.com

Tempat makan sate legendaris yang berada di Jalan Mayor Suryotomo No 3, Ngupasan, Gondomanan, Yogyakarta ini terkenal akan bumbu kacang yang gurih dan khas karena berasal dari bumbu warisan sejak dulu.

Selain itu, dalam satu porsi yang dibanderol Rp 17 ribuan ini kamu sudah bisa mendapatkan 10 tusuk sate, terdiri dari 5 tusuk sate daging dan 5 tusuk sate daging kombinasi putihan telur. Sate Ayam Pak Kromo sendiri buka mulai jam 09.00-21.00 WIB.

Nah lho, kamu penasaran pengen mencicip yang mana nih? Apa kamu malah udah pernah coba salah satunya?

(brl/gib)