Cara menjaga gizi tetap seimbang meskipun berpuasa
Diperbarui 4 Mei 2019, 13:05 WIB
Diterbitkan 4 Mei 2019, 22:02 WIB
Brilio.net - Tinggal menghitung hari seluruh umat muslim di seluruh dunia menjalankan ibadah puasa selama satu bulan penuh. Saat berpuasa, kita harus menahan haus dan lapar lebih dari 12 jam.
Saat menjalankan ibadah puasa kerap kali dijadikan alasan untuk bermalas-malasan. Padahal hal itu tidak berpengaruh.
-
5 Cara agar tak mudah haus saat puasa Puasa selama 13 jam sehari membuat tubuh kita dalam keadaan dehidrasi.
-
Cegah dehidrasi saat puasa, ini panduan minum air putih saat Ramadhan Dehidrasi adalah kondisi tubuh ketika kekurangan asupan air
-
Takaran asupan makanan manis saat berbuka menurut ahli kesehatan Sumber manis dari buah-buahan juga wajib dimasukkan dalam menu berbuka.
Sebenarnya, kita bisa tetap beraktivitas seperti biasa meskipun sedang berpuasa. Namun, dianjurkan untuk tetap mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang.
Berikuttiga tips hal-hal yang harus diperhatikan saat menjalankan ibadah puasa agar tubuh tetap fit seperti dilansir brilio.net dari healthline, Sabtu (4/5).
1. Makan dalam jumlah yang kecil.
Saat berpuasa, jadwal makan kita sehari-hari memang berubah. Biasanya 3x dalam sehari kini hanya 2x. Setelah seharian berpuasa, kebanyakan dari kita mencicipi semua makanan yang ada padahal itu justru tidak dianjurkan.
Dianjurkan ketika sahur maupun berbuka mengonsumsi makanan dalam jumlah yang sedikit. Selain itu juga membatasi asupian kalori dengan batas yang tepat. Cara ini dapat membantu tubuh mengurangi beberapa risiko yang terkait dengan puasa, seperti pingsan, lapar, dan tidak fokus.
2. Minum air putih yang cukup agar tetap terhidrasi.
Dehidrasi ringan dapat menyebabkan kelelahan, mulut kering, haus, dan sakit kepala sehingga sangat penting untuk minum cukup cairan saat puasa. Pakar kesehata pu merekomendasikan aturan 8 delapan gelas (2 liter) cairan setiap hari agar tetap terhidrasi. Bahkan bisa ditambah. Selama berpuasa, bisa minum 8,5-13 gelas (2-3 liter) air sepanjang hari.
3. Konsumsi makanan berprotein tinggi.
Banyak orang mulai berpuasa sebagai cara untuk mencoba menurunkan berat badan. Namun, kekurangan kalori dapat menyebabkan kamu kehilangan otot selain lemak. Oleh sebab itu, kamu dianjurkan untuk mengonsumsi protein saat berbuka dan sahur.
Bahkan beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi sekitar 30% kalori makanan dari protein, secara signifikan mampu mengurangi narfsu makan.
(brl/pep)
RECOMMENDED ARTICLES
- 7 Makanan sahur & buka yang bisa hilangkan bau mulut saat puasa
- 7 Alasan kenapa kurma baik untuk kesehatan orang puasa
- Hindari 5 makanan ini saat sahur kalau tidak mau kehausan saat puasa
- Primadona bulan puasa, ini 4 manfaat tak terduga blewah bagi tubuh
- Resep bikin es kuwut, minuman segar khas Bali yang pas buat takjil
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas