Wanita jajan ribs steak Rp 112 ribu keluhkan penuh lemak, protesnya ke restoran justru tuai pro kontra

TikTok/@queen_1479

Brilio.net - Steak jadi salah satu olahan daging sapi yang populer. Bukan tanpa alasan, steak memang memiliki rasa lezat dan menggugah selera. Apalagi biasanya steak disajikan dengan bentuk potongan yang besar dan dilengkapi dengan berbagai jenis saus.

Ada banyak bagian daging yang bisa digunakan untuk steak, misalnya tenderloin, sirloin, wagyu, rib eye, dan masih banyak lagi. Namun apa pun bagian dagingnya, jenis daging sapi yang dipakai umumnya berasal dari luar negeri. Hal ini dikarenakan, sapi yang dipakai untuk steak memang diternak khusus agar hasilnya empuk sempurna.

Jauh berbeda dengan daging sapi lokal yang penuh serat sehingga alot saat diolah jadi steak. Nggak heran, banyak restoran akhirnya menjual steak dengan bahan daging sapi impor. Meski kualitasnya terjaga, namun mau nggak mau harga steak yang dijual pun relatif mahal.

Seorang pengguna TikTok @queen_1479 sempat membagikan pengalamannya saat membeli steak. Dalam unggahan videonya, warganet ini merogoh kocek sebesar RP 112.000 untuk seporsi steaknya. Bukan tanpa alasan, karena steak yang dipilih adalah bagian ribs dan daging sapinya juga impor dari Australia.

Dalam piring steaknya juga komplet dilengkapi dengan sayuran, yakni wortel dan kacang panjang. Nggak cuma itu, ada juga sekitar 5 potong kentang goreng tepung yang ditata di sebelah steak.

foto: TikTok/@queen_1479

Awalnya steak tampak menggiurkan. Namun setelah dipotong, wanita ini justru kaget karena menu tersebut didominasi lemak. Meskipun steak sudah dibelah dua, terlihat sama sekali tidak ada kandungan daging di dalamnya.

“Ini kalian kira semua makan lemak apa daging, ya. Semua lemak, 80% lemak ini” ujarnya dikutip BrilioFood dari TikTok @queen_1479 pada Sabtu (29/6).

foto: TikTok/@queen_1479

Wanita ini terus mengeluh sambil menusuk-nusuk steaknya pakai garpu. Dalam unggahan videonya, ia mengaku kesal karena merogoh kocek sebesar Rp 112.000 hanya untuk membeli steak yang ternyata didominasi lemak.

Wanita tersebut pun melakukan protes kepada restoran, sayangnya pihak restoran tak mau mengganti.

"Australian ribs steak apakah begini ya? Ini makan lemak apa makan daging ya? Apa kalian mau di beri porsi begini harga 112rb? N tdak mau diganti oleh restony," tutur akun TikTok @queen_1479.

Melihat unggahan video yang dibagikan itu, tak sedikit warganet tertarik berkomentar. Alih-alih mendukung aksi tersebut, banyak yang mengira wanita itu tidak terlalu paham soal bagian-bagian daging.

Usut punya usut, bagian ribs dari sapi memang didominasi lemak. Bagian ini biasanya menempel di bagian tulang rusuk sapi. Teksturnya lembut dan bercita rasa gurih karena kaya akan kandungan lemak.

Meski begitu, bagian ribs ini tetap memiliki daging. Kalau dilihat dari dekat, di ujung-ujung steak ada bagian daging sapinya. Seperti yang dijelaskan oleh warganet di kolom komentar video tersebut.

“Harus bisa membedakan ribs eye steak dg ribs steak. Rib eye hampir ga ada lemaknya, klo ribs itu ada lemaknya,” jelas akun TikTok @usie.usie.

"ribs itu iga Bun cari aja dipasar iga emang rata rata seperti itu," komentar akun TikTok @Siti Ituhh Juminten.

Dilansir dari allenbrothers.com, baik prime rib maupun rib ey steak daimbil dari dari rusuk sapi. Prime rib diambil dari tengah tulang rusuk dan cederung penuh lemak. Sedangkan rib eye diambil lebih dekat dengan pinggang sapi, lemak lebih sedikit dan serat dagingnya pun halus.

Seperti mengamini, warganet lainnya juga merespons hal yang sama. Bahkan ia menganjurkan, wanita ini membaca menu lebih teliti sebelum memesan steak yang dipilihnya. Namun demikian, ada pula warganet yang memiliki pandangan berbeda.

“Salah pesan kali bu, soalnya ada yg full daging, ada yg separuh daging, separuh lemak, ada yang full lemak. Lain kali lihat nama menu dan penjelasannya baru pesan,” sahut akun TikTok @Yoongi_gariskeras.

"Tp gua setujuh sama ibunya meski enak tp itu full lemaknya dr pd daging meski sirloin steak gak kyk gitu jg," papar akun TikTok @Teuku Eza.

(brl/lut)