Tanpa tambahan bahan, ini cara simpel menyimpan tepung agar terhindar dari kutu
Brilio.net - Kutu pada bahan makanan tidak hanya muncul pada beras saja, tetapi bahan lainnya juga, seperti halnya tepung. Ketika kutu sudah muncul pada tepung, itu menjadi pertanda tepungmu kurang higienis dan kualitasnya sudah berkurang, lho.
Melihat tepung yang berkutu ketika kamu ingin menggunakannya, pasti membuatmu kesal. Bagi beberapa orang, mereka memilih membuang tepung yang sudah berkutu karena dianggap tidak layak konsumsi lagi. Meski sebenarnya tepung tersebut masih bisa kamu gunakan.
-
Jangan langsung dibuang, begini trik menghilangkan kutu pada tepung yang masih layak pakai Bisa jadi kutu muncul karena salah cara penyimpanan.
-
Agar awet dan bebas kutu, begini cara menyimpan kerupuk mentah Kutu dan serangga yang bersarang di box container bisa merusak kualitas kerupuk mentah.
-
Tak perlu bahan tambahan, ini trik menyimpan beras agar bebas kutu dan tak bau apek Jika tidak disimpan dengan benar, kualitas beras bisa menurun. Entah karena bau apek atau bisa juga karena berkutu.
Munculnya kutu pada tepung bisa disebabkan cara penyimpanan tepung yang kurang tepat. Salah satu kebiasaan dalam menyimpan tepung adalah menyimpannya di dalam plastik pembungkus atau di wadah terbuka. Kemudian hanya diikat dengan karet begitu saja, padahal cara tersebut justru bisa membuat kutu dengan mudah masuk ke dalam terigu. Lantas bagaimana cara tepat menyimpan tepung?
Magang: Mas Noviani
(brl/tin)
RECOMMENDED ARTICLES
- Jangan langsung dibuang, begini trik menghilangkan kutu pada tepung yang masih layak pakai
- Bekal bahan dasar kue kering, ini cara menyangrai tepung terigu yang benar
- Nggak perlu dibuang, ini trik bikin tepung sisa fried chicken bisa digunakan kembali
- 5 Cara membuat tepung terigu gluten free, bikin adonan tetap bagus
- Tak banyak yang tahu, ini trik simpan tepung terigu agar tidak apek
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas
