Mengenal 5 teknik menggoreng, pemula wajib tahu
Diperbarui 13 Jun 2021, 16:52 WIB
Diterbitkan 13 Jun 2021, 19:00 WIB
Brilio.net - Meski terlihat sederhana, menggoreng ternyata punya beragam teknik lho. Teknik menggoreng yang berbeda-beda juga menghasilkan hasil gorengan dengan tekstur dan rasa yang beda pula.
Menggoreng dengan minyak sedikit atau banyak ternyata merupakan teknik yang berbeda. Nah, buat kamu yang senang banget berkutat dengan kegiatan masak-memasak, wajib nih buat mengetahui teknik-teknik menggoreng agar masakan yang kamu hasilnya maksimal.
-
10 Trik agar gorengan tidak menyerap banyak minyak, mudah ditiru Lemak trans yang menempel pada makanan saat proses penggorengan dapat berbahaya bagi tubuh.
-
10 Cara memasak agar tidak boros minyak, bisa pakai daun pisang Tak hanya bikin penggunaan minyak jadi irit, cara-cara ini juga bikin makanan lebih sehat karena minim minyak.
-
Mengenal 6 jenis panci dan fungsinya, cocok untuk pemula Peralatan masak terbagi sesuai dengan fungsinya masing-masing
Sebenarnya, beberapa teknik menggoreng ini sudah banyak diterapkan dalam kegiatan memasak masyarakat Indonesia. Penasaran apa saja teknik menggoreng? Yuk simak lima teknik menggoreng yang wajib kamu tahu seperti dilansir Brilio Food dari berbagai sumber, Minggu (13/6).
1. Sauteing (menumis).
foto ilustrasi: pixabay.com
Seperti cara menumis pada umumnya, teknik menggoreng satu ini hanya menggunakan sedikit minyak untuk menggoreng bahan makanan dalam waktu singkat. Bahan-bahan yang dimasak dengan teknik satu ini biasanya berukuran kecil-kecil. Sedangkan wajan yang digunakan datar.
2. Stir frying (menumis dan diaduk).
foto ilustrasi: freepik.com
Meski sama-sama menumis, sauteing dan stir-frying merupakan teknik menggoreng yang beda lho. Stir-frying merupakan teknik memasak dari China. Berbeda dengan sauteing, dalam menggoreng menggunakan teknik stir-frying, minyak yang digunakan sedikit lebih banyak namun tak sampai merendam bahan masakan. Cara memasaknya diaduk-aduk dalam waktu singkat.
3. Pan frying (menggoreng di wajan).
foto ilustrasi: pixabay.com
Teknik satu ini bisa dibilang cara menggoreng yang sering digunakan sehari-hari di dapur. Pan frying merupakan teknik menggoreng yang menggunakan minyak lebih banyak dari menumis.
Kamu juga bisa menggunakan minyak yang disesuaikan dengan porsi bahan makanan. Menggoreng dengan minyak yang hanya melumasi wajan agar bahan makanan tidak lengket, termasuk dalam kategori pan frying.
4. Shallow frying (menggoreng dangkal).
foto ilustrasi: pixabay.com
Sesuai namanya, teknik menggoreng satu ini menggunakan minyak yang tidak sampai merendam bahan makanan. Biasanya, minyak yang digunakan hanya sepertiga dari tinggi bahan makanan.
Teknik satu ini berfungsi untuk membuat kematangan lebih merata tanpa perlu dibolak-balik berkali-kali. Shallow frying biasanya dilakukan untuk menggoreng ikan, ayam, telur atau bahan makanan lainnya dalam porsi kecil.
5. Deep frying (menggoreng sampai terendam).
foto ilustrasi: pixabay.com
Teknik menggoreng satu ini sering dilakukan untuk memasak camilan, gorengan dan ayam goreng tepung. Sesuai namanya, teknik satu ini membutuhkan minyak yang cukup banyak hingga bahan masakan terendam.
Menggunakan minyak dalam jumlah banyak, minyak yang minyaknya pun akan meresep hingga ke dalam makanan. Teknik satu ini juga membuat makanan matang merata dan renyah.
(brl/mal)
RECOMMENDED ARTICLES
- 5 Cara mudah memasak tumis kikil agar empuk dan tidak bau amis
- 5 Cara mudah memasak bihun agar tidak hancur dan lengket
- 5 Teknik memotong sayuran ala chef profesional, wajib tahu
- 6 Jenis pisau dapur dan fungsinya, kenali perbedaannya
- 6 Kesalahan umum saat mengolah tuna, bikin nutrisi hilang
- 7 Cara menggoreng dengan teknik deep frying, dijamin renyah
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas