Wajib tahu, ini cara sederhana memilih kolang kaling berdasarkan jenis olahannya
Diperbarui 8 Des 2022, 13:04 WIB
Diterbitkan 8 Des 2022, 14:01 WIB
Brilio.net - Kolang kaling sering sekali diolah menjadi manisan atau isian kolak dan berbagai minuman lainnya. Biji pohon aren ini memiliki warna putih dan bentuk yang lonjong cenderung pipih. Selain itu, teksturnya yang kenyal mirip agar-agar rupanya menjadi daya tarik tersendiri.
Kolang kaling yang dijual di pasaran umumnya merupakan hasil dari fermentasi biji aren yang sudah direndam dengan kapur sirih. Sebagian pedagang biasanya akan menjual kolang kaling yang masih dalam ember rendaman kapur sirih tersebut. Namun ada juga yang menjualnya sudah dalam kemasan plastik berukuran 1-2 kg.
-
Cuma pakai tambahan 1 jenis buah ini, begini trik mengatasi kolang-kaling tua yang keras agar empuk Biar makin enak dimakan ketika sudah diolah nanti.
-
7 Trik membuat manisan kolang-kaling, teksturnya empuk dan legit Meski mudah, manisan kolang-kaling yang asal diolah justru bisa berubah keras.
-
Cara mudah membuat manisan kolang-kaling yang enak, empuk, dan bebas dari bau langu Berasal dari pohon aren, kolang-kaling sendiri memiliki tekstur yang sedikit keras.
Saat hendak membeli kolang kaling di pasar, rupanya ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Salah satunya adalah proses pemilihan kolang kaling. Pasalnya jika tidak selektif, kolang kaling yang sudah dibeli justru memiliki kualitas yang buruk, terlalu alot, atau sulit sekali diolah.
Kolang kaling yang diolah jadi manisan, kolak, dan minuman ternyata berbeda.
Agar bisa memilih kolang kaling berkualitas bagus, hindari kolang kaling yang sudah dibungkus karena akan sulit membedakannya jika hanya dilihat dari luar saja. Sebaiknya beli kolang kaling yang masih dalam ember terbuka agar kamu bisa lebih bebas memilih. Trik memilih kolang kaling berkualitas tersebut dipaparkan oleh channel YouTube/Dapur Moochies TV.
"Jadi kolang-kaling itu lebih baik memilih sendiri ya. Jadi tidak beli yang misalnya sudah dibungkus satu kilo, nah itu biasanya radak zonk karena kan nggak disortir," ungkap YouTube/Dapur Moochies TV dilansir BriliFood pada Kamis (8/12).
Menurut channel tersebut, ada beberapa kriteria yang menandakan bahwa kolang kaling memiliki kualitas yang bagus. Pemilihan kolang kaling ini bisa berbeda tergantung pada hasil olahan. Misalnya kolang kaling yang akan dibuat untuk kolak atau manisan punya ciri-ciri yang berbeda.
foto: YouTube/Dapur Moochies TV
Nah, jika hendak dijadikan kolak, pilih kolang kaling yang berukuran kecil dan transparan. Saat disentuh, kolang kaling memiliki tekstur yang lebih kenyal dan lembut. Hal ini akan membuat kolang kaling lebih mudah dipotong dan dicampur ke dalam kolak atau campuran minuman.
"Kalau disentuh, dia lembut, nggak keras. Nah, nanti bisa lebih gampang motongnya. Baik itu untuk kolak atau campuran di minuman, itu pilihnya yang tipis dan transparan," terangnya lebih lanjut.
foto: YouTube/Dapur Moochies TV
Sedangkan jika kolang kaling hendak digunakan untuk manisan, sebaiknya pilih yang berukuran sedang, empuk, dan warnanya agak transparan. Hindari memilih kolang kaling yang sudah terdapat warna putih di bagian tengahnya. Hal tersebut menandakan bahwa kolang kaling sudah terlalu tua dan keras.
Biasanya kolang kaling yang sudah terlalu tua dan keras cenderung tidak cocok diolah jadi apapun. Hal ini karena kolang kaling yang sudah keras pasti akan lebih sulit dipotong. Sekalipun diolah jadi manisan, teksturnya akan tetap alot dan susah dikunyah.
"Jangan dipilih yang tengahnya putih, itu tebal dan keras," ungkap YouTube/Dapur Moochies TV.
foto: YouTube/Dapur Moochies TV
Selain bentuk dan teksturnya, sebaiknya perhatikan juga aroma pada kolang kaling yang hendak dibeli. Kolang kaling yang bagus dan berkualitas biasanya memiliki aroma yang cenderung netral dan tidak asam. Jangan pilih kolang kaling yang memiliki bau menyengat dan tidak wajar. Karena hal ini bisa menandakan kolang kaling sudah dicampur dengan bahan kimia yang bisa membahayakan tubuh saat dikonsumsi.
(brl/mal)
RECOMMENDED ARTICLES
- Wajib tahu, ini trik pilih kelapa tua yang hasilkan banyak santan
- Cara memilih pare yang tidak terlalu pahit, perhatikan bentuknya
- Trik pilih daun pandan untuk masakan, segar dan beri aroma harum
- Wajib tahu, ini cara jitu membedakan telur asin asli dan palsu
- Jangan tertipu, ini cara mudah memilih jagung yang manis dan renyah
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas