Trik membuat sambal ijo warteg yang gurih, harum, dan tidak cepat basi
Diperbarui 15 Feb 2025, 17:19 WIB
Diterbitkan 17 Feb 2025, 11:00 WIB

Brilio.net - Sambal ijo khas warteg punya cita rasa yang khas: pedas tapi tetap gurih, aromanya menggoda, dan warnanya tetap hijau segar. Namun, saat mencoba membuatnya sendiri di rumah, sering kali hasilnya kurang nendangentah terlalu pucat, kurang harum, atau bahkan cepat basi. Lalu, apa rahasia warteg dalam membuat sambal ijo yang lezat dan tahan lama? Simak ulasan lengkapnya berikut ini yang dirangkum BrilioFood dari berbagai sumber.
Tantangan dalam membuat sambal ijo warteg.
Sebelum mengetahui solusinya, pahami dulu beberapa tantangan yang sering dihadapi saat membuat sambal ijo sendiri:
1. Aroma dan rasa kurang kuat Sambal terasa kurang harum dan tidak sekuat sambal warteg.
2. Warna hijau kurang menarik Bisa terlalu pucat atau malah kecoklatan setelah dimasak.
3. Kurang gurih dan tidak menggugah selera Kadang rasa sambal kurang seimbang antara pedas, asin, dan gurih.
4. Cepat berair dan basi Jika tidak diolah dengan benar, sambal bisa cepat berair dan tidak tahan lama.
Sekarang, mari bahas bagaimana cara mengatasi masalah tersebut!
Rahasia sambal ijo warteg yang enak dan tahan lama.
Berikut beberapa trik yang digunakan warteg dalam membuat sambal ijo yang lezat:
1. Gunakan teknik pengolahan yang tepat.
- Jangan langsung blender Menghaluskan cabai dengan blender bisa membuat teksturnya terlalu halus dan kehilangan sensasi sambal ijo yang khas. Gunakan ulekan atau chopper agar teksturnya tetap kasar.
- Tumis dengan minyak panas bekas gorengan ayam atau tempe, minyak ini mengandung lemak dan aroma khas yang memperkaya rasa sambal.
- Goreng bawang merah dan bawang putih sebelum dihaluskan Ini akan menambah aroma yang lebih kuat.
2. Jaga warna hijau tetap segar.
- Gunakan teknik rebus atau kukus. Rebus cabai hijau dan tomat hijau sebentar saja (sekitar 35 menit) agar warna tetap cerah.
- Tambahkan sedikit air jeruk nipis atau air asam jawa Ini membantu menjaga warna sambal agar tidak cepat berubah kecoklatan.
3. Keseimbangan rasa yang pas.
- Tambahkan garam dan gula dengan takaran yang tepat Jangan ragu untuk mencicipi dan menyesuaikan rasanya.
- Gunakan terasi bakar secukupnya Ini adalah kunci umami yang sering digunakan di warteg.
- Tumis dengan minyak secukupnya Jangan terlalu sedikit, karena minyak membantu rasa sambal lebih menyatu dan awet lebih lama.
4. Agar sambal tidak cepat basi.
- Pastikan menumis hingga matang sempurna Sambal yang kurang matang bisa cepat berair dan basi.
- Gunakan minyak yang cukup banyak Minyak berperan sebagai pengawet alami.
- Simpan dalam wadah kedap udara Hindari kontaminasi dengan air atau sendok basah agar sambal lebih awet.
Resep sambal ijo warteg yang gurih dan harum.
Bahan:
- 250 gram cabai hijau besar
- 100 gram cabai rawit hijau (sesuai selera)
- 3 buah tomat hijau, potong-potong
- 6 butir bawang merah
- 3 siung bawang putih
- 1 sdt terasi bakar
- 1 sdt garam
- 1/2 sdt gula pasir
- 2 sdm minyak goreng (lebih jika ingin lebih tahan lama)
- 1 sdm air jeruk nipis (opsional)
Cara Membuat:
1. Rebus cabai hijau besar, cabai rawit, dan tomat hijau selama 35 menit hingga layu. Angkat dan tiriskan.
2. Panaskan sedikit minyak, lalu goreng bawang merah dan bawang putih hingga harum.
3. Ulek kasar cabai, tomat, bawang merah, bawang putih, dan terasi bakar. Jangan terlalu halus agar tekstur sambal tetap khas.
4. Panaskan minyak di wajan, lalu tumis sambal dengan api kecil. Tambahkan garam dan gula, aduk rata.
5. Masak hingga sambal matang sempurna dan minyak sedikit mengapung di permukaan. Tambahkan air jeruk nipis jika suka.
6. Angkat, dinginkan, dan simpan dalam wadah kedap udara.
(brl/tin)
RECOMMENDED ARTICLES
- Cara bikin sambal lebih pedas dan nendang tanpa tambah banyak cabai
- Trik rumahan membuat stok sambal terasi tahan berbulan-bulan, antibasi dan jamuran
- 7 Sambal rendah kalori, enak dan cocok untuk diet
- Trik bikin sambal hijau ala Padang ini hasilnya antilangu, tak pahit, dan warnanya tetap cerah
- 11 Rekomendasi masakan rumahan simpel dari olahan sambal hijau, lezat, gurih, dan pedasnya nampol
Tags
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas