Trik masak empal daging antikeras, antialot, dan bumbu meresap sempurna tanpa pakai panci presto

foto ilustrasi: YouTube/Juns Kitchen Story

Brilio.net - Empal daging merupakan hidangan klasik Indonesia yang terkenal dengan cita rasa manis gurihnya yang khas. Olahan daging sapi ini menjadi favorit banyak orang karena teksturnya yang empuk dan bumbu yang meresap hingga ke dalam serat daging. Namun, tidak sedikit yang mengalami kegagalan saat mencoba memasak empal daging di rumah.

Mengenal lebih dekat empal daging.

foto ilustrasi: Instagram/@icha.irawan

Empal daging atau gepuk merupakan olahan daging sapi yang direbus hingga empuk, dipukul-pukul hingga seratnya merenggang, kemudian dimasak kembali dengan bumbu tradisional. Ciri khas empal daging terletak pada teksturnya yang empuk namun tetap berserat, dengan rasa manis gurih yang meresap hingga ke dalam daging.

Memilih daging yang tepat untuk empal.

Bagian daging sapi yang paling cocok untuk membuat empal adalah has luar (sirloin) atau sengkel (shank). Has luar memiliki tekstur yang lebih empuk dengan sedikit lemak, sementara sengkel memiliki serat yang lebih padat namun akan sangat empuk jika dimasak dengan benar. Hindari menggunakan daging yang terlalu banyak mengandung otot atau urat karena akan sulit empuk.

Tantangan umum dalam memasak empal daging.

1. Daging keras dan alot.

Keluhan paling sering dalam memasak empal daging adalah tekstur yang keras dan alot. Hal ini biasanya disebabkan oleh:
- Waktu pemasakan yang terlalu singkat
- Pemilihan bagian daging yang kurang tepat
- Teknik memukul daging yang tidak optimal
- Proses perebusan yang tidak sempurna

2. Bumbu kurang meresap.

Masalah kedua yang sering dijumpai adalah bumbu yang tidak meresap maksimal ke dalam daging, yang bisa disebabkan oleh:
- Potongan daging terlalu tebal
- Waktu perendaman bumbu yang singkat
- Teknik memasak yang kurang tepat

Trik jitu membuat empal daging empuk dan bumbu meresap

Mengolah daging sapi menjadi empal yang sempurna membutuhkan pemahaman tentang karakteristik daging dan prinsip memasaknya. Setiap langkah memiliki fungsi spesifik untuk menghasilkan empal yang empuk dengan bumbu yang meresap sempurna.

Mengapa perlu trik khusus?

Daging sapi memiliki serat protein yang padat dan kuat. Tanpa teknik yang tepat, serat ini akan tetap keras bahkan setelah dimasak lama. Selain itu, struktur serat yang rapat juga menghalangi bumbu untuk meresap ke dalam daging. Berikut adalah penjelasan detail setiap trik dan fungsinya dirangkum BrilioFood dari berbagai sumber, Rabu (5/2).

1. Potong daging melawan arah serat (untuk keempukan)
- Memotong melawan serat memutus ikatan protein yang membuat daging alot
- Ketebalan ideal 1-1,5 cm memastikan daging matang merata

2. Metode rebus 5-30-7 (untuk keempukan)
- 5 menit rebusan awal: membuka pori-pori daging
- 30 menit diamkan: memberi waktu panas meresap perlahan
- 7 menit rebus akhir: memastikan daging matang sempurna

3. Teknik memukul daging (untuk keempukan dan bumbu)
- Merenggangkan serat daging
- Menciptakan celah untuk bumbu meresap
- Membuat tekstur yang khas

4. Tusuk DENGAN GARPU (UNTUK BUMBU)
- Membuat jalur untuk bumbu meresap
- Memperluas area permukaan daging

5. Marinasi minimal 4 jam (untuk bumbu)
- Memberi waktu bumbu meresap ke dalam serat
- Mengempukkan daging dengan enzim alami dari bumbu

6. Masak api kecil (untuk bumbu)
- Memberi waktu bumbu meresap sempurna
- Mencegah daging menjadi keras karena panas berlebih

Resep empal daging sempurna.

Bahan:
- 500 gram daging sapi has luar
- 8 siung bawang putih
- 6 siung bawang merah
- 3 butir kemiri sangrai
- 2 cm lengkuas
- 2 lembar daun salam
- 2 batang serai
- 3 sdm gula merah
- 2 sdm ketumbar bubuk
- 1 sdt garam
- 1/2 sdt merica bubuk
- 200 ml air kelapa
- Minyak untuk menggoreng

Cara membuat:
1. Potong daging melawan arah serat dengan ketebalan 1-1,5 cm
2. Rebus daging menggunakan metode 5-30-7 seperti dijelaskan di atas
3. Haluskan bawang merah, bawang putih, kemiri, dan lengkuas
4. Pukul-pukul daging yang sudah direbus hingga seratnya merenggang
5. Tusuk-tusuk permukaan daging dengan garpu
6. Campur bumbu halus dengan gula merah, ketumbar, garam, dan merica
7. Marinasi daging dengan bumbu minimal 4 jam dalam kulkas
8. Masak daging dengan bumbu dan air kelapa menggunakan api kecil hingga air menyusut
9. Goreng sebentar dengan api sedang hingga kecokelatan
10. Sajikan empal daging selagi hangat

Tips tambahan:
- Gunakan air kelapa untuk merebus daging agar lebih empuk
- Marinasi bisa dilakukan semalaman untuk hasil optimal
- Jangan menggoreng terlalu lama agar daging tidak keras
- Simpan sisa empal dalam wadah tertutup di kulkas

Dengan mengikuti panduan detail ini, membuat empal daging yang empuk dan bumbu meresap bisa dilakukan tanpa perlu menggunakan panci presto. Kunci utamanya terletak pada kesabaran dalam proses memasak dan ketelitian dalam mengikuti setiap langkah. Metode 5-30-7 yang dikombinasikan dengan teknik memukul dan marinasi yang tepat akan menghasilkan empal daging yang tidak kalah dengan hasil masakan restoran.

(brl/tin)