Trik goreng ikan asin agar tidak hancur dan minyak tetap bersih

foto: shutterstock.com

Brilio.net - Ikan asin adalah salah satu makanan yang sangat digemari di Indonesia. Rasanya yang gurih dan aromanya yang khas membuat ikan asin menjadi pilihan lauk yang sempurna untuk berbagai hidangan. Namun, menggoreng ikan asin sering kali menjadi tantangan tersendiri. Banyak orang mengalami kesulitan saat menggoreng ikan asin, terutama ketika ikan tersebut hancur atau minyak menjadi kotor. Berikut adalah beberapa trik untuk menggoreng ikan asin agar tidak hancur dan minyak tetap bersih.

Mengapa ikan asin sering hancur saat digoreng?

Salah satu alasan utama ikan asin hancur saat digoreng adalah karena teksturnya yang kering dan keras akibat proses pengasinan. Selain itu, jika tidak ditangani dengan benar, ikan asin dapat menyerap minyak berlebih, sehingga membuatnya lebih rentan untuk hancur. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara yang tepat dalam mengolahnya.

Trik menggoreng ikan asin.

Berikut adalah beberapa trik yang bisa diterapkan agar ikan asin tetap utuh saat digoreng dan minyak tetap bersih:

1. Balut dengan tepung.

Salah satu cara paling efektif untuk menjaga agar ikan asin tidak hancur adalah dengan membalutnya menggunakan tepung. Tepung akan memberikan lapisan pelindung yang membantu menjaga bentuk ikan selama proses penggorengan.

Bahan:
- 250 gram ikan asin (jenis sesuai selera)
- 100 gram tepung terigu
- 50 gram tepung beras
- Bumbu halus (bawang putih, kunyit) secukupnya
- Air secukupnya

Cara Membuat:
1. Campurkan tepung terigu, tepung beras, dan bumbu halus dalam wadah.
2. Tambahkan air sedikit demi sedikit hingga adonan cukup kental.
3. Celupkan ikan asin ke dalam adonan tepung hingga terbalut rata.
4. Panaskan minyak dalam wajan hingga cukup panas.
5. Goreng ikan hingga kecoklatan dan matang, angkat dan tiriskan.

2. Jangan terlalu sering diaduk.

Saat menggoreng ikan asin, hindari membolak-balik ikan terlalu sering. Biarkan ikan goreng selama beberapa menit di satu sisi sebelum membaliknya agar tidak hancur.

3. Gunakan api sedang.

Menggoreng ikan asin dengan api terlalu panas dapat menyebabkan bagian luar cepat gosong sementara bagian dalam masih mentah. Sebaiknya gunakan api sedang agar ikan matang merata tanpa hancur.

4. Celup ke dalam telur kocok.

Menggunakan telur kocok sebagai pelapis juga bisa membantu menjaga agar ikan tidak hancur saat digoreng. Telur akan memberikan kelembapan dan lapisan pelindung yang baik.

Bahan:
- 250 gram ikan asin
- 2 butir telur
- Garam secukupnya
- Minyak goreng secukupnya

Cara Membuat:
1. Kocok lepas telur dengan sedikit garam.
2. Celupkan ikan asin ke dalam telur kocok hingga terbalut rata.
3. Panaskan minyak dalam wajan.
4. Goreng ikan hingga matang dan berwarna kecoklatan, angkat dan tiriskan.

5. Cuci ikan asin sebelum digoreng.

Sebelum menggoreng, cuci ikan asin dengan air bersih untuk menghilangkan sisa garam dan kotoran yang menempel. Ini juga dapat membantu mengurangi rasa terlalu asin pada ikan.

6. Gunakan minyak bersih.

Pastikan menggunakan minyak goreng yang bersih dan cukup banyak agar ikan terendam sepenuhnya selama proses penggorengan. Minyak bersih juga membantu mencegah bau amis dan menjaga kualitas rasa.

Menjaga kebersihan minyak

Agar minyak tetap bersih selama proses penggorengan, ada beberapa tips tambahan yang bisa diterapkan:

- Saring Minyak Setelah Digunakan: Setelah selesai menggoreng, saring minyak untuk menghilangkan sisa-sisa remah atau bahan makanan lainnya.
- Gunakan Wajan Anti Lengket: Wajan anti lengket dapat membantu mencegah makanan menempel dan memudahkan proses pembersihan setelah digunakan.
- Goreng dalam Jumlah Sedikit: Jangan menggoreng terlalu banyak sekaligus, karena ini dapat menurunkan suhu minyak dan membuat makanan menyerap lebih banyak minyak.

(brl/tin)