Trik cepat mematangkan alpukat agar mulus dan tidak busuk tanpa diperam dalam beras atau ditusuk lidi
Diperbarui 18 Mar 2025, 14:40 WIB
Diterbitkan 19 Mar 2025, 16:00 WIB

Brilio.net - Saat matang, alpukat memiliki tekstur yang lembut. Saat dimakan, buah ini terasa manis dan banyak disukai orang. Tak hanya enak dimakan langsung, alpukat juga bisa diolah menjadi berbagai menu lezat.
Baik untuk diolah maupun dimakan langsung, alpukat yang akan dikonsumsi tentu harus dalam kondisi matang. Pasalnya, alpukat mentah biasanya memiliki rasa pahit dan teksturnya masih keras, sehingga sulit untuk dikonsumsi atau diolah lebih lanjut.
Namun, tak jarang orang salah pilih saat membeli alpukat. Alih-alih mendapatkan yang matang, justru yang didapat masih mentah. Kalau sudah begini, kamu harus mematangkannya sendiri di rumah.
Mematangkan alpukat tidak cukup hanya dengan meletakkannya begitu saja di atas meja. Cara ini justru bisa membuat alpukat busuk dan dagingnya menghitam. Supaya lebih aman, beberapa orang menggunakan cara khusus, seperti menusuk ujungnya dengan lidi atau memeramnya dalam beras.
Selain kedua metode tersebut, ada cara lain yang nggak kalah ampuh, lho. Seorang pengguna TikTok @husnaaviellna pernah membagikan triknya melalui salah satu video yang diunggah. Metode ini bisa membuat alpukat matang sempurna tanpa risiko busuk.
Trik cepat mematangkan alpukat agar mulus dan tak busuk.
Dilansir BrilioFood, metode yang dilakukan adalah dengan membungkus alpukat menggunakan tisu. Untuk lebih jelasnya, kamu cukup menyiapkan tisu dapur dan alpukat mentah yang mulus. Pastikan alpukat tidak berlubang, ya.
foto: TikTok/@husnaaviellna
Selanjutnya, potong sedikit bagian ujung alpukat. Lalu siapkan selembar tisu dan lipat jadi empat bagian. Menurut pengguna TikTok @husnaaviellna, sebaiknya gunakan tisu yang memiliki rongga besar seperti tisu dapur.
foto: TikTok/@husnaaviellna
Setelah itu, gunakan tisu dapur tadi untuk menutup bagian ujung alpukat yang sudah terpotong. Agar tidak mudah lepas, rekatkan tisu dan alpukat ini dengan isolasi. Pastikan tisunya rapat dan benar-benar tidak mudah terbuka, ya.
Jika sudah, simpan buah alpukat ini dalam keranjang lebar. Atau kamu juga bisa menggunakan wadah tertutup yang masih memiliki lubang atau ventilasi. Dengan begitu, udara di dalam wadah akan bersirkulasi dengan baik. Selanjutnya, simpan dan diamkan alpukat ini selama 3-4 hari di tempat teduh.
foto: TikTok/@husnaaviellna
Setelah didiamkan selama beberapa hari, kondisi kulit alpukat memang akan berubah kecokelatan. Tapi tak perlu khawatir, bagian dalamnya akan tetap mulus. Kamu bisa membuktikannya dengan cara membuka bungkus tisu dan membelah alpukatnya. Bagian dalam akan tampak mulus, hijau cerah, dan matang sempurna.
foto: TikTok/@husnaaviellna
Manfaat alpukat untuk kesehatan.
Alpukat adalah buah yang kaya akan lemak sehat, serat, dan nutrisi penting lainnya yang dapat memberikan manfaat bagi kesehatan jantung. Berikut adalah beberapa manfaat alpukat untuk kesehatan jantung.
1. Kandungan lemak sehat.
Alpukat mengandung lemak tak jenuh tunggal, terutama asam oleat, yang telah terbukti dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik). Ini dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit jantung.
2. Serat.
Alpukat adalah sumber serat yang baik, terutama serat larut yang disebut pektin. Serat larut dapat membantu menurunkan kadar kolesterol total dalam darah dan memperbaiki kesehatan jantung secara keseluruhan.
3. Antioksidan.
Alpukat mengandung antioksidan seperti vitamin E, vitamin C, dan beta-karoten yang membantu melawan radikal bebas dan peradangan dalam tubuh. Ini dapat melindungi jantung dari kerusakan oksidatif dan mengurangi risiko penyakit jantung.
4. Kandungan kalium.
Alpukat adalah sumber yang kaya akan kalium, mineral yang penting untuk fungsi jantung yang sehat. Kalium membantu menjaga tekanan darah dalam kisaran normal, yang merupakan faktor penting dalam pencegahan penyakit jantung.
Namun, seperti dengan makanan lainnya, penting untuk mengonsumsi alpukat dalam jumlah yang moderat dan sebagai bagian dari pola makan yang seimbang untuk mendapatkan manfaat kesehatan jantung yang optimal.
FAQ Seputar alpukat dan cara mematangkannya
1. Bagaimana cara mengetahui alpukat sudah matang atau belum?
Ciri-ciri alpukat matang adalah kulitnya yang sedikit lunak saat ditekan lembut, warna kulit yang lebih gelap (tergantung jenisnya), dan tangkai yang mudah lepas dengan bagian dalam berwarna hijau cerah.
2. Apakah alpukat bisa matang setelah dipetik?
Ya, alpukat adalah buah klimakterik yang bisa matang setelah dipetik. Namun, diperlukan metode tertentu agar proses pematangannya lebih cepat dan merata.
3. Apa cara tercepat untuk mematangkan alpukat?
Salah satu cara tercepat adalah dengan membungkusnya dalam kertas atau kantong kertas bersama buah pisang atau apel. Buah-buahan ini mengeluarkan gas etilen yang mempercepat pematangan.
4. Mengapa alpukat yang saya beli tetap keras meski sudah disimpan beberapa hari?
Bisa jadi alpukat disimpan di tempat yang terlalu dingin atau tidak ada cukup gas etilen di sekitarnya. Cobalah menggunakan metode seperti memeramnya dalam beras atau membungkus ujungnya dengan tisu dapur.
5. Bisakah memasukkan alpukat ke dalam kulkas agar lebih awet?
Jika alpukat masih mentah, jangan disimpan di kulkas karena akan memperlambat proses pematangannya. Simpan di kulkas hanya jika alpukat sudah matang untuk mencegahnya cepat busuk.
6. Bagaimana cara menyimpan alpukat yang sudah dibelah agar tidak cepat berubah warna?
Oleskan sedikit air jeruk nipis atau lemon pada daging alpukat, lalu simpan dalam wadah tertutup di kulkas untuk mencegah oksidasi yang membuatnya cepat kecokelatan.
7. Apakah alpukat yang kulitnya menghitam masih bisa dimakan?
Kulit alpukat yang menghitam tidak selalu berarti buahnya busuk. Jika dagingnya masih hijau cerah dan tidak berbau asam atau basi, maka masih aman untuk dikonsumsi.
8. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mematangkan alpukat dengan metode tisu dapur?
Biasanya, dengan metode ini alpukat akan matang dalam 3-4 hari jika disimpan di tempat teduh.
9. Apakah memanaskan alpukat dalam microwave bisa membuatnya matang lebih cepat?
Ya, tetapi cara ini hanya membuat teksturnya lebih lembut, bukan benar-benar matang secara alami. Rasanya juga bisa berubah dan kurang enak dibandingkan metode alami.
10. Apakah alpukat matang lebih sehat dibandingkan yang masih mentah?
Kandungan nutrisinya tidak banyak berubah, tetapi alpukat matang lebih mudah dikonsumsi dan memiliki rasa lebih enak. Jika dimakan mentah, rasanya cenderung pahit dan teksturnya keras.
(brl/tin)
RECOMMENDED ARTICLES
- Bukan ditusuk lidi atau ditutup tisu, ini cara mematangkan alpukat agar tak busuk dalam 3 hari
- Awet dan tak busuk hingga 6 bulan, ini cara mudah menyimpan buah alpukat yang sudah matang
- Trik cepat mematangkan alpukat agar dalamnya mulus dan tidak busuk
- Trik mematangkan alpukat dalam 3 hari dengan 2 alat sederhana
- Jangan asal dicampur, ini trik mengolah alpukat agar rasanya tak pahit dan warnanya tetap hijau cerah
Tags
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas