Tetap aman dikonsumsi saat diet, ini 9 trik makan nasi putih biar berat badan stabil

foto: pexels.com

Brilio.net - Nasi putih adalah makanan pokok di banyak negara, terutama di Asia. Namun, nasi putih mengandung karbohidrat tinggi yang bisa menjadi salah satu faktor penyebab kenaikan berat badan jika tidak dikonsumsi dengan bijak. Karbohidrat dalam nasi putih akan diubah menjadi glukosa dalam tubuh, yang jika tidak digunakan sebagai energi, bisa disimpan sebagai lemak.

Oleh karena itu, penting untuk memahami bagaimana mengonsumsi nasi putih dengan cara yang sehat agar tidak menambah berat badan secara drastis. Ada beberapa trik yang bisa diterapkan untuk menikmati nasi putih tanpa khawatir berat badan melonjak naik. Salah satunya adalah dengan mengatur porsi makan nasi.

Alih-alih mengambil porsi nasi yang besar, cobalah untuk mengurangi porsi nasi dan memperbanyak porsi sayuran dan protein dalam hidangan. Cara tersebut membantu mengurangi total kalori yang dikonsumsi sambil tetap mendapatkan energi dan nutrisi dari makanan. Selain itu, kombinasikan nasi putih dengan bahan-bahan sehat lainnya, seperti sayuran dan sumber protein rendah lemak.

Sayuran kaya serat dapat membantu membuat kamu merasa kenyang lebih lama dan mengurangi kecenderungan makan nasi dalam jumlah banyak. Protein seperti ayam tanpa kulit atau ikan juga membantu meningkatkan rasa kenyang dan mendukung metabolisme tubuh. Mengolah nasi dengan cara sehat, seperti merebus atau mengukus, tanpa menambah minyak atau bahan berlemak, juga merupakan langkah penting.

Ada juga trik lain yang bisa dipraktikkan untuk mengatur konsumsi nasi putih agar tidak bikin berat badan melonjak naik. BrilioFood lansir dari berbagai sumber, ini sembilan trik makan nasi putih agar tidak bikin berat badan melonjak naik pada Minggu (8/9).

1. Kontrol porsi nasi.

foto: pexels.com

Mengontrol porsi nasi adalah trik sederhana namun efektif untuk mencegah berat badan naik. Daripada mengisi setengah piring dengan nasi, cobalah untuk mengurangi porsinya menjadi sekitar sepertiga piring atau setengah porsi dari sebelumnya. Ini membantu kamu mengurangi asupan karbohidrat dan kalori tanpa harus menghilangkan nasi dari diet kamu. Dengan mengontrol porsi, kamu tetap bisa menikmati nasi putih tanpa berlebihan dan menjaga berat badan tetap stabil.

2. Gabungkan dengan sayuran.

Menambah sayuran dalam piring nasi putih dapat membantu menurunkan kepadatan kalori sambil meningkatkan asupan serat dan vitamin. Sayuran seperti brokoli, wortel, atau bayam bisa memberikan rasa kenyang lebih lama dan membuat porsi nasi terlihat lebih kecil. Kamu bisa membuat campuran nasi dengan sayuran atau menambahkannya sebagai lauk pendamping, sehingga porsi nasi yang dikonsumsi berkurang tetapi kamu tetap mendapatkan asupan nutrisi yang cukup.

3. Pilih metode memasak yang sehat.

foto: pexels.com

Cara memasak nasi juga mempengaruhi dampaknya terhadap berat badan. Hindari memasak nasi dengan banyak minyak atau mentega, karena akan menambah kalori secara signifikan. Sebaiknya, masak nasi dengan cara direbus atau dikukus tanpa tambahan lemak. Metode memasak ini menjaga nasi tetap rendah kalori dan lebih sehat, sehingga kamu bisa menikmati nasi putih tanpa menambah berat badan.

4. Makan dengan protein sehat.

Menambahkan sumber protein sehat seperti ayam tanpa kulit, ikan, atau tofu ke dalam hidangan nasi putih dapat membantu meningkatkan rasa kenyang dan menyeimbangkan asupan karbohidrat. Protein memerlukan waktu lebih lama untuk dicerna, sehingga membantu mengontrol nafsu makan dan mengurangi keinginan untuk makan nasi dalam jumlah besar. Ini juga mendukung metabolisme dan membantu membakar kalori lebih efisien.

5. Kombinasikan dengan karbohidrat kompleks.

Mengganti sebagian nasi putih dengan karbohidrat kompleks seperti quinoa atau beras merah bisa membantu menjaga berat badan tetap stabil. Karbohidrat kompleks lebih lambat dicerna dan memberikan rasa kenyang lebih lama dibandingkan dengan nasi putih. Kamu bisa mencampurkan nasi putih dengan sedikit quinoa atau beras merah untuk menambah variasi dan mengurangi dampak kalori dari nasi putih.

6. Hindari makan malam terlalu larut.

foto: pexels.com

Makan nasi putih terlalu malam dapat meningkatkan risiko penambahan berat badan, karena tubuh tidak punya cukup waktu untuk membakar kalori sebelum tidur. Usahakan untuk makan malam setidaknya 2-3 jam sebelum tidur agar tubuh bisa mencerna makanan dengan baik. Dengan cara ini, kamu bisa mengurangi kemungkinan penambahan berat badan yang disebabkan oleh konsumsi nasi putih di malam hari.

7. Minum air putih sebelum makan.

Minum segelas air putih sebelum makan nasi putih bisa membantu mengurangi nafsu makan dan membuat kamu merasa kenyang lebih cepat. Air putih juga membantu pencernaan dan menjaga tubuh tetap terhidrasi. Dengan minum air sebelum makan, kamu akan cenderung makan dengan porsi yang lebih moderat dan menghindari konsumsi nasi berlebihan.

8. Makan dengan kesadaran penuh.

Makan dengan kesadaran penuh atau mindful eating adalah trik yang membantu kamu menikmati setiap suapan nasi putih dengan lebih baik. Fokus pada rasa dan tekstur makanan, serta makan perlahan, dapat membantu kamu merasa puas dengan porsi yang lebih kecil. Dengan cara ini, kamu mengurangi risiko makan berlebihan dan menjaga berat badan tetap stabil.

9. Cobalah nasi alternatif.

foto: pexels.com

Jika kamu ingin mengurangi karbohidrat dari nasi putih, cobalah alternatif seperti nasi kembang kol atau nasi shirataki. Nasi kembang kol terbuat dari kembang kol yang dicincang halus dan dimasak seperti nasi, sementara nasi shirataki terbuat dari konjak dan rendah kalori. Menggantikan nasi putih dengan alternatif ini dapat membantu mengurangi asupan kalori sambil tetap menikmati hidangan yang mirip nasi.

(brl/mal)