Tanpa sitrun, ini trik menghilangkan jamur di karet tutup botol minum pakai 2 bahan dapur

foto: Instagram/@wandamulia

Brilio.net - Botol minum kerap digunakan sebagai wadah untuk menyimpan minuman agar lebih mudah dibawa bepergian. Desain botol yang memiliki tutup kencang memang bisa membuat minuman di dalamnya tak mudah tumpah. Dengan begitu, penggunanya dapat memenuhi kebutuhan hidrasi atau air minum yang cukup.

Lantas agar bisa digunakan dalam jangka waktu yang panjang, botol minum tentu harus dirawat dengan baik. Termasuk tutup botolnya. Yup! Tutup botol kerap menjadi sarang bakteri dan kuman karena seringkali tidak dibersihkan dengan baik. Bahkan bagian karetnya bisa jadi sarang jamur dan kemudian menghitam.

Padahal karet tutup botol yang menghitam bisa jadi masalah serius, lho. Jamur dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan jika tertelan atau terhirup, terutama bagi orang-orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah. Selain itu, jamur pada karet tutup botol minum juga dapat menghasilkan bau tidak sedap dan memengaruhi rasa minuman yang dikonsumsi.

Mudah dipraktikkan di rumah

Trik menghilangkan jamur di karet tutup botol.

Untuk mencegah hal tersebut, kamu perlu menghilangkan noda jamur yang membandel ini. Salah satu caranya adalah dengan merendam karet dalam air yang sudah diberi sitrun. Usut punya usut, sitrun bisa membantu meluruhkan noda membandel seperti jamur di karet tutup botol minum.

Namun jika kamu kesulitan mendapatkan sitrun, ada bahan lain seperti yang dilakukan pengguna Instagram @wandamulia. Ibu muda ini mengaku hanya menggunakan dua bahan sederhana yang ada di dapur. Dilansir BrilioFood dari Instagram @wandamulia pada Selasa (23/4), bahan dapur yang dimaksud adalah sabun cuci piring dan cuka makan.

foto: Instagram/@wandamulia

Pertama-tama, siapkan baskom atau wadah besar terlebih dahulu. Lalu tuang air panas ke dalamnya. Jika susah, masukkan sabun cuci piring dan cuka secukupnya. Aduk-aduk sampai semua bahan ini larut.

Selanjutnya, masukkan tutup botol langsung ke dalam wadah tersebut. Di tahap ini, kamu tak perlu melepas karetnya dari tutup botol dulu. Setelah itu, rendam kurang lebih 20-30 menit.

foto: Instagram/@wandamulia

Jika sudah direndam, barulah kemudian pisahkan karet dari tutup botolnya. Lalu gosok-gosok karet menggunakan cotton bud agar noda jamur di sela-sela karet bisa luntur. Lakukan proses ini sampai karetnya benar-benar bersih. Lalu bersihkan juga bagian lagi seperti tutup botolnya dengan sikat seperti biasa.

foto: Instagram/@wandamulia

Setelah itu, bilas karet tutup botol di bawah air mengalir. Pastikan tidak ada sisa sabun atau busa yang masih menempel. Jika sudah, keringkan terlebih dahulu atau lap dengan kain. Barulah kemudian pasang lagi karetnya di tutup botol.

foto: Instagram/@wandamulia

Sejak diunggah pada 14 April lalu, video tentang trik menghilangkan jamur di karet tutup botol minum ini sontak menuai atensi warganet. Di antara lebih dari 12 ribu penonton, ada banyak pengguna Instagram lain yang memberikan tanggapan langsung di kolom komentar. Bahkan ada yang membagikan saran lain dalam mencuci botol.

"Kompres pake kapas yg dikasih bayclean, diamkan 1 jam, cuci bersih pake sabun cupir dan bilas," ujar Instagram @zaytredinatha.

"Coba rendam pakai baking soda/baking powder+ air panas,,cara ini ampuh hilangkan noda jamur pada karet tumbler,bahkan bisa membersihkan gelas/tumbler yg mencoklat krn air teh," papar Instagram @juniar.ts.

"Paling susah emang di karetnya bikin kesel," kata Instagram @angelmoise.

View this post on Instagram

A post shared by Wanda Mulia (@wandamulia)

Trik menggunakan cuka untuk menghilangkan bau.

Cuka adalah bahan alami yang efektif untuk menghilangkan bau tak sedap di rumah. Berikut adalah beberapa trik penggunaan cuka untuk menghilangkan bau:

1. Pembersih umum.

Campurkan cuka putih dengan air dalam botol semprotan dan semprotkan pada permukaan yang ingin dibersihkan, seperti lantai, meja, atau dinding, untuk menghilangkan bau dan membersihkan permukaan secara efektif.

2. Pengharum ruangan.

Letakkan mangkuk kecil berisi cuka di ruangan yang berbau tidak sedap. Cuka akan menyerap bau dan meninggalkan ruangan terasa segar.

3. Pembersih kulkas.

Campurkan cuka dengan air dalam mangkuk kecil dan letakkan di dalam kulkas. Cuka akan menyerap bau yang tidak sedap di dalam kulkas.

4. Pembersih tupperware.

Cuci Tupperware dengan campuran cuka dan air untuk menghilangkan bau makanan yang menempel pada wadah plastik.

5. Penghilang bau di kamar mandi.

Semprotkan campuran cuka dan air ke area kamar mandi yang berbau tidak sedap, seperti wastafel, toilet, atau lantai, untuk menghilangkan bau dan membunuh bakteri.

6. Penghilang bau di sepatu.

Basahi kain dengan cuka dan letakkan di dalam sepatu yang berbau. Cuka akan menyerap bau yang tidak sedap.

7. Pembersih pipa.

Tuangkan cuka ke dalam saluran pembuangan yang tersumbat untuk membersihkan pipa dan menghilangkan bau yang tidak sedap.

8. Penghilang bau rokok.

Letakkan mangkuk kecil berisi cuka di ruangan yang terpapar asap rokok untuk menyerap bau rokok.

9. Pembersih karpet.

Campurkan cuka dengan air dan semprotkan ke karpet yang berbau. Biarkan beberapa saat sebelum membersihkan dengan vakum untuk menghilangkan bau yang tidak sedap.

(brl/tin)