Tanpa digosok spons, ini cara bersihkan noda kerak di dasar teflon cukup pakai 3 bahan dapur

Instagram/@yayualitalia

Brilio.net - Ada berbagai jenis teflon yang bisa digunakan untuk memasak. Mulai dari teflon granit, antilengket, sampai stainless steel. Semua jenis teflon yang digunakan berisiko bikin bahan masakan lengket di dasarnya, apalagi jika hidangannya minim air dan minyak seperti tumisan.

Jika cepat dibersihkan, noda bekas bahan masakan di dasar teflon cenderung lebih mudah hilang. Berbeda jika noda sudah dibiarkan lama, bisa-bisa akan berubah jadi kerak membandel di dasar teflon. Hal ini juga kerap dialami oleh warganet di akun Instagram @yayualitalia.

Ia mengaku, dulunya masih sering kesulitan membersihkan noda kerak di dasar teflon. Sebelum mengetahui trik ini, ia selalu kerepotan menggosok dasar teflon dengan spons atau sabut kawat dalam waktu lama agar noda keraknya hilang. Tetapi, sekarang hanya butuh tiga bahan dapur saja, dasar teflonnya sudah bisa dibersihkan dengan mudah.

"Tips ini dipakai bagi yang butuh cara cepat bersih2 tanpa pake urat untuk noda kerak yg membandel atau bekas gosong," tulisnya dalam unggahan Instagram @yayualitalia, dikutip BrilioFood pada Kamis (7/3).

Mudah Ditiru.

Cara bersihkan noda kerak di dasar teflon.

Bahan dapur yang perlu disiapkan adalah baking soda dan cuka. Langsung letakkan kedua bahan tersebut ke area dasar teflon. Setelah itu, panaskan teflon di atas api kompor sedang. Yup, trik membersihkan noda kerak di dasar teflon ini harus melewati proses pemanasan api kompor.

foto: Instagram/@yayualitalia

Setelah itu, siapkan satu bahan dapur lagi, yaitu potongan lemon. Gunakan buah ini untuk menggosok baking soda dan cuka di dasar teflon supaya noda kerak yang semula membandel bisa luntur. Saat rebusan cuka dan baking soda mendidih, matikan api kompornya. Lanjutkan proses menggosok lemon selama beberapa saat sampai seluruh noda kerak tak membandel lagi.

foto: Instagram/@yayualitalia

Terakhir, warganet yang akrab disapa Yayu ini mengatakan, jika semua noda sudah hilang, baru bilas teflon dengan air mengalir. Lihat deh, teflon milik Yayu yang semula penuh kerak membandel bisa jadi kinclong lagi usai dicuci dengan trik ini, kan?

foto: Instagram/@yayualitalia

Gimana, meski tanpa digosok dengan spons, kamu tetap bisa bikin teflon kinclong dengan trik bersihkan noda kerak ala Yayu ini, kan? Mengintip unggahan Instagram @yayualitalia yang sudah ditonton 1 juta kali, tak sedikit warganet meninggalkan komentar antusias, lho. Di sisi lain, ada pula yang membagikan trik lain.

"Habis masak ketika wajan masih panas langsung siram air biar Kan dingin trus cuci beres," tulis Instagram @noelsweet87.

"kak tinggal isi air trus panasin aja udh ngelontok ntr eman lemonnya," tutur Instagram @devap90.

"Ada caranya biar ga lengket, priming namanya ka, oles minyak di wajan, panasin di kompor sampai merata ke semua permukaan wajan, angkat terus bilas pake air, ulangi proses nya tiga kali berturut-turut sebelum dipake masak, pasti ga nempel lagi deh :) untuk minyak nya, ga harus minyak baru ya, pake minyak bekas aja gpp, kalo sudah di priming baru pake minyak baru," jelas Instagram @ardnacmor.

View this post on Instagram

A post shared by Yayu Alitalia (@yayualitalia)

Cara menyimpan lemon yang sudah dipotong.

Lemon punya rasa asam cukup tinggi, sehingga nggak melulu harus digunakan sebanyak satu buah penuh untuk memasak. Nah, sisa potongan lemon yang belum digunakan sebaiknya jangan langsung dibuang, ya. Berikut adalah beberapa cara untuk menyimpan lemon yang sudah dipotong agar tetap segar dan tahan lebih lama.

1. Simpan dalam wadah kedap udara.

Simpan potongan lemon dalam wadah kedap udara atau kantong ziplock agar udara tidak masuk dan mengurangi kadar kelembapan di sekitarnya.

2. Bungkus dengan plastik wrap.

Bungkus potongan lemon dengan plastik wrap atau kertas aluminium untuk melindunginya dari udara dan kelembapan yang berlebihan.

3. Refrigerasi.

Simpan potongan lemon dalam lemari es untuk menjaga kesegarannya. Lemon dapat bertahan lebih lama dalam suhu yang lebih dingin.

4. Jangan sisakan kulit.

Jika mungkin, potong kulit lemon sebelum disimpan. Kulit lemon cenderung membuat potongan lemon lebih cepat busuk.

5. Perhatikan kondisi potongan.

Pastikan potongan lemon tidak ada bagian yang busuk atau berjamur sebelum disimpan. Potongan yang terkontaminasi dapat mempercepat kerusakan lemon yang lainnya.

6. Gunakan dalam waktu singkat.

Usahakan untuk menggunakan potongan lemon dalam waktu singkat agar tetap segar. Meskipun dengan penyimpanan yang baik, potongan lemon masih akan mengalami penurunan kualitas dari waktu ke waktu.

(brl/lut)