Tanpa diberi garam, ini trik mengepel lantai agar kesat, nggak licin, dan wangi ditambah 1 bahan dapur

foto: TikTok/@kalvarina

Brilio.net - Mengepel lantai jadi salah satu pekerjaan rumah paling vital agar kondisi rumah tetap higienis. Mengepel secara rutin bisa bikin lantai minim debu dan terasa segar, lho. Namun, kadang-kadang masih banyak orang belum tahu trik mengepel, sehingga lantai jadi terasa licin meski sudah dipel.

Ada banyak trik mengepel yang bisa kamu coba di rumah agar lantai jadi kesat, nggak licin, dan wangi. Salah satu triknya, kamu bisa menambahkan garam ke dalam racikan cairan pembersih lantai. Tetapi, kalau kamu nggak ingin pakai garam, masih ada satu trik lagi dari pengguna akun TikTok @kalvarina, nih.

Dilansir BrilioFood pada Kamis (16/5), warganet akrab disapa Kalvarina ini menyebutkan, kamu cuma butuh tambahan satu bahan dapur untuk bikin lantai kesat, antilicin, dan lebih wangi. Yang pertama harus kamu siapkan yaitu air panas.

Cara mudah mengepel lantai agar kesat

Pemilik akun TikTok @kalvarina menjelaskan, penggunaan air panas memang bikin proses mengepel lantai jadi lebih cepat bersih. Setelah itu, larutkan sabun cuci piring secukupnya ke dalam air panas tersebut.

Yup, sabun cuci piring inilah bahan dapur utama untuk mempraktikkan trik mengepel lantai agar kesat, nggak licin, dan wangi ini.

Setelah itu, masukkan juga cairan antiseptik dan pembersih lantai secukupnya. Aduk rata, baru celupkan kain pel ke dalamnya.

foto: TikTok/@kalvarina

Peras kain pel agar tak terlalu basah lagi, baru usapkan kain pel ke seluruh permukaan lantai rumahmu. Kamu bisa mengepel dimulai dari area yang paling bersih ke paling kotor.

Misalnya dimulai dari lantai kamar, ruang tamu, ruang keluarga, dan terakhir dapur. Terakhir, jika seluruh lantai rumah sudah dipel sampai rata, tinggal tunggu sampai lantainya kering.

foto: TikTok/@kalvarina

Gimana, kamu tertarik mencoba trik mengepel lantai seperti ini? Mengintip unggahan TikTok @kalvarina, memang belum terdapat komentar dari warganet lain, tapi video ini sudah ditonton lebih dari 2.000 kali.

@kalvarina Ada-ada aja, ngepel harus pakai tips #ngepel #ngebabu #ngebabutime #weekend suara asli - KALVARINA

Tips menghemat sabun cuci piring.

Banyak orang memilih menghemat sabun cuci piring dengan menambahkan air. Padahal, cara tersebut bisa membuat sabun cuci piring kehilangan banyak busa. Nah, menghemat sabun cuci piring bisa dilakukan dengan beberapa cara yang efisien. Berikut adalah beberapa tips yang bisa kamu coba.

1. Gunakan spons atau sikat yang tepat.

Pilih spons atau sikat yang bisa menghasilkan busa dengan baik. Spons berbahan selulosa atau sikat berbulu lembut biasanya lebih efektif dalam menghasilkan busa dengan sedikit sabun.

2. Metode pre-rinsing.

Bilas piring dan alat makan terlebih dahulu untuk menghilangkan sisa makanan sebelum mencucinya dengan sabun. Hal ini membantu mengurangi jumlah sabun yang diperlukan untuk membersihkan piring secara menyeluruh.

3. Gunakan dispenser sabun.

Gunakan dispenser sabun yang dapat mengeluarkan sabun dalam jumlah yang terkontrol. Dispenser dengan pump yang mengeluarkan sedikit sabun pada setiap tekanannya dapat membantu menghemat penggunaan sabun.

4. Menggunakan sabun pada alat yang paling kotor.

Mulailah mencuci dari piring atau alat yang paling berminyak dan kotor terlebih dahulu. Setelah itu, gunakan busa yang sudah ada pada spons atau sikat untuk mencuci piring atau alat yang lebih ringan kotornya.

5. Menggunakan air panas.

Air panas dapat membantu melarutkan lemak dan minyak lebih efektif, sehingga memerlukan lebih sedikit sabun untuk membersihkan piring.

6. Memakai teknik dua bak.

Jika memiliki dua bak cuci, isi satu dengan air panas dan sabun untuk mencuci, dan yang lainnya dengan air bersih untuk membilas. Metode ini memastikan penggunaan sabun yang efisien karena air sabun tidak cepat tercampur dengan sisa makanan dan minyak.

7. Menggunakan sabun padat.

Sabun cuci piring padat atau dalam bentuk bar sering kali lebih hemat dibandingkan sabun cair, karena lebih mudah untuk mengontrol jumlah yang digunakan.

(brl/lea)