Tanpa bahan tambahan, ini cara sederhana bikin rendang sapi semakin gurih dan tak cepat basi

YouTube/Murcia Cia

Brilio.net - Ada banyak hidangan khas Nusantara yang punya rasa lezat dan menggugah selera, salah satunya rendang sapi. Hidangan khas Sumatera Barat ini cocok dijadikan lauk pendamping nasi. Tinggal tambahkan sambal hijau dan daun pepaya rebus sebagai lalapannya.

Kunci kelezatan dari rendang adalah pada tekstur daging sapinya. Agar teksturnya empuk sempurna, kamu harus mengolahnya dengan benar. Sejumlah orang biasanya merebus daging sapi dengan tambahan berbagai bahan seperti nanas.

Meski begitu, terkadang rendang daging sapi justru jadi cepat basi karena ada campuran nanasnya. Cepat basi pun juga juga ditandai dengan adanya perubahan warna dan rasa pada rendang sapi.

Kalau rendang sapi tak ingin cepat basi, kamu bisa meniru cara memasak yang dibagikan oleh pengguna YouTube Murcia Cia. Di unggahan videonya, warganet ini memberikan resep sekaligus tutorial membuat rendang sapi yang gurih dan tidak cepat basi.

Menarik Ditiru, Nih~

cara sederhana bikin rendang sapi semakin gurih dan tak cepat basi.

Dilansir BrilioFood dari YouTube Murcia Cia pada Rabu (29/5), rebus terlebih dahulu 500 gr daging sapi secara terpisah dengan bumbu.

"Tiriskan lalu simpan di piring. Biasanya daging sapi kalau langsung dimasukkan ke dalam bumbu, sisa darahnya bercampur. Kalau direbus jadinya bersih maksimal bikin tahan lama," ucapnya.

foto: YouTube/Murcia Cia

Kalau sudah, haluskan 6 siung bawang putih, 100 gr cabai merah, 6 siung bawang merah, 2 cm jahe, 3 cm kunyit, dan 1/2 sdm bumbu rendang instan. Setelah itu, tumis bumbu halus sampai aroma wanginya keluar.

foto: YouTube/Murcia Cia

Proses selanjutnya, masukkan potongan daging sapi yang sudah direbus. Aduk-aduk lalu tumis beberapa saat agar bumbu halus meresap sempurna ke dalam daging sapi.

foto: YouTube/Murcia Cia

Setelah itu, baru tuang 1 liter santan. Agar lebih gurih, jangan lupa masukkan lengkuas, daun jeruk, serai, daun kunyit, dan garam. Aduk-aduk lalu masak rendang sampai airnya menyusut dan bumbu meresap sempurna ke daging sapi.

foto: YouTube/Murcia Cia

Bisa bertahan lebih lama ketimbang biasanya.

Apa yang menyebabkan rendang daging sapi keras?

Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan rendang daging sapi menjadi keras.

1. Pemilihan daging.

Daging sapi yang kurang berkualitas atau terlalu tua cenderung lebih keras. Pilihlah potongan daging yang berlemak dan beradalah jika memungkinkan.

2. Cara memasak.

Rendang memerlukan proses memasak yang cukup lama dan perlahan untuk membuat daging menjadi empuk. Jika daging dimasak terlalu cepat atau terlalu panas, ini bisa membuatnya menjadi keras. Penting untuk memasak dengan api kecil dan membiarkannya merendam dalam bumbu dengan waktu yang cukup.

3. Ketebalan potongan.

Potongan daging yang terlalu tebal bisa sulit untuk dimasak secara merata. Sebaiknya potong daging menjadi potongan yang tidak terlalu tebal agar dapat dimasak secara merata dan lebih empuk.

4. Kekurangan cairan.

Kurangnya cairan dalam proses memasak rendang bisa membuat daging menjadi keras. Pastikan untuk menambahkan cukup cairan, seperti santan atau air, dan biarkan rendang direbus hingga cairannya menyusut dan bumbunya meresap dengan baik.

5. Overcooking.

Memasak daging terlalu lama juga bisa membuatnya keras. Meskipun rendang membutuhkan waktu yang cukup lama untuk dimasak, ada baiknya untuk memeriksa kematangan daging secara berkala dan menghentikan proses memasak ketika daging sudah cukup empuk.

Dengan memperhatikan faktor-faktor di atas dan memasak dengan teliti, kamu dapat membuat rendang daging sapi yang lembut dan lezat.

(brl/lut)