Tanpa bahan tambahan, begini trik mengolah kuah kaldu tulang sapi agar bau langu hilang dan hemat gas

foto: YouTube/Bunda Azaria

Brilio.net - Nggak melulu harus dari dagingnya, kuah kaldu sapi juga bisa diolah menggunakan bagian tulang sapi. Bahkan, banyak orang senang dengan kaldu tulang ini lantaran menghasilkan kuah lebih kental dibanding kaldu daging. Hal ini dikarenakan tulang sapi mengandung lebih banyak kolagen dibanding dagingnya.

Di samping itu, kaldu tulang sapi ini juga kaya akan manfaat kesehatan, lho. Dilansir dari bbcgoodfood.com, mengonsumsi kaldu tulang sapi bisa menjaga kulit kencang dan awet muda, menyehatkan alat pencernaan, meningkatkan kekebalan tubuh, memperbaiki kualitas tidur, dan masih banyak lagi.

Biasanya, kuah kaldu tulang sapi ini bisa dijadikan menu MPASI anak, kuah bakso, sup daging buat disantap pakai nasi, ataupun hidangan lainnya. Namun, masih banyak yang keliru soal cara mengolahnya, sehingga kuah kaldu masih berbau langu meskipun sudah direbus berjam-jam lamanya.

Ini yang harus dilakukan pada busa dan sisa darah tulang sapi

Nah, salah seorang warganet akrab disapa Bunda Azaria punya trik seputar mengolah kuah kaldu dari tulang sapi ini, lho. Kali ini, ia menggunakan 1 kg tulang sapi. Pastikan juga tulang sapi sudah dicuci bersih terlebih dahulu sebelum diolah. Selanjutnya, di panci, masukkan 3 liter air.

Panaskan air, tak perlu menunggu sampai mendidih, kamu bisa langsung memasukkan semua potongan tulang sapi yang ingin diolah jadi kaldu. Nantinya, saat sudah mendidih, akan muncul busa dan sisa darah dari dalam tulang sapi.

"Harus dibuang agar air kaldu tidak bau," jelasnya, dikutip BrilioFood dari YouTube Bunda Azaria, Kamis (6/4).

foto: YouTube/Bunda Azaria

Cara membuangnya juga mudah, air rebusan tidak perlu diganti sama sekali, cukup gunakan sendok sayur untuk menampung busa dan sisa darah tulang sapi tersebut, kemudian dibuang. Jika sudah bersih, diamkan dulu beberapa saat karena nantinya busa dan sisa darah tulang sapi akan keluar lagi. Lakukan cara yang sama untuk membuangnya.

foto: YouTube/Bunda Azaria

Saat rebusan tulang sapi sudah tak mengeluarkan busa dan sisa darah lagi, saatnya memprestonya. Direbus menggunakan presto ini bisa membantu proses pengolahan kaldu jadi lebih cepat dan bisa pula mengempukkan tulang sapinya. Usut punya usut, kalau tak pakai presto, proses pembuatan kaldu tulang ini memakan waktu bisa sampai berjam-jam, lho.

foto: YouTube/Bunda Azaria

Sementara itu, jika dipresto, proses mengolah kuah kaldu hanya memakan waktu 15 menit dihitung dari katup pancinya berputar dan berdesis. Setelah itu, uap panci presto bisa dikeluarkan dulu sebelum dibuka. Lantas, kuah kaldu tulang sapi pun bisa dihidangkan atau disimpan di freezer menggunakan wadah atau kemasan kedap udara.

"Kaldunya keluar sempurna hanya 15 menit," tegas Bunda Azaria.

foto: YouTube/Bunda Azaria

Gimana, cukup simpel ya cara mengolah kaldu tulang sapi ala Bunda Azaria ini? Kamu tertarik untuk mencobanya di rumah? Mengintip unggahannya, memang belum ada warganet yang meninggalkan komentar, tetapi unggahan ini ramai dilihat bahkan sudah lebih dari dua ribu kali, lho.

(brl/tin)