Tak perlu direbus, ini cara membedakan tahu dan tempe murni atau berformalin pakai 1 bumbu dapur
Diperbarui 23 Agt 2023, 14:33 WIB
Diterbitkan 23 Agt 2023, 23:00 WIB
Brilio.net - Saat membeli bahan makanan di pasaran, penting untuk memastikan bahannya aman untuk dikonsumsi. Pasalnya, terkadang ada sejumlah pedagang yang tak jujur saat berjualan, sehingga bahan makanan yang dijual kondisinya sudah dicampur dengan bahan tertentu yang tak baik untuk kesehatan.
Salah satu contohnya, ada tahu ataupun tempe yang mungkin saja sudah dicampurkan dengan bahan pengawet berbahaya seperti formalin yang dilarang digunakan pada makanan. Bahan pengawet ini umumnya hanya boleh digunakan pada lilin, bahan pembersih rumah tangga, dan lainnya.
-
Cara mudah membedakan tahu putih yang murni dan mengandung formalin, perhatikan teksturnya Jangan tertipu tampilan mulus, putih, bersih. Belum tentu aman, lho.
-
Trik mudah membedakan tahu putih murni dan yang mengandung formalin Perhatikan tekstur tahu untuk mengidentifikasi kandungan formalin
-
Cuma pakai satu bahan dapur, begini trik jitu menghilangkan pengawet pada tahu Beberapa pengawet makanan yang mengandung nitrit dan nitrat akan meningkatkan risiko penyebab kanker jika bercampur dengan asam lambung.
Tujuan orang-orang yang mencampurkan formalin ke dalam tahu dan tempe biasanya agar kondisinya bisa lebih awet, sehingga bisa terus dijual hingga berhari-hari. Bahaya mengonsumsi tahu dan tempe yang sudah mengandung formalin, dilansir dari ehslegacy.unr.edu, bisa menyebabkan alergi, kerusakan mata dan kulit, atau bahkan memicu kanker.
(brl/tin)
RECOMMENDED ARTICLES
- Nggak perlu dikukus atau direndam garam, ini cara praktis simpan tempe agar tahan hingga berhari-hari
- Bukan ditambah garam, ini cara menyimpan tempe agar awet dan tak berubah rasa hingga 3 bulan
- Tanpa direndam atau direbus dulu, ini cara menyimpan tempe agar awet dan tak bau hingga 1 minggu
- Tanpa dikukus atau diungkep dulu, ini cara jitu menyimpan tempe di kulkas agar awet 1 bulan
- Bukan pakai garam, ini cara mudah menyimpan tempe agar tidak busuk dan tetap enak hingga sebulan
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas