Tak perlu bawang putih, ini trik atasi minyak goreng berbusa saat dipakai cuma dengan 1 bumbu dapur

TikTok/@juwita.online

Brilio.net - Saat menggoreng makanan, sejumlah orang terkadang mendapati minyak yang dipakai jadi penuh busa atau buih. Busa ini tentu sangat mengganggu karena bisa menutupi makanan yang digoreng. Selain itu, busa juga bisa menurunkan suhu minyak goreng, sehingga membuat bahan makanan matang dalam waktu lama.

Pada dasarnya, minyak goreng bisa berbusa jika digunakan untuk menggoreng makanan yang mengandung banyak air, seperti frozen food dalam keadaan beku atau sebaliknya, yakni masih basah. Biasanya makanan seperti kentang atau telur paling sering menimbulkan busa saat digoreng. Ketika makanan tersebut bertemu dengan minyak panas, airnya akan berubah menjadi uap dengan cepat, sehingga menimbulkan reaksi berbusa.

Untuk mengatasi hal tersebut, sejumlah orang biasanya akan menerapkan trik khusus. Misalnya dengan memasukkan bawang putih setelah minyak dipakai. Usut punya usut, bawang putih bisa membuat minyak goreng kembali jernih dan bebas busa.

Namun jika kamu ingin menghilangkan busa saat minyak goreng dipakai, ada bahan lain yang bisa digunakan. Bahan ini pernah digunakan oleh pengguna TikTok @juwita.online. Melalui salah satu video yang diunggah, dia mengaku hendak meredakan busa di minyak yang dipakai untuk menggoreng kentang.

"Sebel nggak sih kalau lagi goreng-goreng sesuatu eh minyaknya malah berbusa dan luber kemana-mana," keluhnya.

foto: TikTok/@juwita.online

Gampang Ditiru.

Trik atasi minyak goreng berbusa saat dipakai cuma dengan 1 bumbu dapur.

Tidak tinggal diam, pengguna TikTok tersebut lantas menggunakan satu bumbu dapur saat mendapati minyak gorengnya penuh busa saat dipakai. Dilansir BrilioFood dari TikTok @juwita.online pada Jumat (22/3), bumbu dapur lain, yakni garam. Yup, garam yang dipakai adalah garam dapur untuk memasak.

Jadi saat minyak mulai tampak berbusa ketika dipakai menggoreng, langsung taburkan garam secukupnya secara merata. Setelah itu, aduk-aduk dan diamkan selama beberapa saat. Nah, garam ini akan membuat busanya hilang dengan sendirinya.

foto: TikTok/@juwita.online

Pada dasarnya, garam dapat menghilangkan busa di minyak goreng karena sifatnya yang menyerap kelembapan. Saat garam ditambahkan ke dalam minyak yang berbusa, garam akan menyerap air yang menjadi penyebab busa, sehingga busa akan berkurang atau bahkan hilang. Selain itu, garam juga dapat membantu mengurangi pembentukan busa dengan cara menstabilkan gelembung udara yang terbentuk saat minyak dipanaskan. Dengan begitu, kamu bisa melanjutkan proses menggoreng seperti biasa.

foto: TikTok/@juwita.online

Sejak diunggah pada 31 Januari lalu, video tentang trik mengatasi minyak goreng berbusa ini telah ditonton lebih dari 10 ribu kali. Siapa sangka, tidak sedikit pengguna TikTok lain yang tertarik. Bahkan ada yang turut memberikan tanggapan langsung di kolom komentar.

"tapi emang kalo goreng kentang tuh berbusa si," papar TikTok @virgogirll.

"wahhh biasanya hbs d buat goreng telur," kata TikTok @cannahaycanna.

"Iya betul kak, biar minyaknya bisa dipake lg dengan aman," sahut TikTok @juwita.online.

@juwita.online Sebel gak sih kalo lagi goreng2 sesuatu eh minyaknya malah berbusa dan luber kemana-mana Daripada bingung, yuk simak tipsnya biar minyak gak luber kemana-mana kalo lagi masak #tips #tipsandtrick #minyak #minyakgoreng #masak #tipsmasak #tipsdapur #dapur #hacks #kitchenhacks #juwitaonline #alatmasak #kitchenware original sound - Juwita Online

Cara menghemat penggunaan minyak goreng.

Menghemat penggunaan minyak goreng adalah langkah yang baik untuk mengurangi pemborosan dan menjaga kesehatan. Berikut adalah beberapa cara untuk menghemat penggunaan minyak goreng.

1. Gunakan minyak yang tepat.

Pilih minyak yang sesuai dengan kebutuhan masakan kamu. Beberapa minyak dapat digunakan kembali beberapa kali, sementara yang lain lebih cocok untuk digunakan sekali pakai.

2. Gunakan panci yang sesuai.

Gunakan panci yang cukup besar untuk menggoreng agar minyak tidak terlalu cepat menjadi kotor dan bisa digunakan lebih lama.

3. Jangan terlalu banyak minyak.

Gunakan minyak secukupnya sesuai dengan kebutuhan memasak. Terlalu banyak minyak hanya akan membuat pemborosan.

4. Gunakan api sedang.

Gunakan api sedang saat menggoreng untuk mencegah minyak cepat teroksidasi dan mengurangi kebutuhan untuk mengganti minyak secara teratur.

5. Gunakan penutup panci.

Saat menggoreng, tutup panci dengan penutup agar panas terperangkap di dalam panci. Ini akan mempercepat proses memasak dan mengurangi jumlah minyak yang terbuang.

6. Saring minyak.

Setelah digunakan, saring minyak dengan saringan kertas atau kain bersih untuk menghilangkan residu makanan yang dapat mempercepat kerusakan minyak.

7. Simpan minyak dengan baik.

Simpan minyak dalam wadah kedap udara dan jauh dari sinar matahari langsung untuk mencegah oksidasi yang cepat.

8. Gunakan minyak untuk menggoreng lebih dari sekali.

Beberapa jenis minyak dapat digunakan kembali beberapa kali. Pastikan untuk menyaring dan menyimpannya dengan benar setelah digunakan.

9. Cek kualitas minyak.

Periksa kualitas minyak secara teratur. Jika minyak sudah berbau tengik atau berwarna gelap, segera ganti dengan yang baru.

(brl/lut)