Tak cuma micin, ini trik merawat tanaman cabai agar subur dan berbuah lebat tambah 1 jenis minuman
Diperbarui 6 Nov 2023, 18:01 WIB
Diterbitkan 6 Nov 2023, 20:00 WIB
Brilio.net - Cabai banyak dimanfaatkan untuk membuat sambal. Semakin banyak jumlah cabai yang dipakai, rasa pedas sambal pun semakin terasa. Tapi nggak cuma diolah jadi sambal, cabai juga bisa dicampurkan ke dalam masakan sebagai bumbu.
Cabai pada umumnya mudah ditemui di pasaran. Tetapi, kadang-kadang cabai yang dijual mengalami kenaikan harga. Nggak heran jika akhirnya sebagian orang memilih untuk menanam tanaman cabai sendiri di rumah.
-
Tanpa micin atau garam, ini trik merawat tanaman cabai agar berbuah lebat cuma pakai 1 bahan minuman Lakukan trik ini setiap 1 minggu sekali saat tanaman sudah berusia 3 minggu.
-
Tanpa diberi micin, ini trik menyuburkan tanaman cabai agar berbuah lebat pakai 1 bumbu dapur Cabai semakin lebat tumbuhnya~
-
Bukan pakai bumbu dapur, ini cara menyuburkan tanaman cabai agar berbuah lebat pakai 1 jenis obat Tanaman cabai yang tidak subur, tentu harus diberi pupuk agar bisa berbuah.
Sama seperti tanaman lainnya, cabai juga harus diberi perawatan agar tumbuh subur dan berbuah lebat. Selain harus rutin disiram air, tanaman cabai juga bisa diberi pupuk untuk mengoptimalkan pertumbuhannya.
Nggak melulu pakai bahan kimia, pupuk untuk tanaman cabai bisa terbuat dari bumbu dapur. Nah, bumbu dapur yang sering digunakan kebanyakan orang adalah micin. Dilansir dari southeksystems.com, micin mengandung nitrogen, fosfor, dan kalium yang tinggi. Ketiga zat inilah yang baik bagi pertumbuhan tanaman cabai.
Tapi nggak cuma pakai micin saja, karena ada satu tambahan jenis minuman yang bisa dicampurkan ke dalam pupuk tanaman cabai. Caranya sempat ditunjukkan oleh pengguna YouTube Roni Jenggot. Menurutnya, campuran kedua bahan ini membuat tanaman cabai bisa tumbuh lebih optimal.
Mudah dipraktikkan di rumah
"Di luar dugaan, ternyata dengan dua bahan ini hasilnya sangat luar biasa," ujarnya dikutip BrilioFood dari YouTube Roni Jenggot pada Senin (6/11).
Satu jenis minuman yang dipakai Roni adalah air kelapa. Tampak dalam video, pria satu ini langsung membelah kelapa untuk mendapatkan airnya.
"Ini saya dapat sekitar 1 liter air kelapa. Air kelapa ini sangat bagus karena mengandung NPK nitrogen, fosfor, kalium, dan magnesium. Kandungan itulah yang baik bagi pertumbuhan tanaman cabai," ungkapnya.
foto: YouTube/Roni Jenggot
Jika sudah, baru tambahkan micin ke dalam air kelapa. Dalam ukuran 1 liter, Roni menambahkan 1/2 sdm micin untuk campurannya.
"Penyedap rasa ini sangat bagus untuk merangsang pembungaan dan pembuahan. Aduk-aduk aja sampai micin larut sempurna," ucapnya.
foto: YouTube/Roni Jenggot
Kalau sudah tercampur sempurna, pupuk alami pun sudah jadi dan siap diaplikasikan ke tanaman cabai. Pindahkan pupuk alami ke dalam botol spray.
"Tanpa perlu difermentasi, langsung bisa kita aplikasikan," jelasnya.
foto: YouTube/Roni Jenggot
Langsung semprotkan pupuk alami ke tanaman cabai. Agar hasilnya maksimal, kamu bisa menyemprotkan pupuk alami satu ini secara rutin.
"Setiap sore bisa disemprotkan nanti hasil buahnya jadi lebat dan besar-besar," pungkasnya.
foto: YouTube/Roni Jenggot
Setelah dirawat dengan baik, tanaman cabai pun tumbuh secara optimal. Di akhir video, ia menunjukkan tanaman cabainya yang tumbuh subur dan berbuah lebat.
"Ini satu bulan kemudian, alhamdulillah di sini sangat lebat pembuahannya," jelasnya.
foto: YouTube/Roni Jenggot
(brl/tin)
RECOMMENDED ARTICLES
- Bukan diberi micin dan air beras, ini trik agar tanaman cabai berbuah lebat cuma pakai 1 bumbu dapur
- Jadi penyebab buah lebat, ini trik agar bunga tanaman cabai tak rontok meski tanpa garam dan micin
- Tanpa bawang putih atau tisu, ini trik simpan cabai utuh agar tak mudah busuk di suhu ruang
- Trik suburkan daun pohon cabai yang menguning dan keriting agar berbuah lebat lagi pakai 2 bahan dapur
- Bukan pakai bumbu dapur, ini cara menyuburkan tanaman cabai agar berbuah lebat pakai 1 jenis obat
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas