Solusi mati listrik ingin masak, cara menanak nasi di kompor yang hasilnya pulen dan tak berkerak

foto: TikTok/@imemey2589

Brilio.net - Di era modern yang serba canggih ini, menanak nasi dengan rice cooker sudah menjadi hal yang umum. Menggunakan rice cooker memang lebih mudah dan praktis. Kamu hanya perlu memasukkan beras, menekan tombol 'cook', dan menunggu nasi matang dengan sendirinya.

Namun, ada juga orang yang lebih suka menanak nasi di kompor menggunakan panci dapur. Beberapa orang merasa nasi yang dimasak di kompor lebih enak saat disantap. Meskipun menggunakan teknik tradisional, menanak nasi di kompor memiliki keunggulan lain, seperti menghemat listrik, solusi ingin masak nasi tapi mati listrik, dan menghasilkan nasi yang lebih pulen dan tahan lama. Selain itu, aroma nasi juga menjadi lebih wangi.

Sayangnya, sebagian orang menganggap menanak nasi di kompor lebih ribet dan sulit. Jika caranya tidak tepat, nasi bisa lengket, terlalu lembek, atau bahkan masih keras, serta tidak pulen. Memang benar, menanak nasi di kompor memerlukan cara tersendiri.

Tidak perlu cemas atau bingung, coba ikuti trik menanak nasi yang BrilioFood kutip dari TikTok @imemey2589 pada Minggu (2/2). Melalui video TikTok @0888ss yang diunggah, tanpa peralatan khusus, nasi bisa dibuat menjadi pulen dan matang sempurna dengan api kompor.

foto: TikTok/@imemey2589

Pertama, cuci beras terlebih dahulu seperti biasa. Setelah nasi dicuci, tuang air secukupnya dengan takaran sesuai beras. Kemudian masak di kompor. Pastikan api yang digunakan tidak terlalu besar, ya.

Setelah air mendidih dan mulai asat, aduk nasi secara perlahan. Jangan lupa kecilkan api hingga yang paling kecil. Kemudian, tutup panci dan tunggu selama 10 menit. Setelah itu, buka tutup panci, dan cek kematangan nasi. Aduk kembali agar tidak ada yang menempel.

foto: TikTok/@imemey2589

Ketika menanak nasi di kompor, salah satu komponen penting yang perlu diperhatikan adalah penggunaan api. Jika api terlalu besar, maka akan sangat mungkin nasi justru lengket di panci dan tidak dapat matang dengan sempurna. Nasi yang menempel di panci pun akan berpotensi menjadi kerak dan membuatnya justru terbuang sia-sia. Hal ini juga turut dijelaskan oleh pemilik video melalui kolom komentarnya.

"kalau api kecil gak ada intipnya (kerak nasi) bun. kalau apinya kegedean yg ada intipnya." jelasnya.

foto: TikTok/@imemey2589

foto: TikTok/@imemey2589

Tips membersihkan panci setelah menanak nasi.

Setelah selesai menanak nasi, membersihkan panci dengan benar sangat penting untuk menjaga kualitas masakan berikutnya. Rendam panci dengan air hangat selama 10-15 menit untuk melunakkan sisa nasi yang menempel. Gunakan spons lembut dan sabun cuci piring untuk membersihkan bagian dalam panci. Hindari menggunakan sikat kawat yang dapat merusak lapisan panci. Untuk noda membandel atau kerak, tambahkan cuka putih ke dalam air rendaman. Pastikan panci benar-benar kering sebelum disimpan untuk mencegah timbulnya jamur atau bau tidak sedap.

Variasi teknik menanak nasi di kompor.

Selain metode yang dijelaskan dalam artikel, ada beberapa teknik lain yang bisa dicoba. Metode tim atau double boiler menggunakan dua panci bertingkat dapat menghasilkan nasi yang lebih pulen karena panas yang merata. Teknik absorption method dengan menutup rapat panci dan membiarkan nasi menyerap air hingga habis juga populer di beberapa daerah. Teknik pilaf yang menggunakan minyak atau mentega untuk menumis beras sebelum menambahkan air dapat menghasilkan nasi yang lebih beraroma dan tidak lengket. Setiap teknik memiliki karakteristik hasil yang berbeda dan dapat disesuaikan dengan preferensi masing-masing.

Memilih panci yang tepat untuk menanak nasi.

Pemilihan panci yang tepat memegang peranan penting dalam kesuksesan menanak nasi di kompor. Panci berbahan stainless steel dengan dasar tebal (heavy bottom) sangat direkomendasikan karena dapat mendistribusikan panas secara merata dan mencegah nasi gosong. Ukuran panci sebaiknya disesuaikan dengan jumlah beras yang dimasak, idealnya adalah 2-3 kali volume beras kering. Pastikan panci memiliki tutup yang rapat untuk menjaga uap dan panas tetap di dalam selama proses pemasakan. Hindari menggunakan panci dengan lapisan anti lengket yang sudah terkelupas karena dapat mempengaruhi kualitas nasi dan membahayakan kesehatan.

(brl/tin)