Serupa tapi tak sama, ini 4 perbedaan martabak manis Bangka VS Bandung

Brilio.net - Siapa yang bisa menolak yahudnya martabak manis? Camilan manis ini sangat terkenal dan tersedia di berbagai daerah Indonesia dengan sebutan masing-masing. Martabak merupakan camilan manis yang terbuat dari campuran tepung terigu, soda kue, gula, ragi, santan, dan lain sebagainya.

DI Indonesia sendiri ada dua jenis martabak yang sangat dikenal, yakni martabak Bangka dan martabak Bandung. Sesuai dengan namanya, martabak bangka berasal dari Pulau Bangka. Begitu juga dengan martabak manis Bandung yang berasal dari Kota Bandung.

Hal ini pun akhirnya membuat asal martabak banyak diperdebatkan orang sejak dulu. Banyak yang menyebut bahwa martabak asli berasal dari Bangka, namun tak sedikit juga yang mengatakan martabak asli berasal dari Bandung. Sepintas, warna dan tampilannya memang terlihat mirip.

Lalu sebenarnya apa sih, bedanya?

Nah, berikut perbedaan martabak Bangka dan Bandung, seperti dihimpun brilio.net dari berbagai sumber, Sabtu (6/5):


1. Tingkat ketebalan Martabak.

foto: instagram/@liviamargaritaaa

Martabak Bangka dikenal dengan adonannya yang tebal, lebih keras, gurih dan berwarna tua kecokelatan. Beda dengan martabak Bandung yang tidak terlalu tebal.


2. Tekstur martabak.

foto: instagram/@xieoli

Karena adonannya yang jauh lebih tebal, tekstur luar martabak Bangka akan terlihat lebih berpori dan berserat. Sedangkan martabak Bandung, akan lebih lembut dan rasanya lebih manis.


3. Toping.

foto: instagram/@bandungfoodies

Jajanan populer dari kota Kembang dikenal menyajikan pilihan topping yang lebih beragam daripada martabak Bangka. Martabak Bangka pertama kali hanya berupa kue martabak yang diberi taburan gula pasir dan wijen saja.

Namun kini martabak manis Bangka juga dapat disajikan dengan pilihan topping seperti keju, kacang atau cokelat.


4. Penyebutan nama.

foto: instagram/@mrslie308

Jika di Bangka martabak manis disebut Hok Lo Pan. Martabak manis atau yang nama aslinya Hok Lo Pan adalah panganan khas Bangka Belitung. Martabak ini pertama kali diciptakan oleh orang-orang Hakka (Khek) Bangka. Maka dari itu martabak dinamai dengan sebutan Hok Lo Pan yang berarti Kue Orang Hok Lo.

Di pulau Jawa termasuk Bandung martabak manis dikenal dengan nama Terang Bulan. Hal tersebut dikarenakan bentuk martabaknya yang seperti bulatan bulan. Namun, saat ini dengan menjamurnya penjual martabak mayoritas orang saat ini menyebutnya dengan martabak manis.

(brl/gib)