Santan instan tak murni 100% dari kelapa, ini cara stok santan asli yang awet berbulan-bulan
Diperbarui 27 Feb 2025, 16:05 WIB
Diterbitkan 27 Feb 2025, 16:00 WIB

Brilio.net - Santan adalah kunci kelezatan banyak masakan khas Indonesia. Dari gurihnya rendang hingga manisnya kolak, hampir semua hidangan tradisional terasa lebih kaya dengan tambahan santan. Namun ternyata, banyak orang kini lebih mengandalkan santan instan demi kepraktisan. Tanpa disadari, beberapa merek santan kemasan tak 100% dibuat dari ekstrak kelapa, melainkan mengandung bahan tambahan, salah satunya maltodextrin. Hal ini sebagaimana diinformasikan dalam unggahan TikTok dengan nama Filipus Adimas.
foto: TikTok/filipusadc
Maltodextrin diketahui adalah zat aditif yang digunakan sebagai pengental dan pemanis dalam berbagai produk olahan. Umumnya, maltodextrin terbuat dari jagung, kentang, beras, dan gandum. Maltodextrin biasanya dipakai pada santan kering atau santan bubuk. Meski aman menurut Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Filipus Adimas menyatakan tidak adapenetapanbatas maksimal spesifik penggunaan maltodextrin.
Fakta santan instan yang jarang disadari konsumen.
Sebelum beralih ke cara menyimpan santan segar asli, ada baiknya memahami apa yang terkandung dalam santan instan:
1. Mengandung maltodextrin
Maltodextrin ditambahkan pada santan instan untuk memberikan tekstur lebih kental dan memperpanjang masa simpan. Pemilik akun TikTok Filipus Adimas berpendapat bahwa sekalipun aman, jika maltodextrin dikonsumsi berlebihan akan memberikan efek negatif pada kesehatan. Itulah kenapa kreator konten gaya hidup sehat itu menekankan pada konsumen untuk selalu mengecek terlebih dahulu komposisi pembuatan santan instan yang dijual di pasaran.
2. Ada bahan tambahan lainnya
Selain maltodextrin, beberapa merek juga mencampurkan guar gum dan sirup jagung tinggi fruktosa yang bisa berpengaruh pada kesehatan jika dikonsumsi dalam jumlah besar.
3. Perbedaan rasa dan aroma
Santan segar punya aroma kelapa yang lebih kuat dan rasa yang lebih murni dibandingkan santan instan yang telah melalui berbagai proses.
Cara membuat dan menyimpan santan segar agar tahan lama
Nah, selain selalu mengecek komposisi santan instan untuk mendapatkan santan yang lebih banyak, kamu juga bisa membuat santan sendiri untuk menjamin kesegaran dan kemurniannya. Ada cara mudah membuat stok santan segar yang bisa bertahan berbulan-bulan.
Tak perlu khawatir santan cepat basi, karena ada beberapa trik agar santan segar bisa disimpan lebih lama tanpa kehilangan kualitasnya.
1. Membuat santan segar sendiri
foto: shutterstock.com
Langkah pertama tentu saja membuat santan segar. Begini caranya:
Bahan:
- 1 butir kelapa tua
- 500 ml air hangat
Cara membuat:
1. Parut kelapa tua hingga halus.
2. Tambahkan air hangat, lalu remas-remas kelapa hingga mengeluarkan santannya.
3. Saring dengan kain bersih atau saringan halus untuk memisahkan ampas.
2. Menyimpan di kulkas
Untuk penyimpanan jangka pendek, kulkas bisa jadi pilihan praktis:
- Simpan santan dalam wadah kedap udara.
- Letakkan di bagian chiller agar bisa bertahan 2-3 hari.
- Jika santan mulai terpisah, cukup aduk sebelum digunakan.
3. Membekukan santan di freezer
Agar santan bisa bertahan hingga berbulan-bulan, metode pembekuan sangat efektif:
- Tuangkan santan ke dalam cetakan es batu atau wadah kecil.
- Bekukan di freezer hingga mengeras.
- Pindahkan ke plastik ziplock atau wadah tertutup (bisa juga cetakan es batu) agar lebih hemat tempat.
- Saat akan digunakan, cukup ambil beberapa blok dan diamkan hingga mencair.
4. Pasteurisasi untuk umur simpan lebih panjang
Teknik ini bisa membantu memperpanjang daya tahan santan tanpa bahan kimia tambahan:
- Panaskan santan di atas api kecil sambil terus diaduk.
- Jangan biarkan mendidih, cukup sampai suhu mencapai 70-80C.
- Dinginkan dan simpan dalam wadah steril.
5. Menyimpan dengan minyak kelapa
Cara tradisional lainnya adalah dengan memisahkan minyak kelapa dari santan:
- Panaskan santan hingga minyaknya keluar.
- Pisahkan minyak dari santan, lalu simpan di wadah kedap udara.
- Metode ini membuat santan lebih tahan lama dan tetap alami.
Santan instan memang menawarkan kepraktisan, tetapi jika ingin yang lebih sehat dan alami, stok santan segar bisa jadi pilihan yang lebih baik. Dengan metode penyimpanan yang tepat, santan buatan sendiri bisa bertahan hingga berbulan-bulan tanpa kehilangan rasa dan kualitasnya. Mulai sekarang, coba buat santan sendiri dan rasakan perbedaannya.
(brl/tin)
RECOMMENDED ARTICLES
- 5 Ide makanan bersantan menggugah selera, praktis dan tak ribet
- Bikin sayur lodeh, tapi kok santannya malah pecah? Ini solusi ampuhnya
- Santan pecah saat masak gulai? Ini solusi praktis agar menyatu lagi tanpa susah payah diaduk
- Cara cepat mencairkan santan beku dalam 5 menit tanpa pecah
- Trik peras kelapa parut beku agar hasil santannya melimpah dan kental, rahasianya di 1 bahan ini
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas