Rutin dikonsumsi, 10 makanan kaya vitamin K ini bantu cegah pendarahan
Diperbarui 13 Mei 2022, 10:25 WIB
Diterbitkan 13 Mei 2022, 12:02 WIB
Brilio.net - Apakah kamu pernah mengalami luka lalu darah sukar membeku atau pendarahan terus terjadi? Jika iya, hal ini bisa jadi dikarenakan tubuhmu kekurangan asupan vitamin K. Pasalnya, tak sedikit orang kurang perhatian akan asupan vitamin K. Padahal vitamin K juga termasuk gizi yang penting untuk tubuh.
Dilansir dari healthline.com, vitamin K berfungsi membantu pembekuan darah dalam tubuh. Dengan kata lain, vitamin ini dapat membentuk protrombin yang sangat berguna untuk pembekuan darah jika terjadi luka.
-
Tak hanya susu, 10 sayuran ini ternyata ampuh jaga kesehatan tulang Selain banyak mengonsumsi makanan tinggi kalsium, menjaga kesehatan tulang juga harus diimbangi dengan rutin berolahraga.
-
Mudah didapat, 9 makanan ini kaya kandungan kalium Kalium berperan dalam menjaga keseimbangan cairan tubuh dan mengatur tekanan darah.
-
11 Manfaat sawi hijau untuk kesehatan, mencegah anemia Sayuran ini memiliki beragam kandungan yang baik bagi tubuh.
Di sisi lain, jika kebutuhan vitamin K tidak tercukupi lalu kamu mendapatkan luka, hal ini akan menyebabkan darah pada yang muncul sulit menggumpal. Kemudian bisa menimbulkan risiko terjadinya pendarahan berlebihan. Alangkah baiknya kejadian ini kamu hindari, bukan?
Maka dari itu, mulai dari sekarang coba lebih perhatian lagi asupan vitamin K, ya. Nutrisi vitamin K bisa kamu dapatkan melalui beberapa makanan tertentu. Makanan yang mengandung vitamin K juga ikut berperan dalam mengontrol tekanan darah, cocok pula untuk para penderita hipertensi.
Penasaran makanan apa saja yang mengandung vitamin K? Simak ulasan lengkapnya seperti BrilioFood rangkum dari berbagai sumber, Jumat (13/5).
1. Bayam.
foto: pixabay.com
Selain tinggi zat besi, sayuran hijau ini juga kaya vitamin K. Satu genggam bayam setidaknya mengandung 0,075 miligram vitamin K.
Kamu bisa mengonsumsi bayam langsung dengan cara dijadikan salad, dapat pula dicampur serta dimasak menjadi gado-gado, pie, keripik, dan menu lainnya.
2. Kale.
foto: pixabay.com
Sama halnya dengan sayuran hijau lainnya, kale juga mengandung nutrisi dan gizi yang baik bagi tubuh. Salah satunya mengandung vitamin K. Selain dapat membantu pembekuan darah, vitamin K pada kale juga dapat menurunkan risiko penyakit jantung. Dalam 100 gram kale, terdapat 817 mcg vitamin K. Kamu bisa mengolah kale menjadi berbagai macam makanan atau mengolahnya menjadi campuran jus.
3. Kubis.
foto: pixabay.com
Tak cuma sayuran hijau saja yang mengandung nutrisi dan gizi, lho. Kubis juga ternyata mengandung banyak gizi yang baik bagi tubuh. Selain kalsium dan vitamin C, sayuran satu ini pun mengandung vitamin K.
Meskipun kandungan vitamin K pada kubis tidak sebanyak sayur kale, namun kamu bisa mengolahnya menjadi makanan lezat harian. Rutin mengonsumsi kubis pun dapat memenuhi asupan vitamin K.
4. Alpukat.
foto: pixabay.com
Selain mengandung protein, lemak baik, dan vitamin C, buah satu ini juga mengandung vitamin K yang cukup tinggi. Dilansir dari healthline.com, buah satu ini mengandung sekitar 50 mikrogram vitamin K dalam setiap 100 gramnya. Kamu bisa mengonsumsinya secara langsung maupun diolah menjadi campuran smoothies, jus, serta es campur.
5. Keju.
foto: pixabay.com
Setiap varian keju memiliki kandungan yang berbeda. Tapi yang jelas di setiap varian keju mengandung kalsium, protein, vitamin A, dan vitamin K. Setiap 100 gram keju, terdapat 86 mikrogram vitamin K, hampir 60 persen mencukupi kebutuhan vitamin K harian tubuh.
6. Kiwi.
foto: pixabay.com
Salah satu buah yang mengandung vitamin K tinggi adalah kiwi. Satu buah kiwi setidaknya mengandung 28 mikrogram vitamin K. Kamu bisa mengonsumsi buah kiwi secara langsung maupun dibuat jadi jus atau topping kue.
7. Kacang hijau.
foto: pixabay.com
Kacang hijau merupakan salah satu sumber vitamin K yang bisa dengan mudah kamu temukan di pasaran. Dilansir dari healthline.com, kacang hijau mengandung kalsium, zat besi, dan berbagai vitamin lainnya.
Kamu bisa mengonsumsi kacang hijau, diolah menjadi bubur, campuran puding, bahan isian onde-onde, maupun lainnya.
8. Daging ayam.
foto: pixabay.com
Selain menjadi sumber protein hewani, daging ayam juga termasuk bahan makanan yang mengandung vitamin K tinggi. Setiap 100 gram daging ayam, terdapat 60 mikrogram vitamin K.
Pastikan kamu mengolah daging ayam dengan cara yang benar, ya. Hal itu bertujuan agar nutrisi dan vitamin tidak hilang dan bisa diserap maksimal oleh tubuh.
9. Hati sapi.
foto: pixabay.com
Selain mengandung zat besi, vitamin A, dan vitamin D, hati sapi ternyata merupakan salah satu sumber vitamin K. Mengonsumsi satu potong hati sapi, berarti kamu sudah memenuhi 60% kebutuhan vitamin K.
Kamu bisa mengolah hati sapi menjadi berbagai macam olahan. Misalnya jadi semur, dimasak bersama saus asam manis, atau sambal hati goreng.
10. Brokoli.
foto: pixabay.com
Dilansir dari healthline.com, sayuran hijau ini mengandung karotenoid, vitamin A, dan vitamin K. Kandungan vitamin K pada brokoli juga terbilang cukup tinggi, nih. Di setiap 100 gram brokoli, ternyata bisa mencukupi 85% kebutuhan vitamin K harian tubuh.
Pastikan kamu mengolah brokoli dengan benar agar vitaminnya tidak hilang. Selain dimasak, kamu juga bisa mengolahnya menjadi jus.
(brl/lut)RECOMMENDED ARTICLES
- 10 Pola makan Tantri Namirah, bantu detox tubuh secara alami
- 10 Makanan dikonsumsi Fikoh LIDA saat hamil, dukung kesehatan janin
- Tak cuma wortel, 13 makanan ini juga ampuh jaga kesehatan mata
- Lebih sehat, 10 bahan pengganti ini dipakai Alyssa Soebandono memasak
- 11 Kreasi masakan rumahan ala Anissa Aziza, bergizi dan mudah ditiru
- 10 Makanan dan minuman ini mengandung probiotik, cegah radang usus
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas