Punya stok kue takut basi? Ikuti 7 cara simpan kue ala Farah Quinn
Diperbarui 24 Agt 2021, 12:58 WIB
Diterbitkan 24 Agt 2021, 14:03 WIB
Brilio.net - Kue terdiri dari beberapa jenis seperti kue kering dan basah. Kue memang punya rasa nikmat dan bisa disantap kapan saja. Semakin mantap ketika camilan ini dimakan bersama teh manis hangat. Wajar saja jika kamu sering menyetok kuedi rumah.
Tapi sayangnya menyetok terlalu banyak kue, apabila tidak langsung dihabiskan bisa cepat basi, terutama jenis kue basah. Tentu sangat disayangkan bukan? Apalagi jika kue tersebut berasal dari bahan premium dengan harga yang mahal.
-
Awet dan tak cepat berjamur, ini trik menyimpan kue basah agar tahan seminggu meski tanpa kulkas Karena kue basah punya ketahanan lebih sebentar dibanding jenis kue lain.
-
Trik menyimpan kuah bakso, praktis dan tak mudah basi hingga berbulan-bulan Meski awet hingga berbulan-bulan, namun trik ini nggak bikin rasa kuah berubah.
-
Cara simpan kuning dan putih telur buat baking, awet 3 hari dan tetap ampuh bikin kue mengembang Sebelum menyentuh telur, cuci dulu tangan dengan air dan sabun.
Untuk itu ada beberapa cara menyimpan kue basah ala Farah Quinn yang bisa kamu coba. Melalui channel YouTube pribadinya @Farah Quinn, ia memberikan trik bagaimana cara menyimpan kue basah agar lebih awet dan tahan lama.
Penasaran bagaimana cara menyimpan kue yang benar agar tidak mudah basi? Berikut Brilio Food lansir dari channel YouTube @Farah Quinn, Selasa (24/8).
1. Simpan di kulkas.
foto: pixabay.com
Jenis-jenis kue basah seperti lapis legit, lapis mandarin, dan brownies dapat disimpan di kulkas untuk jangka panjang. Biasanya, kue tersebut akan awet di kulkas selama dua sampai tiga minggu.
2. Simpan di freezer.
foto: pixabay.com
Jika ingin menyimpan kue basah lebih lama lagi hingga awet berbulan-bulan, kamu bisa menyimpannya di freezer dengan cara tepat.
3. Bungkus dengan plastik wrap.
foto: YouTube/@Farah Quinn
Bagi kamu yang ingin menyimpan kue basah di freezer, bungkus terlebih dulu kudapan ini dengan plastik wrap. Kemudian baru dimasukkan ke freezer. Cara ini dilakukan agar bau bahan makanan lain tidak mencampuri rasa kue.
4. Simpan di wadah.
foto: YouTube/@Farah Quinn
Pada umumnya, freezer di rumah juga dipakai untuk menyimpan daging ayam, ikan, atau bahan lain yang baunya menyengat. Nah, apabila ingin menyimpan kue di freezer bersama bahan lain, letakkan kue basah dibungkus plastik wrap ke wadah tertutup. Kemudian kue bisa di simpan di freezer.
5. Keluarkan semalam sebelum disantap.
foto:pixabay.com
Ketika ingin menyantap kue tersebut, keluarkan kue basah semalam sebelum disantap. Biarkan kue basah yang sudah beku berubah menjadi suhu ruang terlebih dulu.
6. Jangan hangatkan kue dengan microwave.
foto:pixabay.com
Setelah mengeluarkan kue dari freezer, jangan panaskan dengan microwave. Memanaskannya dengan microwave justru akan membuat rasa kue basah kurang nikmat saat disantap.
7. Simpan di suhu ruang.
foto: pixabay.com
Jika kamu ingin menyantap kue basah secepatnya, cukup simpan kue tersebut di suhu ruang saja. Menyimpan kue di suhu ruang akan bertahan selama empat sampai enam hari.
(brl/lut)RECOMMENDED ARTICLES
- Idap leukemia, ini 7 makanan yang dihindari anak Denada
- 5 Cerita perjalanan Lord Adi di MasterChef Indonesia, bikin kagum
- 7 Langkah bikin fluffy pancake ala Nagita Slavina, lembut maksimal
- Sering alami migrain? 9 Sayuran ini bisa bantu meredakan
- 8 Masakan Lord Adi ini menang challenge MasterChef, pecahkan rekor
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas