Penampakan potongan daging berdenyut-denyut bikin yang nonton merinding, ini faktanya

foto: TikTok/@arfasyrf

Brilio.net - Idul Adha dikenal juga sebagai Hari Raya Kurban bagi umat Islam. Pada momen ini, banyak orang melakukan kurban dengan menyembelih hewan seperti sapi, kambing, domba, atau kerbau. Nah, daging kurban yang sudah disembelih lantas akan dipotong dan dibagikan kepada masyarakat sekitar.

Di Indonesia, daging yang sudah dipotong umumnya akan dikumpulkan untuk ditimbang terlebih dahulu. Namun siapa sangka, pada momen tersebut, ada kejadian membingungkan yang terekam kamera, yakni penampakan potongan daging yang berdenyut-denyut. Yup! Daging tersebut tampak berdenyut kencang setelah dipotong,

Dalam sebuah video berdurasi 40 detik yang diunggah pengguna TikTok @arfasyrf tersebut, ada beberapa potongan daging segar yang baru dipotong. Nah, bagian tengah daging-daging yang dipotong ini terlihat berdenyut kencang. Sekalipun disentuh, daging tersebut tetap bergerak.

foto: TikTok/@arfasyrf

Video ini sontak viral di TikTok dan telah ditonton lebih dari 1 juta kali sejak diunggah pada Senin (17/6) kemarin. Banyak orang mengaku kebingungan melihat penampakan tersebut. Bahkan ada juga yang takut mengolah potongan daging sapi seperti itu karena disangka mengandung cacing.

@arfasyrf EEEYEKK GELI sape meremang tngok ni #trypophobia original sound - Arifasyraf

"merinding woii," kata TikTok @avramtyadyrr08.

"Ada cacingnya itu," sahut TikTok @dr_zayn27.

"plis gua lagi makan daging kurbannya plis langsung huekk," tulis akun TikTok @mgaptrhndryti.

foto: TikTok/@arfasyrf

Netizen menduga-duga istilah fenomena daging berdenyut ini.

Memang tidak sedikit orang yang salah sangka melihat penampakan seperti ini. Namun di sisi lain, ada juga yang turut menjelaskan adanya fenomena tersebut. Melalui kolom komentar, ada sejumlah warganet yang menjelaskan bahwa hal ini adalah kejadian wajar yang terjadi ketika daging baru saja dipotong.

"Daging mengalami rigor mortis. Saat kondisi ini terjadi, masih ada sisa-sisa energi dalam otot, sehingga otot atau daging mampu bergerak seperti kejang," kata TikTok @eschocofruity.premium.

"itu sarafnya belum mati cuy bukan cacing," terang TikTok @ay.khoirrr.

"kalo disentuh masih anget biasanya itu dagingnya karena baru banget di sembelih," papar TikTok @abey.septikal.

foto: TikTok/@arfasyrf

Penjelasan ilmiah kenapa potongan daging berdenyut-denyut.

Seperti yang disebutkan, fenomena tersebut terjadi karena neuron atau saraf pada daging belum sepenuhnya mati. Dilansir dari repository.unika.ac.id, fenomena tersebut juga disebut sebagai salah satu fase rigor mortis. Nah, rigor mortis adalah kekakuan yang terjadi pada otot daging setelah dipotong.

Sedangkan daging yang berdenyut seperti itu berada di fase pre-rigor, yakni sebelum daging benar-benar kehilangan fleksibilitasnya. Hal ini biasa terjadi ketika sapi atau kambing yang sudah disembelih, langsung dikuliti seketika itu juga, tanpa ditunggu sampai sarafnya berhenti bekerja. Oleh sebab itu, saraf yang ada pada daging memicu otot untuk bergerak.

Idealnya, hewan kurban yang sudah disembelih harus didiamkan terlebih dahulu sampai semua darahnya benar-benar habis. Barulah kemudian dikuliti dan dipotong-potong. Dengan begitu, fase pre-rigor tidak akan terlihat kasat mata.

Lantas, pertanyaan yang sering dilontarkan adalah apakah daging yang berdenyut ini aman dikonsumsi?

Menurut Chef Nausa, seorang juru masak sekaligus kreator konten, potongan daging yang berdenyut ini merupakan kejadian normal dan sering terjadi. Selain itu, daging tersebut juga tetap aman dikonsumsi. Hanya saja, tekstur daging memang cenderung lebih keras atau alot karena langsung dipotong begitu saja setelah disembelih.

"Jadi sebenarnya ini fenomena biasa, fenomena yang umum terjadi di dunia perdagingan. Jadi, kalian tidak perlu khawatir untuk mengonsumsinya," terang Chef Nausa dilansir BrilioFood dari akun TikTok @chefnausa.

(brl/tin)