Pakai 1 bumbu dapur, ini cara mengatasi kulit yang tersiram air panas agar tak melepuh dan berbekas

foto: YouTube/Lerik Net

Brilio.net - Pada dasarnya, ada banyak kegiatan yang dapat dilakukan di dapur. Tak hanya memasak, menyiapkan bahan makanan yang ingin disimpan usai belanja, membuat kue, sampai merebus air untuk keperluan rumah tangga juga dilakukan di dapur. Banyak orang rutin merebus air di dapur setiap hari untuk minum teh, kopi, atau sekadar air putih hangat.

Banyak manfaat yang didapat dari meminum air dalam kondisi hangat. Dilansir dari thirstywork.com, minum air hangat bisa melancarkan peredaran darah, bikin otot dan organ tubuh lain jadi lebih rileks, sampai menurunkan stres. Biasanya, waktu terbaik untuk minum air hangat bisa di pagi ataupun malam hari sebelum tidur.

Namun, ada kalanya saat proses menyiapkan air panas, gelas atau wadah untuk menaruh airnya tumpah dan mengenai kulit. Kalau kulit sudah terkena air panas, siapapun auto panik dan merasa sakit. Dilansir dari nhsinform.scot, air panas bisa membuat kulit kemerahan atau bahkan melepuh jika tak segera diobati.

Hal ini juga sempat dialami oleh warganet di akun YouTube Lerik Net saat tangannya terkena air panas. Meski begitu, pria ini mengatakan ia punya satu cara ampuh untuk mengatasinya supaya kulit tidak melepuh ataupun berbekas usai tersiram air panas, yakni membalurkan satu jenis bumbu dapur ke kulit. Lantas, apa bahan dan gimana sih caranya?

Gampang dipraktikkan

"Saat disentuh kayak mati rasa gitu, kulit pun terasa tebal, tapi ternyata kulit saya tidak melepuh," ujarnya, dikutip BrilioFood dari YouTube Lerik Net pada Jumat (8/12).

foto: YouTube/Lerik Net

Lebih lanjut, bumbu dapur yang ia gunakan untuk mengatasi kulit usai tersiram air panas adalah garam. Caranya cukup balurkan kulit dengan garam sampai merata, kemudian tunggu selama 1 sampai 3 jam sampai rasa panas atau pedihnya mereda.

Pemilik akun YouTube Lerik Net juga turut menjelaskan, kalau setelah itu kulit masih terasa sakit, kamu bisa membilasnya dengan air lalu ulangi proses membalurkan garam sekali lagi. Lalu tinggal menunggu hingga kulit pulih seperti semula.

Dilansir dari abundantnaturalhealth.com.au, garam dapat bekerja untuk menarik kadar air panas keluar dari sel-sel kulit. Proses ini dikenal pula dengan istilah osmosis. Selain membalurkan garam secara langsung, kamu juga bisa melarutkan garam dengan air, kemudian mencelupkan kain bersih ke dalamnya, selanjutnya mengompres kain tersebut ke area kulit yang terkena air panas.

"Saya tunggu dan saya lihat, saya rasakan, alhamdulillah tidak ada luka yang serius. Setelah menunggu beberapa jam, rasa panasnya berangsur-angsur berkurang," ungkap warganet di akun YouTube Lerik Net.

foto: YouTube/Lerik Net

Nah, sederhana banget ya cara mengatasi kulit yang tersiram air panas seperti ini? Namun, seperti diketahui, mencegah lebih baik daripada mengobati. Sehingga, penting untuk tetap berhati-hati saat berkegiatan di dapur, terutama saat merebus air panas agar tidak tumpah dan melukai kulit.

Unggahan tentang cara mengatasi kulit yang terkena air panas ini sudah ditonton lebih dari 2.600 kali. Siapa sangka, banyak pengguna YouTube lain yang tertarik. Bahkan melalui kolom komentar, ada yang mengaku sudah berhasil menerapkan metode tersebut.

"Aku sudah buktikan pertolongan pertama saat terkena air panas pakai garam cata pakainya sa'at terkena air panas jangan dibasuh dengan air tapi langsung di kasih garam dapur berulang ulang dan tergantung luka yg di derita dijamin tangan nggak melepuh dan apabila masih ada bercak merah di kasih getah pisang d jamin manjur," kata YouTube @dewi_stoon.

(brl/tin)