Nggak basi dan berair sampai 2 hari, ini trik masak lontong agar awet, padat, dan hijau cantik
Diperbarui 8 Jun 2024, 17:03 WIB
Diterbitkan 10 Jun 2024, 07:00 WIB
Brilio.net - Lontong cocok jadi alternatif makanan saat bosan makan nasi. Tetapi, proses pengolahan lontong memang cenderung lebih rumit, karena harus dibungkus dulu dengan daun dan direbus cukup lama. Meski begitu, lontong selalu jadi menu istimewa karena sering disajikan saat Idul Adha, Idul Fitri, ataupun hari-hari besar lainnya.
Banyak orang masih belum tahu trik seputar membuat lontong. Alhasil, lontong jadi cepat berair dan basi. Nah, kalau kamu salah satu yang pernah mengalami kegagalan saat membuat lontong, trik dari warganet di akun YouTube Mima Cooking boleh dicoba di rumah.
-
Tanpa direbus berjam-jam, begini cara bikin lontong daun pisang yang awet hingga 4 hari di suhu ruang Selain kualitas beras, kehigienisan lontong ini juga akan tetap terjaga jika dibuat sendiri.
-
Trik merebus lontong daun pisang agar pulen, tahan lama, dan berwarna cerah Olahan dari beras ini biasanya disajikan bersama kuah soto, sate, bakso, santan, opor, dan lain sebagainya. Temukan cara agar teksturnya pulen.
-
Tanpa direbus, begini trik bikin lontong daun pisang agar tak berair dan awet 3 hari di suhu ruang Sebenarnya kamu nggak melulu harus merebusnya.
Warganet akrab disapa Mima ini menjelaskan, trik masak lontong ini bisa bikin lontong padat, hijau cantik, dan antibasi sampai 2 hari, lho.
Tutorial masak lontong yang awet enak sampai 2 hari.
Awal mulanya, cuci beras beberapa kali sampai bersih terlebih dahulu, kemudian tiriskan. Siapkan daun pisang buat jadi pembungkus lontong. Nah, triknya, pemilik akun YouTube Mima Cooking biasa pakai daun pisang batu atau klutuk, sehingga hasil olahan lontong nantinya bisa lebih hijau dan cantik.
Gulung daun pisang, sematkan salah satu ujungnya dengan lidi, kemudian isi beras ke dalamnya. Pastikan kamu mengisi beras hanya sampai 1/2 tinggi gulungan daun pisang, sehingga masih ada ruang untuk beras jadi mekar dan padat di proses memasak nantinya.
foto: YouTube/Mima Cooking
Setelah semua bungkus daun pisang diisi beras dan disemat lidi sampai rapat, baru susun di dalam panci. Letakkan di atas kompor, lalu siram lontong dengan air panas yang baru mendidih sampai terendam secara keseluruhan.
"Pakai air panas, tujuannya agar lontongnya awet dan tidak mudah basi," jelas pemilik akun YouTube Mima Cooking, dikutip BrilioFood pada Senin (10/6).
Tutup pancinya, kemudian masak selama kurang lebih 1 jam. Setelah 1 jam, buka tutup panci dan tambahkan lagi air panasnya sampai lontong terendam kembali. Yup, proses penambahan air ini penting dilakukan setiap 1 jam, karena lontong akan menyerap air cukup banyak.
Tutup lagi pancinya, lalu ulangi dengan proses yang sama hingga 2 kali. Pemilik akun YouTube Mima Cooking menjelaskan, jika dijumlahkan, durasi merebus lontong ini biasanya membutuhkan waktu 3 jam. Memang cukup lama, tapi hasil lontongnya jadi padat dan nggak cepat basi.
foto: YouTube/Mima Cooking
Setelah lontong matang, langsung angkat dan pindahkan ke nampan, saringan, atau wadah yang berongga. Letakkan lontong dengan posisi berdiri supaya airnya mudah turun dan tak mengendap di dalam pembungkus lontong. Tunggu sampai dingin, lalu lontong siap disajikan.
"Ini teksturnya lembut, kenyal, dan padat," tegas Mima.
foto: YouTube/Mima Cooking
(brl/tin)
RECOMMENDED ARTICLES
- Tetap segar dan tak bau, pedagang sate ini punya trik menyimpan lontong agar awet dan tak keras 2 hari
- Pulen dalam 12 menit, wanita muda ini bagikan trik merebus lontong daun pisang agar semakin hemat gas
- Cuma 12 menit, ini trik membuat lontong agar matang sempurna dan tidak cepat basi
- Awet meski tak disimpan di kulkas, ini cara membuat lontong agar kenyal dan tahan 3 hari
- Tanpa direbus berjam-jam, ini cara masak lontong agar pulen dan matang sempurna dalam 12 menit
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas