Jangan sampai kalap, 9 makanan khas Natal ini ternyata tinggi kolesterol
Diperbarui 24 Des 2022, 13:58 WIB
Diterbitkan 24 Des 2022, 16:30 WIB
6. Babi panggang atau babi guling.
foto: Pexels/Pixabay
Makanan khas daging merah lain yang sering disajikan saat perayaan Natal adalah babi. Biasanya, daging babi dimasak dengan cara dipanggang. Dilansir dari healthyeating.sfgate.com, daging babi mengandung lemak jenuh dan kolesterol yang sangat tinggi yang kurang baik untuk jantung, arteri, ginjal, dan organ-organ tubuh lainnya.
-
Tak keburu panik kebanyakan makan sate, rutin konsumsi rempah buat bumbu sayur ini turunkan kolesterol Daging-dagingan mengandung lemak jenuh, sehingga saat dikonsumsi berlebihan, bisa berisiko meningkatkan kolesterol.
-
10 Makanan bantu turunkan kolesterol, cocok dikonsumsi saat Lebaran Agar kolestrolmu tidak naik saat hari raya, kamu juga perlu menyiapkan deretan makanan ini sebagai menu pelengkap saat Lebaran.
-
9 Minuman herbal bisa turunkan kolesterol, cocok dikonsumsi usai Natal Saat perayaan Natal, makanan tinggi lemak jadi salah satu yang kerap disajikan.
7. Poffertjes.
foto: Instagram/@kulturlokal.id
Poffertjes merupakan kue khas Belanda yang juga sering jadi hidangan khas Natal. Bentuknya yang kecil-kecil bisa-bisa bikin kalap buat mengunyahnya terus menerus. Dilansir dari medlineplus.gov, 12 potong poffertjes mengandung setidaknya 10 persen lemak jenuh di dalamnya. Padahal, seseorang dianjurkan untuk mengonsumsi lemak jenuh kurang dari 10 persen dalam sehari. Sebaiknya batasi makan kue satu ini biar nggak bikin kolesterol naik.
8. Ayam kodok.
foto: Instagram/@hilmi_fitriani87
Ayam kodok biasanya dihidangkan satu ekor utuh buat perayaan Natal. Porsi ayam ini juga sudah pasti semakin besar karena diisi dengan berbagai bahan, seperti kornet, roti tawar, telur, hati ayam, dan lain sebagainya yang tinggi lemak. Kalau nggak ingin kolesterol naik, sebaiknya makan ayam kodok ini hanya dalam porsi sewajarnya. Dilansir dari health.harvard.edu, kolesterol naik juga akan berisiko bikin serangan jantung sampai stroke.
9. Kue bagea.
foto: Instagram/@vitakwee
Kue bagea ini merupakan makanan khas Maluku Utara yang juga sering menghiasi meja makan saat Natal. Sekilas, kue ini tampak biasa saja, tetapi rupanya mengandung santan, sehingga kue bagea juga bisa berbahaya buat kolesterol. Dilansir dari pubmed.ncbi.nlm.nih.gov, makanan mengandung santan biasanya juga tinggi kadar lemak jenuh, sehingga kurang bagus untuk kesehatan kolesterol dan kardiovaskular.
(brl/mal)RECOMMENDED ARTICLES
- 35 Manfaat jeruk nipis untuk kesehatan dan kecantikan, atasi bau badan
- 5 Cara membuat sayuran beku homemade buat stok, tanpa bahan pengawet
- 10 Kreasi sayur untuk diet ala Cynthia Lamusu, enak dan antibosan
- 5 Cara memasak santan tanpa takut kolesterol tinggi, mudah ditiru
- Tak banyak yang tahu, 9 minuman ini bisa meningkatkan kolesterol jahat
- 9 Minuman herbal bisa turunkan kolesterol, cocok dikonsumsi usai Natal
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas