Jangan langsung dibuang, ini cara perbaiki piring porselen terbelah
Diperbarui 28 Nov 2022, 11:39 WIB
Diterbitkan 28 Nov 2022, 12:02 WIB
Brilio.net - Beberapa peralatan dapur, seperti piring biasanya terbuat dari porselen. Piring porselen ini kerap dipilih karena cenderung kokoh dan tahan panas. Selain itu, banyaknya motif pada piring porselen juga membuat makanan yang disajikan jadi lebih cantik.
Walaupun begitu, piring jenis ini punya kekurangan, yakni mudah pecah saat terjatuh. Kebanyakan orang biasanya langsung membuang pecahan piring tersebut, lantaran berpikir sudah tidak bisa diperbaiki lagi.
-
Jangan buru-buru diganti baru, ini cara memperbaiki rak piring patah pakai satu alat Nggak perlu juga dbawa ke tukang las maupun servis~
-
Cuma pakai kresek plastik bekas, ini cara perbaiki gagang pisau yang lepas Saat pisau sudah sering digunakan memotong bahan makanan yang keras, gagang pisau ini terkadang berisiko lepas begitu saja.
-
Jangan langsung dibuang, ini cara mudah perbaiki mangkuk plastik yang pecah pakai 2 bahan sederhana Butuh 2 bahan dan 1 alat saja, urusan mangkuk plastik pecah terselesaikan. Bisa digunakan lagi.
Padahal, kamu bisa memperbaikinya sendiri, lho. Meski begitu, nggak semua piring yang pecah bisa diperbaiki ya. Piring porselen yang bisa diperbaiki biasanya hanya terbelah menjadi beberapa bagian saja, bukan hancur berkeping-keping.
Untuk memperbaiki piring persolen yang pecah ini pun nggak sulit. Kamu hanya menyiapkan beberapa bahan, seperti lem G, styrofoam, dan amplas. Cara memperbaiki piring porselen tersebut dibagikan oleh pengguna YouTube dengan nama Ragam Solusi Kita. Menurutnya, bahan-bahan tersebut bisa membantu menyatukan kepingan piring porselen yang terbelah agar kembali melekat dengan sempurna.
Bisa digunakan untuk alat dapur lain yang berbahan porselen.
"Dengan bahan-bahan sederhana ini, sahabat bisa mengelem piring yang pecah berbahan porselen," jelas YouTube/Ragam Solusi Kita.
fot: YouTube/Ragam Solusi Kita
Dilansir BrilioFood pada Senin (28/11), pemilik channel tersebut memperlihatkan langkah pertama memperbaiki piring porselen yang terbelah. Pertama-tama, satukan kepingan piring yang terbelah menggunakan lem. Kemudian gosok-gosok permukaannya dengan serpihan styrofoam. Jika sudah mulai kering, tambahkan lem lagi dan gosok-gosok dengan styrofoam.
foto: YouTube/Ragam Solusi Kita
Nggak cukup sekali, kamu perlu mengulangi proses tersebut hingga berkali-kali. Jangan lupa bagian bawah piring juga dilem dan digosok dengan styrofoam. Proses ini akan membuat kepingan-kepingan piring porselen yang terbelah bisa lebih melekat sempurna.
foto: YouTube/Ragam Solusi Kita
Setelah dilem, permukaan piring biasanya cenderung kasar. Untuk mengatasi hal tersebut, kamu bisa menggosoknya dengan amplas. Dengan begitu, permukaan piring yang telah dilem jadi lebih halus. Terakhir, cuci piring hingga benar-benar bersih agar lebih aman saat hendak digunakan.
foto: YouTube/Ragam Solusi Kita
Styrofoam sendiri dapat berguna sebagai penguat dari lem. Serpihan styrofoam tersebut akan bercampur pada lem dan mengkristal seperti pecahan beling, sehingga bahan-bahan tersebut tidak mudah rontok. Penjelasan ini rupanya turut dipaparkan oleh pengunggah video tersebut melalui kolom komentar.
"Penggunaan sterofoam sebagai pengikat dan penguat, dan setelan bercampur lem maka sterofoam akan mengkristal seperti beling dan tahan suhu air sampai 100 °c kok," terang YouTube/Ragam Solusi Kita.
Dilansir dari pom.go.id, BPOM sendiri telah menyatakan bahwa penggunaan styrofoam untuk makanan masih cenderung aman bagi kesehatan. Namun sebaiknya jangan gunakan sebagai wadah makanan yang berminyak atau berlemak. Hal ini dikarenakan zat stirena akan bereaksi dan bercampur dengan makanan tersebut. Jika dikonsumsi, zat stirena bisa berbahaya bagi tubuh.
Jika ingin lebih aman, kamu juga bisa tidak menggunakan styrofoam, lho. Namun kekurangan saat tidak menggunakan styrofoam adalah kepingan piring yang terbelah tidak bisa benar-benar kokoh saat dilem. Hal ini pun turut diungkapkan YouTube/Ragam Solusi Kita dalam menjawab salah satu pertanyaan dari warganet.
"Kalo gak pakai stereofoam bahaya gak ya?" tanya YouTube/Ayu.
"Gpp (kalau tabpa styrofoam), cuma kurang megang aja jika tanpa sterofoam mbak," kata YouTube/Ragam Solusi Kita.
Ditonton lebih dari 19 ribu kali, video milik YouTube/Ragam Solusi Kita ini menuai perhatian pengguna YouTube lain. Melalui kolom komentar, banyak warganet yang turut menanggapi. Di antara bahkan ada yang sudah berhasil mencoba cara tersebut.
"Mantap bang," kata YouTube/chanell ngawur.
"Ok siap. Makasih banyak infonya," tutur YouTube/Lia Ariesta.
"Bbaik terimakasih dan sudah saya coba bisa," ungkap YouTube/Hijau Tanamanku.
(brl/mal)RECOMMENDED ARTICLES
- Cara perbaiki botol minum plastik penyok agar utuh lagi seperti baru
- Cara menghilangkan bau plastik di teko baru, cuma pakai satu bahan
- Trik mudah mengocok telur pakai mixer agar mengembang sempurna
- Tanpa kulkas, ini cara simpan ayam agar tahan hingga berhari-hari
- Jadi kesat, ini trik bersihkan alat dapur yang licin bekas buttercream
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas