Jangan keliru, ini ciri-ciri daun pisang yang cocok untuk bungkus makanan
Diperbarui 12 Des 2022, 14:17 WIB
Diterbitkan 12 Des 2022, 16:01 WIB
Brilio.net - Meski kini sudah tersedia kertas minyak maupun plastik untuk mengemas makanan, tapi daun pisang belum tergantikan. Bukan tanpa alasan, karena biasanya makanan yang dibungkus dengan daun pisang dianggap punya rasa jauh lebih nikmat dan aromanya semakin menggugah selera. Bahkan, penggunaan daun pisang ini dinilai bermanfaat untuk kesehatan, lho.
Dilansir dari indiatimes.com, menggunakan daun pisang untuk membungkus makanan bisa jadi sumber antioksidan dan polifenol untuk tubuh. Kedua senyawa ini terbukti bisa mencegah berbagai penyakit, seperti diabetes sampai hipertensi. Tak heran, jika banyak orang sengaja memanfaatkannya untuk membungkus berbagai makanan.
-
Tanpa dibakar atau dikukus, ini trik cepat melenturkan daun pisang agar tidak mudah sobek Biasanya yang dipilih daun muda, yang lentur dan tak mudah sobek. Tapi kalau dapatnya daun yang tua, perlu cara khusus biar lentur.
-
Cara praktis membungkus nasi pakai daun pisang, rapi dan cantik Dipercaya bisa membuat nasi lebih awet, enak, wangi, dan tidak mudah kering.
-
4 Alasan kenapa kamu harus makan beralas daun pisang Daun pisang diklaim sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh dan kelestarian lingkungan.
Makanan berat maupun jajanan tradisional khas Indonesia pun banyak yang menggunakan daun pisang sebagai bungkusnya. Sebut saja seperti lemper, arem-arem, nasi bakar, pepes, dan lain sebagainya. Meskipun begitu ternyata masih banyak yang belum tahu, bahwa tak semua daun pisang bisa digunakan untuk membungkus makanan, lho. Jenis daun pisang yang paling cocok digunakan untuk bungkus makanan adalah daun pisang batu.
Wajib simak ciri-cirinya, biar nggak salah pilih.
Pasalnya, daun pisang batu memiliki tekstur yang lentur sekaligus kokoh, hal itu tentunya akan memudahkanmu saat membungkus makanan. Untuk mengetahui daun pisang batu yang seperti apa, kamu bisa menyimak apa yang dijelaskan oleh YouTube/lanny soechan. Di salah satu video yang diunggahnya ia menunjukkan ciri-ciri daun pisang batu yang cocok digunakan untuk membungkus makanan.
“Tips n Trick memilih daun pisang,” tulis di keterangan judul videonya yang dilansir BrilioFood pasa Senin (12/12).
foto: YouTube/lanny soechan
Ciri-ciri daun pisang batu yang bisa dengan mudah kamu perhatikan adalah serat-serat yang ada di seluruh permukaan daun. Biasanya, daun pisang batu memiliki serat-serat yang tenggelam atau tidak nampak. Beda halnya dengan daun pisang jenis lainnya yang memiliki serat-serat yang timbul di seluruh permukaannya.
foto: YouTube/lanny soechan
Setelah mengetahui bentuk seratnya, kamu bisa merobek daun pisang batu dengan arah melawan seratnya. Selain memudakanmu saat merobeknya, hal ini juga membuat robekan daun pisang menjadi lebih rapi atau tidak berantakan. Untuk penyimpanannya, daun pisang batu bisa dilipat dan dilapisi dengan kain kering dan masukkan ke dalam plastik.
foto: YouTube/lanny soechan
Setelah terbungkus dengan plastik, bisa dimasukkan ke dalam kulkas. Dengan cara ini, daun pisang batu akan bertahan hingga tiga bulanan lebih. Dengan memilih daun pisang batu ini sebagai pembungkus makanan, kamu tak perlu khawatir warna daun pisang akan berubah saat makanan dikukus atau dimasak.
Warna daun batu akan tetap hijau cerah dan juga menghasilkan aroma yang tak kalah menggugah selera. Video yang telah diunggah pada 2021 lalu ini sontak menuai berbagai atensi dari warganet. Selain telah ditonton hingga ratusan kali, video tersebut juga mendapatkan banyak like dari warga YouTube lainnya.
(brl/mal)
RECOMMENDED ARTICLES
- 7 Cara bikin pewarna hitam alami untuk makanan, bisa pakai daun pisang
- Trik menyimpan daun pisang, tetap segar dan hijau selama 1 bulan
- Cara melenturkan daun pisang dengan cepat agar tidak mudah sobek
- Tak cuma pisang, 7 daun ini aman dijadikan pembungkus makanan
- Selain Indonesia, hidangan khas 9 negara ini dibungkus daun pisang
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas