Jangan asal, ini cara menyimpan stok protein hewani untuk MPASI
Diperbarui 30 Nov 2022, 23:00 WIB
Diterbitkan 1 Des 2022, 07:01 WIB
Brilio.net - Protein hewani jadi nutrisi penting dalam pembuatan menu MPASI. Untuk memenuhi kebutuhan protein bagi si kecil ini, kamu bisa menggunakan daging sapi, ayam, atau ikan. Dilansir dari raisingchildren.net.au, protein dapat mendukung pertumbuhan dan perkembangan otot bayi, sehingga wajib diberikan ke dalam MPASI.
Saat menambahkan protein hewani ke dalam MPASI, porsi yang dibutuhkan biasanya cenderung sedikit. Sehingga sisa daging yang belum digunakan perlu disimpan kembali. Tapi perlu diperhatikan juga cara menyimpannya biar protein hewani masih layak digunakan. Pasalnya, jika disimpan dengan sembarangan, protein tersebut justru bisa terkontaminasi dengan bakteri.
-
Tanpa bahan tambahan, ini cara menyimpan susu sapi murni agar awet hingga seminggu Jangan langsung disimpan, perlu diolah terlebih dahulu.
-
Tanpa direbus dan dimarinasi, ini trik agar daging sapi cepat empuk untuk menu MPASI Daging sapi terkadang dihindari untuk jadi MPASI karena dianggap sulit diolah, nih.
-
13 Resep olahan ayam untuk MPASI, nikmat, sederhana, dan bergizi MPASI baiknya diberikan kepada anak yang sudah berusia minimal 6 bulan.
Ada cara sederhana yang bisa diterapkan ketika hendak menyimpan stok protein hewani untuk MPASI. Cara ini dibagikan oleh salah satu warganet bernama Radinta melalui akun TikTok pribadinya. Dalam salah satu video yang diunggah, Radinta menjelaskan cara menyimpan MPASI supaya lebih aman dan juga praktis ketika hendak digunakan.
Cara ini diambil dari sebuah buku.
"Cara menyimpan protein hewani untuk mpasi," tulis Radinta dikutip BrilioFood dari TikTok/@radintabtari, Kamis (1/12).
foto: TikTok/@radintabtari
Dalam video yang diunggahnya, Radinta menggunakan daging ayam sebagai contohnya. Daging ayam tersebut rupanya sudah dalam bentuk cincangan dan dimasukkan ke plastik kemasan. Setiap satu plastik daging ini bisa menghasilkan tiga porsi makan dalam untuk sekali masak. Jadi proses memasak pun jauh lebih praktis.
Lebih lanjut, pemilik akun TikTok/@radintabtari tersebut pun turut memberikan keterangan tentang jumlah porsi yang digunakan untuk sekali masak. Porsi daging ini bisa disesuaikan dengan usia bayi. Misalnya untuk bayi 6-8 bulan bisa diberikan 30-40 gram daging setiap harinya.
foto: TikTok/@radintabtari
Nah, biar lebih higienis, letakkan plastik berisi daging tersebut di wadah tertutup dan simpan dalam freezer. Dengan begitu, kamu tak perlu khawatir adanya kontaminasi dari bahan lain. Hal ini karena daging disimpan dengan baik dalam wadah yang tertutup rapat.
"Langsung dibagi per porsi, dimasukin plastik. Taro di wadah tertutup. Masukin freezer," kata Radinta lebih lanjut.
foto: TikTok/@radintabtari
Cara menyimpan MPASI yang dipaparkan Radinta tersebut rupanya mengacu dari sebuah buku berjudul "Mommyclopedia: 78 Resep MPASI". Buku ini ditulis oleh dokter anak, dr. Meta Herdiana Hanindita. Sehingga bisa dibilang, cara menyimpan MPASI seperti ini memang lebih dianjurkan untuk menjaga kualitas daging atau protein hewani lainnya.
@radintabtari Kalo moms biasanya dicuci dulu ngga daginganya? #resepmpasi #menyimpanmpasi #takaranmpasi #prohe Dino Song - Mr. Popolo
Video yang telah ditonton lebih dari 23 ribu kali ini rupanya menuai perhatian warganet. Di antaranya, ada yang ikut menanggapi bahwa stok daging yang disimpan tak perlu dicuci terlebih dahulu. Lantaran daging yang dicuci biasanya justru bisa jadi sarang bakteri.
"Kmrn ada vt klo ga perlu dicuci gpp krn klo dicuci malah ada bakteri apa gt (sebelum dimasak)," ungkap TikTok/@she.la5.
(brl/mal)RECOMMENDED ARTICLES
- 8 Trik buat MPASI ala Fitri Tropica, bantu lancarkan BAB anak
- 5 Trik memilih yogurt untuk MPASI anak agar aman dan menyehatkan
- Cara aman dan sehat menyajikan MPASI yang sudah disimpan di kulkas
- Cara simpan sawi caisim tanpa kulkas, tetap segar selama 4 hari
- Tanpa plastik tambahan, ini trik simpan keju agar terjaga kualitasnya
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas