Ini alasan gandum minimalkan risiko sakit jantung hingga diabetes
Diperbarui 30 Mar 2019, 17:31 WIB
Diterbitkan 31 Mar 2019, 09:34 WIB
Brilio.net - Gandum dikenal sebagai makanan sehat yang sangat dianjurkan, terutama sebagai bahan makanan pokok untuk dikonsumsi setiap hari. Gandum mengandung jenis karbohidrat yang berguna sebagai makanan utama layaknya nasi putih.
Sayangnya, di Indonesia mengonsumsi gandum bukan hal yang terbiasa. Banyak masyarakat yang lebih memilih mengonsumsi nasi dan jenis makanan lainnya yang kurang sehat.
-
12 Makanan yang bikin jantung sehat, mudah didapat Penyakit jantung menjadi salah satu penyebab kematian tertinggi pada semua umur.
-
7 Makanan ini tidak boleh dicampur nasi, berbahaya bagi tubuh Imbangi pola makan sehat dengan menambahkan banyak sayur.
-
5 Fakta buruk roti tawar, ternyata nggak baik buat sarapan pagi kamu Ayo ganti sarapan kamu dengan makanan yang lebih sehat dan kaya manfaat!
Hal itu yang membuat penyebab kematian tertinggi di Indonesia adalah stroke, jantung koroner, diabetes, dan tekanan darah tinggi. Menurut Guru Besar Pangan dan Nutrisi IPB, Prof. Ali Khomsan ada cara mengurangi risiko terserang penyakit tersebut, salah satunya dengan rutin mengonsumsi gandum utuh.
"Saya melihat masyarakat Indonesia belum banyak mengonsumsi gandum utuh. Padahal, sangat baik mengonsumsi gandum utuh bersama dengan buah, sayuran, dan kacang-kacangan," ujar Ali, dalam diskusi 'Paradigma Baru Untuk Tingkatkan Konsumsi Gandum Utuh', di Jakarta belum lama ini.
Ali menjelaskan kandungan vitamin, mineral, antioksidan, dan serat yang tinggi dapat mengurangi risiko penyakit stroke, jantung koroner, diabetes, dan tekanan darah tinggi sebanyak 15 sampai 30 persen.
Ali mengakui bahwa saat ini belum banyak masyarakat Indonesia yang mengonsumsi gandum utuh. Ia pun menyarankan, agar terbiasa setiap keluarga harus menyiapkan makanan yang mengandung gandum seperti jagung, beras merah, termasuk sereal setiap pagi.
"Banyak orang berada, ekonomi cukup, makan buah jarang karena di rumah tidak disediakan buah. Ini bagian dari habit. Demikian pula kalau ibu menyediakan whole grain sebagai alternatif sarapan, maka itu akan mendidik anak dan keluarga bahwa whole grain itu punya posisi penting," pungkasnya.
(brl/tin)
RECOMMENDED ARTICLES
- 6 Alasan yang bikin kamu harus pikir-pikir lagi soal roti gandum
- 7 Penyakit ini ditandai dengan kesemutan, jangan sepelekan
- 10 Makanan dan minuman mengatasi nyeri haid, alami dan manjur
- 6 Bahan alami untuk mengurangi dan mengatasi keputihan
- Ekspresi 12 orang pengidap penyakit mental, tatapannya penuh makna
Tags
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas