Gas habis tengah malam? 5 Cara darurat tetap bisa masak tanpa panik

foto: shutterstock.com; Pexels/Juan Pablo Serrano

Brilio.net - Bayangkan skenario ini: gas tiba-tiba habis di tengah malam atau saat toko sudah tutup. Mau beli gas baru, warung sekitar juga sudah tidak buka. Sementara itu, perut lapar dan harus segera masak. Kondisi seperti ini bisa bikin panik, apalagi jika ada anak kecil atau keluarga yang butuh makan cepat.

Jangan khawatir! Ada beberapa cara darurat yang bisa dilakukan agar tetap bisa menyiapkan makanan tanpa perlu kompor gas. Mulai dari menggunakan alat masak alternatif, memilih bahan yang bisa diolah tanpa dimasak, hingga trik kreatif agar masakan tetap matang tanpa api.

Berikut lima solusi cerdas saat gas habis mendadak, tanpa perlu panik sebagaimana dirangkum BrilioFood dari berbagai sumber.

1. Gunakan alat masak listrik sebagai alternatif kompor gas

Jika gas habis dan ada perangkat listrik yang tersedia, manfaatkan alat-alat masak berikut sebagai pengganti kompor:

- Rice Cooker

foto: shutterstock.com

Rice cooker bukan hanya untuk memasak nasi. Alat ini bisa digunakan untuk menumis, merebus, hingga mengukus makanan.
> Contoh menu: bubur, mi instan, telur rebus, sup, atau sayur bening.
> Caranya cukup dengan menambahkan air, bumbu, dan bahan makanan ke dalam pot rice cooker, lalu nyalakan mode cook atau warm.

- Air Fryer
Jika ada air fryer di rumah, manfaatkan untuk memasak makanan yang biasa digoreng atau dipanggang.
> Contoh menu: nugget, ayam goreng, tahu crispy, atau roti panggang.
> Tidak perlu minyak banyak, cukup atur suhu dan waktu sesuai kebutuhan.

- Microwave
Microwave bisa jadi penyelamat untuk memanaskan makanan atau memasak sesuatu dalam waktu singkat.
> Contoh menu: telur orak-arik, kentang rebus, sosis panggang, atau mi instan tanpa kompor.
> Gunakan wadah tahan panas dan sesuaikan waktu pemanasan agar makanan matang merata.

- Dispenser Air Panas
Dispenser yang memiliki fitur air panas bisa digunakan untuk menyeduh dan memasak makanan sederhana.
> Contoh menu: mi instan, oatmeal, sereal, atau sup instan.
> Cara ini sangat praktis untuk membuat makanan cepat saji tanpa perlu menyalakan api.

Jika ada kompor induksi atau kompor listrik, tentu akan lebih mudah karena bisa digunakan langsung seperti kompor gas biasa.

2. Pilih bahan makanan yang bisa dikonsumsi tanpa dimasak

Jika tidak ada alat masak alternatif, pilih makanan yang bisa langsung dimakan tanpa perlu dimasak. Beberapa bahan berikut tetap mengenyangkan dan mudah diolah:

- Roti dan Lauk Siap Santap
> Roti tawar bisa dikombinasikan dengan selai, keju, atau sosis siap makan.
> Bisa juga gunakan abon, kornet, atau rendang kemasan yang bisa langsung dimakan.

- Buah dan Sayur Segar
> Salad sayur atau buah bisa menjadi pilihan sehat tanpa perlu dimasak.
> Tambahkan yogurt, keju, atau mayones untuk rasa lebih lezat.

- Makanan Instan atau Kemasan
> Sereal instan, biskuit, dan susu bisa jadi alternatif pengganti nasi.
> Oatmeal instan juga bisa dibuat hanya dengan air panas.

Makanan seperti tahu, tempe goreng, atau telur rebus yang sudah ada sebelumnya juga bisa langsung disantap tanpa perlu dipanaskan ulang.

3. Manfaatkan sumber panas alternatif untuk memasak

Jika benar-benar butuh memasak tapi tidak punya alat listrik, masih ada beberapa cara untuk tetap bisa mengolah makanan:

- Gunakan Sisa Bara Api dari Panggang atau Bakar
Jika sebelumnya ada acara bakar-bakar atau masih ada arang bekas pemanggangan, bisa digunakan untuk memasak darurat.
> Taruh wajan atau panci kecil di atas bara dan gunakan api kecil untuk memasak.

- Memanfaatkan Lilin atau Korek Api
Untuk situasi darurat ekstrem, lilin atau korek api bisa digunakan untuk memanaskan makanan kecil seperti sosis atau marshmallow.
> Meskipun butuh waktu lebih lama, cara ini bisa digunakan jika tidak ada pilihan lain.

- Masak dengan Metode Water Bath (Bain-Marie)
Jika ada termos atau botol yang bisa menahan panas, makanan bisa dipanaskan dengan merendamnya di air panas.
> Metode ini bisa digunakan untuk memanaskan makanan dalam kemasan, seperti sosis siap saji atau lauk dalam kaleng.

4. Gunakan teknik rendam dan diamkan (soaking) untuk mengolah makanan

Beberapa jenis makanan bisa menjadi lebih lembut dan siap dimakan hanya dengan direndam dalam air panas atau air biasa selama beberapa waktu.

> Oatmeal dan sereal bisa direndam dalam susu atau air selama beberapa menit agar lebih lunak.
> Mi instan tetap bisa dimakan meski tanpa dimasak, cukup direndam dalam air panas selama lebih lama dari biasanya.
> Beras bisa diolah menjadi bubur dingin, cukup direndam dalam air selama beberapa jam agar teksturnya lunak.

Teknik ini banyak digunakan di luar negeri untuk mengolah makanan tanpa api, terutama dalam kondisi darurat atau berkemah.

5. Persiapkan stok makanan darurat untuk situasi seperti ini

Agar tidak panik saat gas habis mendadak, sebaiknya selalu punya stok makanan yang bisa disiapkan tanpa harus memasak. Berikut beberapa bahan yang bisa disimpan sebagai cadangan:

- Makanan Siap Makan
> Abon, kornet, rendang kemasan, atau sarden kaleng.
> Mie instan cup yang bisa diseduh dengan air panas.

- Makanan Kering dan Tahan Lama
> Biskuit, sereal, granola, dan kacang-kacangan.
> Oatmeal instan yang hanya butuh air panas.

- Minuman Penghangat Tubuh
> Kopi, teh, atau susu bubuk yang bisa dibuat dengan air panas.

Dengan memiliki stok ini di rumah, kamu tidak perlu panik jika tiba-tiba gas habis di waktu yang tidak terduga.

Dengan trik ini, kamu tetap bisa makan enak dan tidak perlu stres meski gas habis di waktu yang tidak terduga!

(brl/tin)