Cuma butuh 12 menit, ini trik cepat merebus ceker agar cepat empuk dan mudah dilepaskan dari tulang

Mudah dipraktikkan di rumah |

Cara cepat merebus ceker ayam.

foto: YouTube/Ardiyanti Ulyana

Pertama-tama, siapkan 1 kilogram ceker ayam. Bersihkan kuku dan kulitnya, lalu cuci sampai bersih. Selanjutnya, didihkan air cukup banyak di dalam panci. Jika sudah mendidih, masukkan ceker ke dalam air yang sudah mendidih. Lalu tambahkan 1 sdt garam.

"Selain memberikan rasa, garam membantu menghilangkan lendir yang menempel pada permukaan ceker," imbuhnya.

foto: YouTube/Ardiyanti Ulyana

Pengguna YouTube tersebut merebus ceker ayam selama 5 menit dalam kondisi panci tertutup. Setelah direbus selama 5 menit, matikan api dan aduk rata ceker, lalu didiamkan selama 30 menit dalam kondisi panci tertutup.

Meski api dalam kondisi mati, proses pematangan ceker ayam tetap berlanjut di dalam panci. Hal tersebut karena uap panas tidak keluar. Setelah didiamkan selama 30 menit, nyalakan api sedang, lalu rebus ceker selama 7 menit.

foto: YouTube/Ardiyanti Ulyana

"Setelah 7 menit dijamin ceker ini bakalan empuk banget," ungkapnya.

Kemudian angkat dan tiriskan ceker. Setelah direbus selama 12 menit, ceker ayam pun sudah benar-benar empuk.

"Rebusan ceker siap untuk diolah menjadi berbagai jenis masakan. Ceker benar-benar empuk, mudah terlepas dari tulangnya," pungkasnya.

Cara menyimpan ceker ayam di kulkas agar tetap segar.

Untuk menyimpan ceker ayam di kulkas, kamu dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

1. Bersihkan ceker.

Pastikan ceker ayam sudah dibersihkan dengan baik sebelum disimpan di kulkas. Buang bagian kuku yang masih menempel dan bersihkan dengan air bersih.

2. Keringkan dengan tisu.

Keringkan ceker ayam dengan tisu dapur untuk menghilangkan kelembapan yang berlebihan. Kelembapan berlebih dapat mempercepat pertumbuhan bakteri.

3. Simpan dalam wadah tertutup.

Tempatkan ceker ayam dalam wadah yang bersih dan tertutup rapat. Pastikan wadah tersebut memiliki penutup yang pas untuk mencegah udara masuk dan bakteri berkembang biak.

4. Letakkan di bagian bawah kulkas.

Tempatkan wadah dengan ceker ayam di bagian bawah kulkas, terpisah dari makanan lainnya untuk mencegah kontaminasi silang.

5. Suhu dan kelembapan yang tepat.

Pastikan suhu kulkas diatur pada 4°C atau di bawahnya untuk menjaga ceker ayam tetap segar. Kelembapan kulkas juga sebaiknya dijaga agar tidak terlalu tinggi.

6. Gunakan dalam waktu tertentu.

Ceker ayam sebaiknya digunakan dalam waktu yang relatif singkat, idealnya dalam 1-2 hari setelah disimpan di kulkas.

7. Cek kondisi sebelum digunakan.

Sebelum digunakan, periksa kondisi ceker ayam. Jika ada tanda-tanda kerusakan atau bau yang tidak sedap, sebaiknya jangan digunakan.

(brl/tin)