Cukup tambah 2 bahan dapur, ini trik membuat cincau agar tak bau daun dan berbusa walau tanpa diremas

Untuk menghasilkan cincau yang bagus, pilih daun yang tidak terlalu tua |

Tapi tak perlu khawatir, sebenarnya ada trik yang bisa dilakukan untuk meminimalisir hal tersebut. Trik ini pernah dibagikan oleh pengguna YouTube Dapur Makasih Kacih. Melalui salah satu video yang diunggah, dia mengaku kerap menerapkan trik ini saat membuat cincau agar aromanya lebih sedap dan nggak menimbulkan banyak busa.

Dilansir BrilioFood pada Jumat (18/8), hal pertama yang harus dilakukan adalah menyiapkan 100 gram daun cincau. Untuk menghasilkan cincau yang bagus, pilih daun yang tidak terlalu tua atau terlalu muda. Nah, sebelum digunakan, cuci bersih daun cincau ini.

foto: YouTube/Dapur Mama Kacih

Selanjutnya, letakkan daun cincau di dalam mangkuk. Setelah itu, siram daun cincau dengan air panas yang benar-benar mendidih. Jika sudah, tekan-tekan daun cincau dan rendam selama 10-15 detik saja. Setelah direndam sebentar, langsung angkat dan tiriskan di saringan.

"Tidak perlu terlalu lama. Karena nanti daun cincaunya jadinya kuning kecokelatan dan hasilnya cincaunya jadi nggak bagus, nggak hijau, nggak cantik," terang YouTube Dapur Mama Kacih.

foto: YouTube/Dapur Mama Kacih

Jika sudah, siapkan 1 liter air dalam teko. Lalu beri perasan air lemon agar bau langu dari daunnya bisa memudar. Selain air lemon, tambahkan juga 1 sdm minyak sayur yang masih bersih, aduk-aduk. Minyak sayur ini berfungsi agar hasil perasan cincau tidak berbusa, sehingga penyaringannya pun lebih mudah.

Selanjutnya, siapkan blender. Lalu masukkan daun cincau yang sudah direndam dalam air panas. Tambahkan 1/2 liter air air dalam teko yang sudah dicampur lemon dan minyak goreng tadi. Jika sudah, tutup blender dan haluskan daun cincau sampai lembut.

foto: YouTube/Dapur Mama Kacih

Kemudian, saring daun cincau ini menggunakan saringan yang kasar terlebih dahulu. Setelah itu, aduk-aduk menggunakan spatula agar saripati cincaunya turun. Sambil disaring, tuang sisa air dalam teko tadi sampai habis. Saring sambil diperas sedikit demi sedikit. Jika sudah, sisihkan hasil perasan terlebih dahulu.

Setelah itu, siapkan lagi blendernya (pastikan sudah dalam kondisi bersih). Lalu masukkan 4 lembar daun cincau yang masih segar (bukan rendaman air panas). Nah, menggunakan daun cincau yang segar akan membuat hasil cincau lebih kenyal saat dicetak nantinya.

foto: YouTube/Dapur Mama Kacih

Jika daunnya sudah dimasukkan, tuang air sari cincau dari proses penyaringan yang pertama. Air yang digunakan ini tak perlu terlalu banyak, cukup dikira-kira sampai daun cincau bisa tercacah halus. Jika sudah, blender daun cincau selama 10-15 detik saja.

Selanjutnya, saring daun cincau sambil diaduk menggunakan spatula. Kamu bisa langsung mencampurnya ke dalam mangkuk dari perasan pertama tadi, ya. Setelah itu, buang ampasnya. Siapa sangka, hasil perasan cincau ini tampak benar-benar tidak berbusa, lho.

foto: YouTube/Dapur Mama Kacih

Untuk hasil maksimal, saring lagi sari daun cincau ini dengan saringan yang lebih rapat atau halus. Setelah itu, tutup mangkuk lalu didiamkan dulu dalam suhu ruang selama kurang lebih 2 jam. Saripati cincau ini akan mengeras dengan sendirinya. Jika permukaannya sudah mengeras, kamu bisa memindahkan cincau ke dalam kulkas agar semakin padat.

foto: YouTube/Dapur Mama Kacih

Telah ditonton 117 ribu kali, video ini sontak menuai perhatian warganet. Siapa sangka, banyak pengguna YouTube lain yang tertarik dan turut memberikan tanggapan secara langsung melalui kolom komentar. Sebagian besar warganet ini mengaku berterima kasih karena telah mendapat ilmu baru yang bermanfaat.

"Alhamdulillah atas ilmunya," ungkap YouTube @murnimurniati3000.

"Trimakasih ressepya yg jelas dn mudh simpel," papar YouTube @dapurbuiyah6667.

"Makasih y bunda dah berbagi infonya semoga sukses slalu," sahut YouTube @hotmabarutu-19.

"Terima kasih resepnya sangat bermanfaat bagi saya," tutur YouTube @sumtriyantibadiyah8993.

"Kalo sy bikin cincau airnya pakai air kelapa muda,tidak langu rasanya," ujar YouTube @enisingaraja2040.

(brl/tin)