Cobek batu di rumah asli atau palsu? Cek dengan cara ini cukup gunakan 1 bahan dapur
Diperbarui 3 Jul 2024, 17:15 WIB
Diterbitkan 4 Jul 2024, 11:00 WIB
Brilio.net - Cobek batu sering dijadikan pilihan untuk menghaluskan bahan makanan, mulai dari sambal sampai bumbu. Pasalnya, cobek batu punya tekstur lebih keras, sehingga bahan makanan bisa cepat halus saat diulek. Namun, cobek batu yang dijual di pasaran belum tentu terbuat dari batu asli.
Ada sejumlah pedagang yang kurang jujur saat berjualan dengan mengatakan cobek yang dijual terbuat dari batu, padahal semen. Cobek terbuat dari semen berisiko mencemari bahan makanan, karena terdapat bahan kimia berbahaya di dalamnya. Bahan kimia tersebut bukan hanya mengganggu rasa, tapi juga meningkatkan risiko permasalahan kesehatan.
-
Cara sederhana membedakan cobek batu asli dan palsu, tanpa perlu direndam air berhari-hari Mengulek pakai cobek batu, kelembutannya bisa disesuaikan.
-
Tanpa direndam air, begini trik praktis membedakan cobek batu asli dan palsu pakai 1 bahan dapur Ada beberapa pedagang bakal yang justru menjual cobek batu palsu dengan harga yang lebih murah.
-
8 Cara mudah membedakan cobek batu asli dan palsu, jangan terkecoh Cobek batu asli dikenal lebih kuat dan tahan lama.
Salah satu tanda cobek bukan terbuat dari batu asli, bisa kamu amati dari beratnya. Cobek batu asli umumnya punya bobot cukup berat, berbeda dengan cobek palsu yang cenderung lebih ringan. Di sisi lain, warna cobek juga bisa jadi penentu. Cobek batu asli biasanya punya warna hitam keabu-abuan atau bahkan kehijauan yang lebih natural. Sementara cobek batu yang palsu, warnanya tampak hitam atau abu-abu merata begitu saja.
Nah, ada pula cara lain untuk mengecek apakah cobek batu di rumahmu asli atau palsu dari pengguna akun Instagram @indah3yani. Wanita ini menjelaskan, ada dua cara dan salah satunya bisa dipraktikkan dengan bantuan satu bahan dapur sederhana.
foto: Instagram/@indah3yani
Cara pertama, siapkan dulu ember atau baskom agak lebar yang cukup untuk merendam cobek di dalamnya. Kemudian, tambahkan air bersih dan rendam cobek di dalamnya. Biarkan cobek terendam selama beberapa menit.
"Amati cobek selama 20-30 menit, adakah gelembung yang keluar," timpal pemilik akun Instagram @indah3yani, dikutip BrilioFood pada Rabu (3/7).
foto: Instagram/@indah3yani
Nah, jika ada banyak gelembung udara keluar dari cobek selama direndam dalam air, bisa jadi cobek tersebut bukan dibuat dari batu asli, melainkan semen. Berbeda jika tak ada reaksi apapun yang dikeluarkan dari cobek, mungkin saja cobekmu terbuat dari batu asli.
foto: Instagram/@indah3yani
Kalau kamu masih belum yakin dengan cara pertama, coba cara kedua, yuk. Siapkan bahan dapur utamanya, yakni beras. Masukkan sedikit beras ke dalam cobek, lalu siram dengan air bersih secukupnya. Gerus beras tersebut dengan ulekan.
foto: Instagram/@indah3yani
Usai beras digerus sampai setengah halus, langsung amati warnanya. Kalau beras tidak mengalami perubahan warna, yakni tetap putih seperti semula, artinya cobekmu terbuat dari batu asli. Sebaliknya, jika beras berubah warna jadi hitam atau abu-abu, artinya cobekmu terbuat dari semen.
(brl/tin)RECOMMENDED ARTICLES
- Jangan dicuci pakai sabun, ini cara hilangkan noda jamur di cobek andalkan 1 bahan dapur
- Bukan direndam berhari-hari, emak-emak ini bagikan cara cepat membedakan cobek batu asli dan palsu
- Bukan gunakan spons dan sabun, ini cara mencuci cobek batu agar bersih dan tak bau pakai 2 bahan dapur
- Tak perlu beras atau ampas kelapa, begini trik mencuci cobek batu agar bersih dari bekas bumbu
- Bukan pakai garam atau baking soda, ini cara ampuh mencuci cobek batu agar tak mudah berjamur
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas