Cara simpan beras agar wangi dan bebas kutu pakai 2 bahan dapur, rahasia nenek relevan sampai kini

Cara simpan beras agar wangi dan bebas kutu pakai 2 bahan dapur, rahasia nenek relevan sampai kini

Brilio.net - Menyimpan beras dengan benar di rumah itu penting, apalagi kalau stok beras yang dibeli cukup banyak untuk beberapa minggu bahkan bulan. Masalahnya, kalau penyimpanannya kurang tepat, beras bisa diserang kutu, jadi apek, atau bahkan berbau tidak sedap. Hal ini tentu mengganggu, terutama saat ingin memasak nasi yang enak dan pulen.

Salah satu trik menyimpan beras agar tetap wangi dan bebas dari kutu ternyata cukup sederhana. Kamu hanya butuh dua bahan yang mudah ditemukan di dapur, yaitu bawang putih dan daun jeruk nipis. Trik ini dibagikan oleh akun Facebook bernama Alpian dan langsung menarik perhatian karena simpel tapi efektif.

Mengapa Beras Bisa Berkutu?

Sebelum masuk ke caranya, penting juga memahami kenapa beras bisa muncul kutu. Kutu beras, atau dalam istilah ilmiahnya Sitophilus oryzae, sebenarnya bisa berasal dari telur kutu yang sudah terbawa sejak proses penyimpanan di gudang. Telur-telur ini bisa menetas saat suhu dan kelembapan mendukung. Kalau wadah penyimpanan tidak rapat atau tempat penyimpanannya lembap dan panas, kutu akan berkembang biak dengan cepat.

Beras yang terkena kutu biasanya akan kehilangan aroma alaminya, teksturnya berubah, dan kadang ikut membawa jamur mikro yang tidak terlihat. Ini tentu menurunkan kualitas nasi yang akan dimasak.

Khasiat Bawang Putih dan Daun Jeruk untuk Beras

Kombinasi bawang putih dan daun jeruk nipis punya fungsi ganda: mengusir kutu sekaligus menjaga aroma beras tetap segar dan wangi.

- Bawang putih memiliki kandungan sulfur dan aroma menyengat yang tidak disukai kutu dan serangga lainnya.
- Daun jeruk nipis memberikan aroma segar alami yang bisa menyerap bau lembap pada beras sekaligus membantu menetralisir bau tajam dari bawang putih.

Keduanya juga bersifat antimikroba, jadi bisa menghambat pertumbuhan jamur atau bakteri selama penyimpanan.

Cara Menyimpan Beras agar Wangi dan Bebas Kutu

Trik ini dibagikan oleh akun Facebook bernama Alpian, yang mengunggah cara menyimpan beras agar tetap wangi dan bebas kutu hanya dengan dua bahan dapur. Menurutnya ini adalah rahasia sang nenek selama ini.

Berikut langkah-langkah menyimpan beras dengan dua bahan dapur ini. Cara ini bisa diaplikasikan untuk beras yang disimpan di karung, ember, atau wadah plastik bertutup.

Bahan:

Cara simpan beras agar wangi dan bebas kutu pakai 2 bahan dapur, rahasia nenek relevan sampai kini

Cara simpan beras agar wangi dan bebas kutu
foto: Facebook/Alpian


- 1 siung bawang putih, kupas
- 1 lembar daun jeruk nipis segar (boleh juga pakai daun jeruk purut jika tidak ada)

Cara simpan beras agar wangi dan bebas kutu pakai 2 bahan dapur, rahasia nenek relevan sampai kini

Cara simpan beras agar wangi dan bebas kutu
foto:Facebook/Alpian

Cara membuat:
1. Ambil selembar daun jeruk nipis, letakkan satu siung bawang putih yang sudah dikupas di atasnya.
2. Gulung daun jeruk dengan membungkus siung bawang putih di dalamnya. Tidak perlu diikat, cukup digulung rapat.
3. Masukkan gulungan tersebut ke dalam wadah beras. Tekan sedikit agar terbenam di dalam tumpukan beras.
4. Tutup rapat wadah penyimpanan. Pastikan tempat penyimpanan beras berada di ruang yang kering dan tidak terkena sinar matahari langsung.

Catatan tambahan:
- Untuk penyimpanan lebih dari 5 kg beras, kamu bisa menambahkan satu lagi gulungan bawang dan daun jeruk untuk hasil maksimal.
- Ganti bahan ini setiap 2-3 minggu agar tetap efektif dan segar.

Tips Tambahan Menyimpan Beras agar Tahan Lama

Selain trik dengan bawang putih dan daun jeruk, kamu juga bisa menerapkan beberapa tips tambahan supaya beras makin awet:

- Gunakan wadah kedap udara. Ini membantu menghalau kelembapan yang bisa memicu pertumbuhan kutu dan jamur.
- Jaga kebersihan wadah. Pastikan wadah yang digunakan bersih dan kering sebelum diisi ulang. Jangan mencampur beras baru dengan yang lama.
- Simpan di tempat sejuk dan kering. Hindari menyimpan beras di dekat kompor atau area lembap seperti dekat wastafel.
- Gunakan daun salam atau cabai kering. Sebagai alternatif, kamu juga bisa meletakkan beberapa lembar daun salam atau 2-3 buah cabai kering dalam wadah beras untuk mengusir hama.

Apakah Cara Ini Aman untuk Beras?

Tentu saja. Bawang putih dan daun jeruk nipis merupakan bahan alami yang tidak akan merusak kualitas beras, apalagi jika digunakan dengan benar. Asalkan tidak langsung digerus atau dihaluskan, aroma dari kedua bahan ini tidak akan menyerap ke dalam beras secara berlebihan. Justru, aromanya bisa membuat nasi yang dihasilkan lebih harum.

Kelebihan Menggunakan Cara Alami daripada Produk Kimia

Banyak produk pengusir kutu berbasis kimia dijual di pasaran. Namun, bahan kimia bisa menimbulkan risiko jika tidak digunakan dengan hati-hati, terutama untuk beras yang akan dikonsumsi sehari-hari. Menggunakan bahan dapur seperti bawang putih dan daun jeruk jauh lebih aman dan ramah lingkungan.

Selain itu, biaya yang dibutuhkan juga lebih hemat. Kamu tidak perlu beli pengharum beras atau produk anti-kutu khusus. Cukup manfaatkan bahan yang sudah tersedia di dapur.

(brl/tin)

Video

Selengkapnya
  • Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas

    Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas

  • Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia

    Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia

  • Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas

    Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas

Review

Selengkapnya