Cara mudah menyimpan kue Lebaran agar tetap renyah dan tahan lama

Cara mudah menyimpan kue Lebaran agar tetap renyah dan tahan lama
foto: shutterstock.com

Lebaran selalu identik dengan berbagai hidangan lezat, dan salah satu yang paling dinanti adalah kue lebaran. Kue kering seperti nastar, kastengel, lidah kucing, dan putri salju menjadi favorit yang menghiasi meja tamu. Tapi, seringkali kita menghadapi masalah kue yang cepat melempem jika tidak disimpan dengan benar.

Untuk memastikan kue lebaran tetap awet dan lezat meski sudah beberapa hari disimpan, penting untuk mengetahui cara penyimpanan yang tepat. Berikut beberapa tips yang bisa kamu coba agar kue lebaran tetap tahan lama dan tidak melempem.

Tips ini bisa diterapkan pada semua jenis kue lebaran, baik yang berbahan dasar tepung terigu, keju, atau kacang. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, kamu bisa memastikan kue lebaran tetap dalam kondisi terbaik sepanjang Lebaran.

1. Pastikan Kue Kering Selesai Dimasak dengan Sempurna

Hal pertama yang perlu diperhatikan adalah memastikan kue kering sudah matang sepenuhnya. Kue yang belum matang, terutama di bagian tengah, berisiko cepat melempem karena kelembaban yang tertinggal. Oleh karena itu, panggang kue dengan api kecil dan rata agar tidak ada bagian yang masih basah.

Setelah dipanggang, biarkan kue mendingin sepenuhnya. Jangan masukkan kue yang masih panas ke dalam wadah penyimpanan, karena uap dari kue panas bisa membuatnya lembek. Ini juga disarankan oleh Ena Lubis dalam bukunya, Kue Kering Populer.

2. Gunakan Wadah Kedap Udara

Salah satu cara terbaik untuk menjaga kue lebaran adalah dengan menyimpannya dalam wadah kedap udara. Wadah plastik dengan penutup rapat sangat dianjurkan. Pastikan wadah yang digunakan dalam keadaan kering dan bersih, karena wadah yang lembab bisa mempengaruhi kualitas kue.

Jika tidak memiliki stoples kedap udara, kamu bisa menggunakan kantong ziplock yang dapat menahan udara masuk. Penyimpanan dalam wadah kedap udara membantu menjaga kerenyahan kue dan menghindari kelembapan yang bisa membuat kue cepat melempem.

3. Jauhkan Kue dari Udara

Cara mudah menyimpan kue Lebaran agar tetap renyah dan tahan lama

Cara mudah menyimpan kue Lebaran agar tetap renyah dan tahan lama
foto: shutterstock.com

Udara dapat menyebabkan kue kering cepat kehilangan kerenyahannya. Pastikan untuk menutup rapat wadah penyimpanan kue lebaran setiap kali selesai digunakan. Kue yang dibiarkan terbuka atau terkena udara bebas akan lebih cepat lembek.

Ini berlaku untuk semua jenis kue kering, baik yang berbahan keju, kacang, atau cokelat. Agar kualitas kue tetap terjaga, simpanlah kue dalam wadah yang benar-benar tertutup rapat dan jauhkan dari udara langsung.

4. Simpan Kue dalam Kondisi Dingin

Meskipun tidak umum, menyimpan kue lebaran di kulkas bisa menjadi pilihan yang baik untuk memperpanjang daya tahan kue. Bungkus kue dalam aluminium foil dan masukkan ke dalam kulkas untuk menjaga kesegarannya.

Setelah beberapa hari, jika kue mulai terasa kurang renyah, kamu bisa memanggangnya kembali dalam oven dengan suhu rendah selama beberapa menit untuk mengembalikan tekstur renyahnya. Ini adalah trik yang bisa kamu coba agar kue Lebaran tetap terjaga kualitasnya dalam waktu lama.

5. Gunakan Silica Gel untuk Menjaga Kelembapan

Trik yang kurang dikenal tetapi sangat efektif adalah menambahkan silica gel ke dalam wadah penyimpanan kue. Silica gel bisa menyerap kelembapan dalam wadah sehingga kue tetap kering dan awet. Jika tidak ada silica gel, kamu bisa menggunakan garam yang dibungkus dalam kain bersih dan diletakkan di dalam stoples bersama kue kering untuk menjaga kelembapan.

Ini adalah cara sederhana namun sangat efektif untuk menjaga kue tetap tahan lama dan tidak cepat melempem.


7 FAQ Terkait Penyimpanan Kue Lebaran

1. Apakah kue lebaran bisa disimpan di luar kulkas?

Ya, kue lebaran bisa disimpan di luar kulkas asalkan dalam wadah kedap udara dan tidak terkena udara langsung.

2. Berapa lama kue lebaran bisa bertahan?

Kue lebaran yang disimpan dengan benar dalam wadah kedap udara bisa bertahan hingga 6 bulan. Namun, setelah dibuka, ketahanannya biasanya hanya sekitar 1 bulan.

3. Bagaimana cara membuat kue lebaran tetap renyah setelah disimpan lama?

Jika kue mulai melempem, kamu bisa memanggangnya kembali dengan suhu rendah selama beberapa menit untuk mengembalikan kerenyahannya.

4. Apakah saya harus menambahkan silica gel untuk menjaga kue tetap awet?

Tidak wajib, tetapi silica gel sangat efektif untuk menjaga kelembapan dan memastikan kue tetap kering.

5. Bagaimana cara menyimpan kue lebaran yang sudah dibuka?

Kue yang sudah dibuka tetap perlu disimpan dalam wadah kedap udara dan jauhkan dari udara langsung untuk menjaga kualitasnya.

6. Apakah kue lebaran bisa disimpan di dalam stoples biasa?

Bisa, asalkan stoples tersebut kedap udara dan tidak lembap.

7. Apakah semua jenis kue lebaran perlu disimpan di kulkas?

Tidak semua jenis kue perlu disimpan di kulkas, kecuali jika kamu ingin memperpanjang ketahanannya. Penyimpanan di suhu ruangan juga sudah cukup jika kue dalam kondisi kedap udara.

(brl/red)

Source: liputan6.com / Nisa Mutia Sari
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang dengan bantuan Artificial Intelligence dengan pemeriksaan dan kurasi oleh Editorial.

Video

Selengkapnya
  • Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas

    Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas

  • Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia

    Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia

  • Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas

    Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas

Review

Selengkapnya