Cara menyimpan cabai agar tetap segar selama 2 bulan pakai satu bahan dapur, tanpa ditaruh freezer
Diperbarui 24 Jan 2025, 12:12 WIB
Diterbitkan 27 Jan 2025, 13:30 WIB
Brilio.net - Cabai adalah bumbu dapur penting yang sering digunakan dalam masakan Indonesia untuk memberikan rasa pedas dan warna alami. Karena sering digunakan, banyak orang menyetok cabai di rumah. Namun, penyimpanan yang salah dapat membuat cabai cepat berjamur dan busuk.
Biasanya, orang menjemur atau membekukan cabai agar tahan lama. Jika kamu tidak ingin menggunakan kedua cara tersebut, ada alternatif lain. Seorang warganet di akun YouTube Dapur Mbak Lia Dewi membagikan cara menyimpan cabai tanpa dijemur atau dibekukan, yang dapat membuat cabai tetap segar hingga 2 bulan.
Sebagaimana dikutip BrilioFood dari akun YouTube Dapur Mbak Lia Dewi, Senin (27/1), pertama, sortir dulu semua stok cabai yang ingin kamu simpan, kalau ada cabai yang sudah busuk atau rusak, sebaiknya jangan dicampur dengan cabai yang masih bagus. Kemudian, cuci hingga bersih di bawah air mengalir. Tiriskan dan keringkan cabai dengan tisu ataupun serbet.
foto: YouTube/Dapur Mbak Lia Dewi
Setelah itu, letakkan cabai di dalam toples beralaskan tisu. Nah, tisu ini akan berfungsi untuk menyerap kelembapan saat cabai disimpan, sehingga cabai bisa lebih awet. Tak sampai situ saja, kamu juga bisa menambahkan 1 bahan dapur, yaitu bawang putih untuk disimpan bersama cabai.
Yup, bawang putih inilah yang disebut bisa membantu cabai lebih tahan lama. Pasalnya, dilansir dari 12taste.com, bawang putih bisa mencegah tumbuhnya bakteri di sekitar cabai, sehingga cabai nggak akan mudah busuk.
foto: YouTube/Dapur Mbak Lia Dewi
Lalu, tutup toplesnya dan simpan cabai di dalam chiller kulkas. Dengan trik cara simpan cabai ini, dijamin cabai bisa tetap segar hingga 2 bulan.
foto: YouTube/Dapur Mbak Lia Dewi
Manfaat menyimpan cabai dengan benar.
Menyimpan cabai dengan cara yang tepat tidak hanya menghemat pengeluaran, tetapi juga memastikan ketersediaan bumbu dapur yang segar setiap saat. Penyimpanan yang benar dapat mencegah pembusukan dan pertumbuhan jamur, sehingga nutrisi dan kandungan vitamin C dalam cabai tetap terjaga. Selain itu, dengan menyimpan cabai dalam jumlah yang cukup, Anda tidak perlu bolak-balik ke pasar ketika harga cabai sedang naik.
Tips tambahan menyimpan cabai.
Selain menggunakan metode bawang putih dan tisu, ada beberapa tips tambahan yang bisa dilakukan untuk memaksimalkan daya tahan cabai:
- Pastikan toples yang digunakan benar-benar kering dan bersih sebelum digunakan
- Periksa cabai secara berkala setiap minggu untuk memastikan tidak ada yang mulai membusuk
- Hindari mencuci cabai dalam jumlah besar sekaligus jika tidak akan langsung disimpan
- Jangan meletakkan toples di bagian kulkas yang terlalu dingin karena bisa menyebabkan cabai membeku
Tanda-tanda cabai yang masih layak dikonsumsi.
Penting untuk mengenali kondisi cabai yang masih baik untuk dikonsumsi. Cabai yang masih segar akan memiliki warna cerah dan mengkilap, tekstur yang keras dan kencang, serta tangkai yang masih hijau segar. Hindari menggunakan cabai yang memiliki bintik-bintik hitam, tekstur lembek, atau sudah berubah warna menjadi kecokelatan. Jika menemukan tanda-tanda tersebut, sebaiknya cabai langsung dipisahkan untuk mencegah pembusukan menyebar ke cabai lainnya.
(brl/tin)
RECOMMENDED ARTICLES
- Cara menyimpan cabai tetap segar 2 minggu tanpa pakai tisu, andalkan 1 jenis daun
- Trik mudah menyimpan cabai agar tak busuk hingga lebih dari 2 minggu
- Trik mudah merawat tanaman cabai agar semakin subur pakai 1 sampah dapur
- 5 Cara menyimpan cabai agar awet hingga 1 bulan bahkan lebih
- Bukan diolesi minyak atau dicuci sabun, ini cara hilangkan rasa panas di tangan usai potong cabai
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas