Bukan ditambal karet gelang, ini cara mengatasi tabung gas bocor dan berdesis pakai 1 alat jahit

foto: TikTok/@skill.rumahan

Brilio.net - Gas elpiji termasuk salah satu bahan bakar yang kerap diandalkan untuk memasak. Selain mudah didapat, sejumlah jenis kompor yang banyak dijual di Indonesia juga dirancang dengan bahan bakar gas ini. Oleh sebab itu, tabung gas jadi barang penting yang harus selalu dipastikan dalam kondisi penuh agar proses memasak bisa lancar.

Saat gasnya habis, tabung gas akan diganti dengan yang baru. Namun dalam beberapa kasus, tabung gas terkadang justru bocor dan bisa mengalirkan gas dengan lancar ke kompor. Hal ini biasanya ditandai dengan adanya suara mendesis yang keluar dari mulut tabung gas.

Dalam mengatasi hal ini, sejumlah orang biasanya akan mengganti karet seal merah atau bahkan menambal seal tersebut dengan karet gelang. Hal ini dinilai dapat menyumbat kebocoran tabung gas, sehingga alirannya lebih lancar.

Sayangnya, dalam beberapa kasus, metode ini cenderung kurang efektif dan tidak bisa benar-benar mengatasi kebocoran tabung gas. Alhasil, sejumlah orang akan menggunakan trik lain seperti yang dilakukan pengguna TikTok @skill.rumahan. Melalui salah satu video yang diunggah, dia mengaku hanya menggunakan satu alat jahit.

Ada yang sudah mempraktikkan, lho

Trik mengatasi tabung gas bocor dan berdesis.

Dilansir BrilioFood pada Senin (11/3), alat jahit yang dimaksud adalah benang. Dalam video tersebut, pengguna TikTok @skill.rumahan menggunakan benang tipis berwarna hitam. Namun kamu bisa menggunakan benang jahit apa pun yang ada di rumah.

foto: TikTok/@skill.rumahan

Gimana cara menggunakan benang ini?

Hal pertama yang harus dilakukan adalah melepas seal merah terlebih dahulu. Setelah itu, lilitkan benang ke lekukan bagian tengah seal merah. Pastikan lilitannya kencang dan tebal, ya.

foto: TikTok/@skill.rumahan

Jika lilitannya sudah kencang, potong benangnya. Lalu pasangkan lagi seal merahnya ke mulut tabung gas seperti semula. Setelah itu, pasangkan juga regulator seperti biasa.

foto: TikTok/@skill.rumahan

Pada dasarnya, benang yang dililitkan ke seal merah ini akan menyumbat kebocoran tabung gas. Oleh sebab itu, gas akan mengalir lancar ke regulator dan kompor. Hal tersebut tentu membuat pancaran api kompor juga lebih stabil.

foto: TikTok/@skill.rumahan

Telah ditonton lebih dari 1 juta kali, video tentang trik mengatasi tabung gas bocor dan berdesis ini sontak menuai perhatian warganet. Siapa sangka, banyak pengguna TikTok lain yang tertarik. Bahkan di kolom komentar, tidak sedikit yang mengaku sudah berhasil menerapkan trik tersebut.

"wah barunthu nih...sybjg biasax.pake karet gelang....thanks ya kak.info," ungkap TikTok @elfani14.

"Alhamdulillah terima kasih ilmunya bang," kata TikTok @watifamily.

"udah nyoba EMG bener," sahut TikTok @noer.

"makasih banyak info sering mengalami bikin pusing," ujar TikTok @maria.

"bnr bang,,tabung sy klo mndsis,slalu pke bnang,sy udh lama pke bnang hsil'nya bgs," papar TikTok @ano5386.

@skill.rumahan SOLUSI KETIKA GAS LPG MENGALAMI BUNYI BERDESIS #tips #cara #solusi #idekreatif #ilmubermanfaat Full Senyum Sayang - Evan Loss

Penyebab tabung gas berdesis dan cara mengatasinya.

Tabung gas yang berdesis bisa menjadi tanda adanya masalah atau kebocoran gas yang perlu segera ditangani. Berikut adalah beberapa penyebab umum dan cara mengatasinya:

1. Tekanan tinggi.

Tekanan gas yang terlalu tinggi dapat menyebabkan desisan. Pastikan regulator gas diatur sesuai dengan kebutuhan perangkat gas yang digunakan.

2. Kelembapan.

Kelembapan di sekitar tabung atau regulator bisa menyebabkan desisan. Pastikan lingkungan sekitar tabung gas kering.

3. Kotoran atau debu.

Kotoran atau debu yang masuk ke dalam regulator atau saluran gas dapat menyebabkan desisan. Bersihkan regulator secara berkala.

4. Kebocoran.

Kebocoran gas bisa menyebabkan desisan. Periksa dengan sabun atau cairan deteksi kebocoran gas dan perbaiki kebocoran segera.

5. Tingkat penggunaan gas yang tinggi.

Penggunaan gas yang tinggi dalam waktu singkat dapat menyebabkan desisan. Pastikan tabung gas memiliki kapasitas yang cukup untuk penggunaan yang diinginkan.

6. Kualitas gas yang buruk.

Gas yang tidak bermutu atau tidak sesuai standar bisa menyebabkan desisan. Gunakan gas berkualitas dari sumber yang terpercaya.

7. Penggunaan regulator yang salah.

Penggunaan regulator yang salah atau rusak bisa menyebabkan desisan. Pastikan regulator digunakan sesuai dengan petunjuk penggunaan dan dalam kondisi baik.

8. Tabung yang tidak stabil.

Tabung gas yang tidak stabil bisa menyebabkan desisan. Pastikan tabung gas diletakkan di tempat yang aman dan stabil.

9. Penggunaan aksesoris yang tidak sesuai.

Penggunaan aksesoris atau peralatan gas yang tidak sesuai atau tidak cocok juga bisa menyebabkan desisan. Pastikan semua peralatan gas yang digunakan sesuai dengan standar dan rekomendasi pabrikan.

(brl/tin)