Bukan daun pandan, ini trik ampuh hilangkan bau tak sedap di mobil cuma pakai 1 bahan dapur

Mudah banget ditiru |

Trik ampuh hilangkan bau tak sedap di mobil.

Dilansir BrilioFood dari YouTube DFSK Motors Indonesia pada Rabu (24/4), satu bahan dapur yang dipakai adalah baking soda. Caranya, tuang terlebih dahulu air secukupnya ke dalam wadah. Lalu tambahkan 1 sdm baking soda, aduk-aduk sampai tidak ada gumpalan.

foto: YouTube/DFSK Motors Indonesia

Kalau sudah tercampur sempurna, pindahkan larutan baking soda ke dalam botol spray. Tujuannya, agar larutan baking soda bisa diaplikasikan dengan mudah. Saat sudah terisi penuh, tutup rapat-rapat botol spray.

foto: YouTube/DFSK Motors Indonesia

Cara pengaplikasiannya terbilang gampang, tinggal semprotkan larutan baking soda ke beberapa spot dalam mobil. Tampak dalam video, warganet ini menyemprotkan larutan pewanginya ke area bagasi, kabin mobil, dan bawah kursi.

foto: YouTube/DFSK Motors Indonesia

Setelah semua bagian disemprot, diamkan terlebih dahulu selama semalaman agar larutan pewangi bisa bekerja secara maksimal. Bau di dalam mobil pun hilang tak tersisa setelah didiamkan semalaman. Bukan tanpa alasan, dilansir dari thespruce.com, kandungan dalam baking soda memang ampuh untuk menetralkan asam penyebab bau tidak sedap.

Faktor-faktor penyebab bagian dalam mobil bau apek dan pengap.

Bau apek dan pengap di dalam mobil bisa disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk:

1. Kelembapan.

Kelembapan tinggi di dalam mobil dapat menyebabkan pertumbuhan jamur dan bakteri, yang dapat menghasilkan bau apek. Kelembapan ini bisa disebabkan oleh kondisi cuaca yang lembap atau kebocoran di dalam mobil.

2. Penyaringan udara yang buruk.

Penyaring udara atau filter kabin yang kotor atau rusak dapat mengizinkan masuknya udara kotor dan debu ke dalam kabin mobil. Hal ini dapat menyebabkan bau apek dan pengap.

3. Kerusakan pada sistem pada AC.

Jika sistem pendingin udara (AC) mobil bermasalah atau bocor, bisa menyebabkan kelembapan berlebih di dalam mobil dan menyebabkan pertumbuhan jamur. Selain itu, kotoran dan bakteri juga dapat menumpuk di dalam sistem AC yang tidak berfungsi dengan baik, menyebabkan bau yang tidak sedap.

4. Pakaian basah atau barang yang ditinggalkan di dalam mobil.

Pakaian basah atau barang-barang yang ditinggalkan di dalam mobil dapat meninggalkan kelembapan yang cukup untuk memicu pertumbuhan jamur dan bakteri, menyebabkan bau apek.

5. Kerusakan pada karpet atau bahan penutup interior.

Karpet atau bahan penutup interior mobil yang rusak atau basah dapat menyerap air dan menyimpan kelembapan di dalamnya, menyebabkan bau apek.

Untuk mengatasi masalah bau apek dan pengap di dalam mobil, penting untuk membersihkan secara teratur dan menjaga kebersihan serta melakukan perawatan terhadap sistem AC dan saluran air mobil.

(brl/tin)