Bisa bikin lemes, 4 jenis makanan ini baiknya dihindari saat sahur

Brilio.net - Banyak faktor yang menjadi penyebab seseorang merasa tidak bertenaga alias lemas ketika menjalankan aktivitas selama berpuasa. Satu di antara banyaknya faktor tersebut adalah bisa jadi karena tidak melakukan sahur.

Seperti diketahui dengan mengonsumsi makanan saat sahur atau sebelum adzan subuh berkumandang akan menjadi bekal sumber energi untuk melakukan beragam aktivitas saat berpuasa. Tak jarang seseorang memilih untuk tidak berpuasa sama sekali atau memilih berbuka di tengah hari karena tidak mempunyai energi lebih untuk beraktivitas.

Nah ternyata pemilihan jenis makanan ketika sahur pun merupakan bagian penting yang tidak boleh diremehkan. Pasalnya beberapa jenis makanan yang cukup sering dijadikan santapan sahur ini justru akan membuat tubuh lebih cepat dehidrasi, lapar dan kurang fit.

Penasaran? Nah berikut empat jenis makanan yang sebaiknya dihindari dikonsumsi saat sahur seperti dilansir dari resepkoki.id, Jumat (18/5).

1. Mi instan dan makanan kaleng.

foto: Instagram/@anakmieinstan

Mi instan memang sering dijadikan pilihan menu sahur karena kepraktisannya. Terutama buat orang-orang yang ngekost seperti mahasiswa atau mereka yang bangun kesiangan. Sayanganya kebiasaan mengonsumsi mi instan saat sahur tidak baik bagi tubuh. Pasalnya mi instan mempunyai kandungan natrium atau garam yang tinggi sehingga dapat menyebabkan dehidrasi. Ujungnya kamu akan merasa lebih cepat haus. Selain itu mi instan juga termasuk ke dalam sumber karbohidrat sederhana sehingga proses metabolisme tubuh pun akan berlangsung cepat. Hal ini juga berlaku pada makanan kaleng seperi sarden, sosis dan kornet yang memiliki kandungan garam tinggi.

2. Makanan pedas dan berminyak.

foto: kulineryummy01.blogspot.com

Bagi sebagian orang Indonesia rasanya memang kurang lengkap jika menyantap makanan tanpa tamabahan sambal. Eits tapi ada baiknya kamu mengurangi mengonsumsi makanan pedas terutama saat sahur. Mengonsumsi makanan pedas kerap membuat perut menjadi tidak nyaman karena memicu peningkatan asam lambung. Kamu bisa merasakan nyeri perut, mulas, kembung dan bahkan diare yang tentunya akan mengganggu aktivitas harianmu. Selain itu, ada baiknya menghindari makanan berlemak tinggi saat sahur karena akan memperlambat peredaran darah sehingga tubuh membutuhkan waktu lebih lama untuk kembali bertenaga.

3. Makanan dengan kandungan gula sederhana.

foto: kirbiecravings.com

Jenis makanan dengan kandungan gula sederhana adalah seperti kue, biskuit, cokelat, cake dan permen. Makanan-makanan tersebut sebaiknya dihindari saat sahur agar badan tetap fit di bulan puasa. Pasalnya makanan ini memiliki kandungan gula sederhana yang cepat berubah menjadi energi, jadi tidak akan mampu memberi rasa kenyang yang lebih lama. Ada baiknya mengganti makanan manis tersebut dengan buah-buah yang lebih sehat dan mempunyai kandungan serat tinggi.

4. Teh dan kopi.

foto: mittalteas.com

Selain makanan, minuman teh dan kopi juga ternyata lebih baik tidak dikonsumsi saat sahur. Hal ini karena keduanya bersifat diuretik yang dapat mengakibatkan tubuh terangsang untuk mengeluarkan air dengan frekuensi yang lebih sering. Kerja usus besar akan terstimulasi sehingga tubuh akan membuang sisi pencernaan lebih cepat. Hasilnya tubuh jadi kehilangan banyak air sehingga kamu akan lebih mudah merasa lelah dan letih.

(brl/pep)