9 Manfaat brokoli bagi kesehatan, bisa cegah kanker
Diperbarui 8 Mar 2019, 20:59 WIB
Diterbitkan 9 Mar 2019, 09:06 WIB
Brilio.net - Brokoli dikenal sebagai sayuran yang enak dan lezat yang kaya akan puluhan nutrisi. Brokoli termasuk dalam kelompok sayuran yang disebut sayuran silangan dan kerabat dekatnya termasuk kubis brussel dan kembang kol.
Brokoli mengandung sulforophane, senyawa yang mengandung belerang yang ada dalam sayuran silangan. Brokoli adalah keluarga dari kubis, brokoli dikategorikan sebagai tanaman hijau yang dapat dimakan.
-
10 Fakta tentang brokoli ini pasti belum pernah kamu ketahui Brokoli adalah salah satu sayuran yang banyak digemari dan tentunya memiliki banyak khasiat.
-
9 Resep makanan anti kanker, enak, sederhana & mudah dibuat Jangan lewatkan sayur dan buah-buahan, ya.
-
Perhatian! Jangan buang bagian makanan sehat ini! Bagian sayuran yang terbuang itu ternyata kaya manfaat.
Di saat kamu mulai berpikir tentang sayuran hijau untuk dimasukkan ke dalam makanan, brokoli adalah salah satu sayuran terpenting yang muncul di pikiran. Selain lezat untuk dimakan, brokoli juga memiliki banyak manfaat kesehatan. Brokoli rendah kalori, meskipun begitu brokoli kaya akan vitamin dan mineral esensial dan serat.
Brokoli tidak hanya bisa dimakan dengan dicampurkan dalam masakan, namun brokoli juga bisa dibuat menjadi olahan minuman. Secangkir brokoli atau yang dimasak menawarkan vitamin C sebanyak jeruk, dan merupakan sumber beta-karoten yang baik. Brokoli juga mengandung vitamin B1, B2, B3, B6, zat besi, magnesium, kalium, dan seng.
Memiliki banyak sekali nutrisi dan vitamin, apa saja manfaat brokoli bagi kesehatan tubuh? Berikut rangkuman brilio.net dari berbagai sumber pada Sabtu (9/3).
1. Mencegah kanker.
foto: pixabay
Brokoli bisa melawan kanker dan meningkatkan kekebalan tubuh, sama dengan sayuran lain seperti kembang kol, kubis Brussel dan kubis. Brokoli mengandung khasiat yang mampu menghilangkan estrogen, zat yang bisa merangsang pertumbuhan sel-sel kanker sehingga meningkatkan risiko kanker payudara. Brokoli sangat cocok untuk mencegah kanker khususnya kanker payudara dan rahim.
2. Mengurangi kolesterol.
foto: unsplash
Menyantap brokoli yang kaya akan serat, mampu melarutkan kolesterol dari dalam tubuhmu. Ini karena serat dalam brokoli membantu mengikat kolesterol bersama asam empedu di saluran pencernaan.
Sehingga kolesterol bisa keluar dari tubuh secara mudah. Menurut sebuah penelitian oleh Institute of Food Research, varietas brokoli tertentu dapat membantu mengurangi kadar kolesterol LDL darah hingga 6 persen.
3. Mengurangi alergi dan peradangan.
foto: unsplash
Kemampuan kaempferol yang ada pada brokoli mampu mengurangi dampak zat yang berhubungan dengan alergi pada tubuh. Brokoli bahkan memiliki asam lemak omega 3, yang dikenal sebagai anti-inflamasi.
Bersamaan dengan ini, brokoli juga dapat membantu menyembuhkan radang sendi karena brokoli mengandung sulforaphane, bahan kimia yang memblokir enzim yang dapat menyebabkan kerusakan sendi dan karenanya menyebabkan peradangan.
4. Kesehatan tulang.
foto: unsplash
Brokoli mengandung kalsium dan vitamin K yang tinggi, keduanya penting untuk kesehatan tulang dan pencegahan osteoporosis. Seiring dengan kalsium, brokoli juga penuh dengan nutrisi lain seperti magnesium, seng dan fosfor. Kandungan yang ada pada brokoli, membuat brokoli sangat cocok dikonsumsi oleh anak-anak, orangtua dan ibu menyusui.
5. Antioksidan tinggi untuk tubuh.
foto: unsplash
Brokoli mengandung antioksidan yang dapat membantu tubuh dengan berbagai cara. Brokoli kaya akan vitamin C, membuatnya bagus untuk kekebalan tubuh. Selain itu, brokoli juga mengandung flavonoid yang membantu mendaur ulang vitamin C secara efisien. Itu juga diperkaya dengan karotenoid lutein, zeaxanthin, beta-karoten dan antioksidan.
6. Kesehatan jantung.
foto: pixabay
Sifat anti-inflamasi dari sulforaphane, salah satu isothiocyanate (ITCs) dalam brokoli, dapat mencegah beberapa kerusakan pada lapisan pembuluh darah yang dapat disebabkan oleh peradangan karena gula darah kronis. Brokoli sangat bagus untuk kesehatan jantung karena mengandung serat, asam lemak dan vitamin yang membantu mengatur tekanan darah dalam tubuh.
7. Baik untuk program diet.
foto: unsplash
Brokoli adalah karbohidrat yang baik dan kaya serat, yang membantu pencernaan, mencegah sembelit, mempertahankan gula darah rendah, dan mengurangi nafsu makan berlebihan.
Brokoli juga bagus untuk menurunkan berat badan karena kaya akan serat. Selain itu, brokoli juga mengandung protein, sehingga cocok untuk vegetarian yang tidak dapat memenuhi kebutuhan proteinnya.
8. Menjaga kesehatan mata.
foto: pixabay
Brokoli mengandung beta karoten, vitamin A, fosfor dan vitamin lain seperti B kompleks, vitamin C, dan E. Semua nutrisi kaya ini bagus untuk kesehatan mata karena membantu melindungi mata terhadap degenerasi maskulin, katarak. Brokoli bahkan bisa memperbaiki kerusakan yang disebabkan oleh radiasi berbahaya yang sering dialami karena terus-menerus menggunakan ponsel kita atau berada di depan layar.
9. Kesehatan kulit.
foto: pixabay
Brokoli adalah sumber antioksidan dan nutrisi seperti vitamin C dan mineral seperti tembaga dan seng. Kandungan yang ada pada brokoli membantu menjaga kulitmu agar tetap sehat. Selain itu brokoli juga melindungi kulit dari infeksi dan menjaga cahaya alami kulit. Brokoli penuh dengan vitamin K, asam amino dan folat, menjadikannya ideal untuk menjaga kekebalan kulit yang sehat.
(brl/lea)RECOMMENDED ARTICLES
- 10 Makanan ini tak baik dikonsumsi dengan susu, bahaya bagi jantung
- 10 Makanan pengganti daging berprotein tinggi, cocok untuk vegetarian
- 5 Fakta unik kangkung yang jarang diketahui, bisa cegah kanker
- 12 Menu makan orang Indonesia ini absurd, semua dicampur pakai nasi
- Restoran ini bagikan menu andalan gratis sambut Hari Sarapan Nasional
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas