9 Makanan penambah kesuburan wanita, cocok untuk pengantin baru

Brilio.net - Setiap orang yang sudah menikah, tentu menginginkan untuk cepat memiliki buah hati. Berbagai cara ditempuh oleh pasangan, mulai dari rutin berhubungan badan, bertanya kepada dokter, melakukan program hamil, dan lain-lain. Namun bagi kamu yang ingin cepat hamil, perlu diperhatikan khususnya bagi wanita menjaga dan menambah kesuburan wanita.

Untuk mengoptimalkan kesuburan wanita, pasangan harus mempertimbangkan dan mempersiapkan tubuh tiga bulan sebelum mencoba untuk hamil. Ini berarti menilai vitamin, kadar mineral, dan status darah dalam tubuh. Wanita juga harus bisa menjaga kesehatan sel telur (ovarium). Telur yang sehat dalam ovariumnya menentukan keteraturan siklus menstruasi, kesuburan di masa depan, dan kemampuan untuk hamil.

Namun dilansir brilio.net dari parenting.firstcry pada Senin (11/3) tidak ada jawaban yang bisa memastikan apakah sel telur wanita dalam keadaan sehat atau tidak. Akan tetapi kualitas dari kesehatan sel telur dapat ditingkatkan dengan berbagai cara.

Perubahan gaya hidup sederhana, nutrisi terencana dan diet sehat, dapat meningkatkan kualitas telur dan juga meningkatkan peluang hamil. Kesuburan yang sehat didasarkan pada faktor lingkungan, hormon, stres, siklus menstruasi yang sehat, sirkulasi dan diet.

Jamie Grifo, MD, salah satu dokter kesuburan terkemuka, bekerja sama dengan Kyra Phillips, seorang koresponden CNN dan mantan pasien kesuburan, ikut menulis rencana kesuburan. Memahami apa yang mempengaruhi kesuburan untuk membantu agar cepat hamil. Dalam kutipan dari edisi paperback itu, dijelaskan apa yang perlu kamu ketahui tentang makanan untuk kesuburan.

Pasalnya pencernaan dan nutrisi memainkan peran kunci utama dalam hampir setiap aspek kesehatan, termasuk kesuburan. Apa yang kamu makan dan minum memengaruhi cara tubuhmu bekerja menjadi lebih baik atau lebih buruk. Jadi pastikan kamu tahu makanan apa yang bagus untuk kesuburanmu.

Berikut makanan yang dapat membantu meningkatkan kesuburan wanita secara optimal, sudah brilio.net rangkum dari berbagai sumber pada Selasa (12/3).

1. Sayuran hijau.

foto: pixabay

Wanita yang meningkatkan asupan zat besi selama periode prakonsepsi memiliki tingkat kesuburan yang lebih tinggi daripada wanita yang kekurangan zat besi. Konsumsi sayuran hijau yang banyak mengandung zat besi, seperti bayam. Selain itu makanan ini juga cocok untuk kamu yang vegetarian.

2. Daging tanpa lemak.

foto: pixabay

Zat besi adalah nutrisi penting untuk membantu kesuburan, dan cara termudah untuk mendapatkan zat besi dalam makanan adalah melalui daging. Tapi perlu diingat daging yang dipilih harus tanpa lemak. Pilih potongan daging yang ramping, potong atau sisihkan lemaknya, kemudian panggang. Namun jangan terlalu juga berlebihan dalam mengonsumsi daging, karena segala sesuatu yang berlebihan tetap ada efeknya.

3. Ikan.

foto: pixabay

Konsumsi ikan yang mengandung banyak Omega-3, seperti salmon, sarden, herring, dan jenis ikan berlemak lainnya. Ikan yang tinggi asam lemak Omega-3nya akan meningkatkan kesuburan. Tidak hanya akan meningkatkan aliran darah ke organ reproduksi, tetapi mereka juga mengatur hormon reproduksi.

4. Susu oraganik, yoghurt, dan keju.

foto: pixabay

Susu baik untuk kesehatan tulang maupun kesehatan reproduksi. Beberapa penelitian yang dilansir brilio.net dari mindbodygreen menunjukkan bahwa wanita yang memiliki masalah dengan ovulasi dapat mengambil manfaat dari mengonsumsi satu hari susu organik.

5. Raspberry dan blueberry organik.

foto: pixabay

Semua buah dan sayuran bagus untuk tubuh, tetapi buah raspberry dan blueberry ini sangat baik untuk kesuburan. Dikemas dengan antioksidan, kedua buah ini melindungi tubuhmu dari kerusakan sel dan penuaan sel, dan ini termasuk sel dalam sistem reproduksi dan telurmu (ovarium).

6. Telur.

foto: pixabay

Telur merupakan makanan yang kuat untuk meningkatkan reproduksi. Telur kaya akan vitamin dan nutrisi seperti kolin dan protein, mampu meningkatkan kemampuan tubuh untuk menyerap asam folat. Asam folat berfungsi bagi sebelum kehamilan dan di tengah kehamilan agar bayi yang dikandung tidak terlahir cacat.

7. Kacang-kacangan dan biji-bijian.

foto: pixabay

Kacang-kacangan dan biji-bijian mampu mengatur tingkat insulin dan meningkatkan ovulasi. Dua makanan ini juga mengandung lemak Omega-3 yang baik untuk tingkat hormon. Selain itu kacang-kacangan dan biji-bijian mengandung antioksidan tinggi, yang mampu menangkal radikal bebas. Misalnya toge, kacang hijau, dan kacang polong.

8. Alpukat dan minyak zaitun.

foto: pixabay

Cara cepat mendapatkan dosis folat harian adalah dengan mengonsumsi alpukat. Buah ini mengandung vitamin K, yang membantu tubuh secara efektif menyerap nutrisi sambil menjaga keseimbangan hormon. Alpukat juga tinggi kalium, kunci untuk mengatur tekanan darah.

Menurut ahli gizi Kim Ross, yang dilansir brilio.net dari laman thebump, cara yang bagus memakan alpukat adalah oleskan sepertiga dari alpukat pada roti bakar multigrain, kemudian taburi dengan minyak zaitun, penguat kesuburan lain yang dikenal.

9. Buah sitrus.

foto: pixabay

Buah jeruk, jeruk bali, dan buah jeruk lainnya yang merupakan salah satu sumber vitamin C terbaik. Selain itu buah ini juga mengandung kalium, kalsium, dan folat vitamin B yang dapat membantumu hamil, dengan mengatur ovulasi dan menciptakan lingkungan yang sehat untuk telur. Kamu setidaknya harus mengonsumsi buah jeruk setiap hari.

(brl/guf)