8 Trik bikin MPASI antiribet ala Mona Ratuliu, serba menu rumahan
Diperbarui 21 Mar 2022, 11:12 WIB
Diterbitkan 21 Mar 2022, 12:01 WIB
Brilio.net - Mona Ratuliu dikenal begitu berpengalaman seputar parenting. Ia pun kerap berbagi seputar parenting lewat media sosial yang jadi panutan banyak ibu-ibu di Instagram. Mona Ratuliu juga kerap berbagi mengenai asupan gizi yang ia berikan untuk sang buah hati.
Saat anak sudah mencapai usia 6 bulan, biasanya dokter sudah menganjurkan agar anak diberi makanan pendamping ASI (MPASI). Setiap ibu pasti punya resep MPASI berbeda sesuai kebutuhan anak, sama halnya dengan Mona Ratuliu. Menurutnya, MPASI tak perlu muluk-muluk karena yang terpenting nutrisi anak tetap terpenuhi.
-
10 Menu MPASI buatan Mona Ratuliu, penuh gizi dan mudah disontek Jarang memberikan MPASI instan, Mona Ratuliu memilih meracik dan membuat sendiri menu MPASI untuk anak.
-
11 Masakan rumahan tanpa micin ini cocok buat MPASI anak, sedap, mudah dibuat, dan sehat Semua resepnya tanpa micin dan garam, sehingga aman untuk anak.
-
10 Kreasi MPASI ala Ardina Rasti, kombinasikan 3 jenis sayuran Ardina Rasti berupaya mengenalkan beragam sayur pada anak sekaligus membuat anak doyan makan sayur.
Mona Ratuliu biasa memasak sendiri menu MPASI untuk sang anak. Ia pun membuatnya mirip dengan menu makanan orang dewasa di rumahnya, sehingga ia tak menggunakan MPASI instan. Walaupun begitu, menu MPASI ala istri Indra Brasco ini tetap simpel, lho.
Penasaran gimana cara Mona Ratuliu tetap bisa masak MPASI dengan mudah? Berikut tujuh trik bikin MPASI antiribet ala Mona Ratuliu yang serba menu rumahan, dilansir BrilioFood dari Instagram/@monaratuliu, Senin (21/3).
1. Samakan MPASI dengan menu orang dewasa.
foto: Instagram/@monaratuliu
Untuk menu MPASI, Mona Ratuliu menyamakan dengan menu harian yang biasa disajikan untuk keluarganya. Contohnya seperti bobor, nasi kuning, soto, dan masih banyak lagi. Sebelum menu masakan untuk orang dewasa diberi bumbu garam dan gula, Mona Ratuliu akan memisahkannya sedikit untuk menu MPASI.
Setelah itu, barulah MPASI diproses jadi lebih lembut dengan diblender maupun disaring. Untuk bumbunya, Mona Ratuliu kerap tak lagi menambahkan bumbu jika makanan sudah terasa gurih.
2. Lebih banyak menggunakan bumbu alami.
foto: Instagram/@monaratuliu
Seperti disebutkan sebelumnya, Mona Ratuliu nggak melulu menambahkan bumbu jika makanan sudah gurih. Bumbu di sini maksudnya adalah bumbu garam, gula, maupun bumbu instan. Namun, Mona Ratuliu tetap pakai bumbu rempah-rempah yang alami seperti bawang putih dan merah.
Dilansir dari healthylittlefoodies.com, menu MPASI sebaiknya tak terlalu banyak menggunakan garam. Sebagai gantinya, disarankan pakai bumbu rempah alami. Rempah ini bermanfaat agar bayi bisa mengenal banyak rasa dari bahan yang natural.
3. Perhatikan alergi anak pada makanan tertentu.
foto: Pexels/AMSW Photography -Alisha Smith Watkins
Layaknya orang dewasa, anak pun bisa mengalami alergi makanan. Menurut Mona Ratuliu, tetap kenalkan anak dengan berbagai menu makanan, kemudian perhatikan reaksi pada tubuh anak usai mengonsumsi makanan. Jika alergi, selanjutnya bisa konsultasikan ke dokter dan hindari makanan yang jadi alergi pada anak.
4. Coba berbagai protein hewani.
foto: Instagram/@monaratuliu
Di setiap menu MPASI anaknya, Mona Ratuliu selalu pakai protein hewani sebagai salah satu nutrisinya. Ia biasanya pakai daging sapi, ikan, udang, dan lain-lain. Namun, lantaran anaknya alergi dengan ayam, sehingga ia lebih sering pakai daging sapi.
5. Buah dan sayur hanya jadi snack.
foto: Unsplash/Anna Pelzer
Sesuai anjuran dokternya, Mona Ratuliu tak menjadikan buah dan sayur jadi menu MPASI utama. Sehingga, kedua makanan ini kerap dihidangkan Mona sebagai snack untuk anaknya. Mona Ratuliu menyiapkan menu MPASI utama yang nutrisinya terdiri dari karbohidrat, protein hewani, dan lemak.
"Ada karbohidratnya, lemaknya, proteinnya, prioritasnya protein hewani, sayur dan buah hanya pengenalan aja," jelas Mona Ratuliu.
6. Tidak pakai protein nabati.
foto: Instagram/@monaratuliu
Mona Ratuliu pun hanya menggunakan daging hewani sebagai sumber protein untuk MPASI anak. Sehingga, protein nabati dari tahu, tempe, dan lain sebagainya belum diperkenalkan oleh Mona Ratuliu saat anak masih MPASI.
7. Pakai santan atau minyak.
foto: Unsplash/Roberta Sorge
Selain dari daging hewani, Mona Ratuliu juga memasukkan santan maupun minyak sebagai tambahan nutrisi lemak di menu MPASI anak. Dilansir dari elsenutrition.com, lemak penting untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan bayi.
8. Pakai beras sesuai ketersediaan di rumah.
foto: Unsplash/Faris Mohammed
Pemilihan beras untuk menu MPASI dianggap penting bagi sejumlah orang, tetapi berbeda dengan Mona Ratuliu. Menurutnya, anak tetap bisa mengonsumsi beras apa saja yang biasa digunakan keluarga di rumah. Biasanya, Mona Ratuliu pakai beras putih untuk MPASI layaknya yang ia dan keluarganya konsumsi.
"Pakai yang ada di rumah aja yang penting gizinya sesuai buat bayinya," ucap Mona Ratuliu.
(brl/mal)
RECOMMENDED ARTICLES
- 8 Bahan makanan ini jadi sumber protein MPASI ala Ussy Sulistyawati
- 11 Kreasi MPASI buatan Mawar AFI ini bisa tingkatkan nafsu makan anak
- 7 Cara bikin MPASI ala Alice Norin, bantu anak belajar makan sendiri
- 9 Masakan rumahan ala Cut Keke, praktis dan bisa jadi menu diet
- 10 Trik Nagita Slavina bikin nasi salmon mentai rumahan, tanpa oven
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas