7 Makanan goreng rendah kalori, serba menggugah selera

Brilio.net - Makanan goreng sering kali menjadi pilihan yang menggoda, terutama ketika aroma dan teksturnya yang renyah mulai menggugah selera. Namun, banyak yang merasa bersalah setelah menikmatinya karena kandungan kalori yang tinggi. Kabar baiknya, ada cara untuk menikmati makanan goreng tanpa harus khawatir dengan kalori yang berlebihan. Dengan memilih bahan dan metode memasak yang tepat, makanan goreng bisa tetap menjadi bagian dari menu harian tanpa menambah lingkar pinggang.

Bagi yang sedang berusaha menjaga pola makan atau menurunkan berat badan, menemukan makanan goreng yang rendah kalori bisa menjadi tantangan tersendiri. Namun, dengan sedikit kreativitas dan pengetahuan, makanan goreng yang sehat dan lezat bukanlah hal yang mustahil. Mengganti bahan-bahan tertentu dan menggunakan teknik memasak yang lebih sehat dapat membuat perbedaan besar dalam kandungan kalori makanan.

Berikut adalah tujuh makanan goreng rendah kalori yang tidak hanya menggugah selera tetapi juga ramah bagi lingkar pinggang. Setiap makanan dalam daftar ini dipilih dengan cermat untuk memastikan bahwa mereka tetap lezat dan memuaskan, meskipun dengan kalori yang lebih rendah.

1. Kentang goreng ubi jalar.

   Ubi jalar adalah alternatif yang lebih sehat dibandingkan kentang biasa. Dengan kandungan serat yang lebih tinggi dan indeks glikemik yang lebih rendah, ubi jalar membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil. Untuk membuat kentang goreng ubi jalar yang rendah kalori, potong ubi jalar menjadi bentuk stik, taburi dengan sedikit minyak zaitun, garam, dan lada, lalu panggang di oven hingga renyah. Metode memanggang ini mengurangi penggunaan minyak, sehingga kalori yang dihasilkan lebih rendah dibandingkan menggoreng dengan minyak banyak.

2. Ayam goreng tanpa kulit.

   Ayam goreng adalah favorit banyak orang, tetapi kulit ayam yang renyah sering kali menjadi sumber kalori dan lemak yang tinggi. Dengan menghilangkan kulit sebelum memasak, kalori dapat dikurangi secara signifikan. Marinasi ayam dengan bumbu favorit, lalu balut dengan tepung roti gandum utuh sebelum memanggangnya di oven. Hasilnya adalah ayam goreng yang tetap renyah di luar dan juicy di dalam, tanpa tambahan kalori dari kulit dan minyak goreng.

3. Zucchini chips.

   Zucchini adalah sayuran rendah kalori yang bisa diubah menjadi camilan goreng yang lezat. Iris zucchini tipis-tipis, celupkan ke dalam putih telur, lalu balut dengan campuran tepung almond dan keju parmesan. Panggang di oven hingga renyah. Zucchini chips ini tidak hanya rendah kalori, tetapi juga kaya akan nutrisi dan serat, menjadikannya pilihan camilan yang sehat dan memuaskan.

4. Tahu goreng panggang.

   Tahu adalah sumber protein nabati yang sangat baik dan rendah kalori. Untuk membuat tahu goreng yang lebih sehat, potong tahu menjadi kubus, marinasi dengan kecap rendah sodium, bawang putih, dan jahe, lalu panggang di oven hingga kecokelatan. Proses memanggang ini mengurangi kebutuhan minyak, sehingga tahu tetap renyah di luar dan lembut di dalam tanpa tambahan kalori dari minyak goreng.

5. Brokoli tempura.

   Tempura biasanya dikenal sebagai makanan yang digoreng dengan banyak minyak, tetapi dengan sedikit modifikasi, brokoli tempura bisa menjadi pilihan yang lebih sehat. Gunakan adonan tempura yang terbuat dari tepung beras dan air soda untuk melapisi brokoli, lalu panggang di oven hingga renyah. Brokoli tempura ini tidak hanya rendah kalori, tetapi juga kaya akan vitamin dan mineral.

6. Ikan goreng tepung gandum.

   Ikan adalah sumber protein yang rendah kalori dan kaya akan omega-3. Untuk membuat ikan goreng yang lebih sehat, gunakan tepung gandum utuh sebagai pelapis dan panggang ikan di oven. Metode ini mengurangi penggunaan minyak dan menambah serat dari tepung gandum, menjadikan ikan goreng ini pilihan yang lebih sehat dan tetap lezat.

7. Buncis goreng renyah.

   Buncis adalah sayuran yang kaya akan serat dan rendah kalori. Untuk membuat buncis goreng yang sehat, balut buncis dengan campuran tepung jagung dan rempah-rempah, lalu panggang di oven hingga renyah. Buncis goreng ini tidak hanya rendah kalori, tetapi juga memberikan tekstur yang renyah dan rasa yang gurih.

Makanan goreng tidak harus selalu identik dengan kalori tinggi dan lemak berlebih. Dengan memilih bahan yang tepat dan menggunakan metode memasak yang lebih sehat, makanan goreng bisa tetap menjadi bagian dari pola makan yang seimbang. Selain itu, makanan-makanan ini juga memberikan variasi dan rasa yang memuaskan, sehingga tidak perlu merasa bersalah saat menikmatinya. Selamat mencoba dan menikmati makanan goreng yang lebih sehat!

(brl/red)